Breaking News:

Berita Viral

Bukan Ditebus! Polisi Akhirnya Bongkar Rahasia di Balik Penyerahan Bilqis oleh Suku Anak Dalam

Polisi membantah rumor yang menyebut aparat menyerahkan uang kepada masyarakat adat Suku Anak Dalam untuk mengambil Bilqis.

Editor: jonisetiawan
Kolase TribunTrends/Polrestabes Makassar/Istimewa
DRAMA PENCULIKAN BILQIS - Bilqis yang berusia empat tahun menolak saat dijemput polisi. Aparat membantah rumor yang menyebut polisi menyerahkan uang kepada masyarakat Suku Anak Dalam untuk mengambil Bilqis. 

Dari hasil penyelidikan, terungkap bahwa pelaku penculikan memberikan informasi palsu kepada masyarakat adat SAD.

Mereka menipu dengan dalih bahwa Bilqis adalah anak yang tidak terurus dan telah dilepas oleh keluarganya.

“Mereka memberikan informasi yang salah kepada suku anak dalam. Mereka meyakinkan kepada suku anak dalam bahwa anak ini tidak terurus, sudah dilepas dari orang tuanya.

Pelaku lalu membuatkan surat ala kadarnya untuk meyakinkan para suku anak dalam yang membeli ini, sehingga suku anak dalam juga percaya,” beber Nasrullah.

Kebohongan itu membuat masyarakat adat tanpa sadar menjadi bagian dari rangkaian kejahatan perdagangan anak lintas provinsi.

Kini, dengan kerja sama berbagai pihak, kebenaran mulai terungkap dan Bilqis berhasil diselamatkan dari tangan jaringan pelaku.

Dari Hutan Merangin ke Pelukan Keluarga

Kisah Bilqis bukan sekadar tragedi penculikan, melainkan potret nyata perjuangan aparat, pemerintah daerah, dan masyarakat adat dalam menegakkan kemanusiaan.

Di tengah isu dan rumor, klarifikasi dari kepolisian memastikan bahwa evakuasi Bilqis murni hasil kerja sabar dan negosiasi tanpa imbalan uang.

Dari tengah hutan Jambi hingga kembali ke pangkuan keluarga di Makassar, perjalanan Bilqis adalah simbol harapan bahwa di negeri ini, masih ada empati dan keberanian untuk menyelamatkan yang lemah, bahkan ketika harus menembus hutan dan menghadapi kesalahpahaman budaya.

***

(TribunTrends/Sebagian artikel diolah dari Kompas)

Halaman 3/3
Tags:
BilqisJambiSuku Anak Dalam
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved