Berita Viral
Duduk Perkara Pasutri di Kemang, Gondol 11 Makanan dan 4 Minuman, Dipicu Kelamaan Menunggu
Sepasang suami istri yang berinisial ZK dan ER bawa kabur pesanan yang berupa 11 makanan dan 3 minuman di Kemang, Jakarta Selatan.
Editor: Sinta Manila
TRIBUNTRENDS.COM - Viral di media sosial video yang diunggah pemilik restoran, Nabilah O’brien yang memperlihatkan sepasang pasutri bawa kabur 14 pesanan dan bikin onar restoran.
Kejadian tersebut terjadi di sebuah restoran di kawasan Kemang, Jakarta Selatan pada Jumat (19/9/2025) malam.
Sepasang suami istri yang berinisial ZK dan ER bawa kabur pesanan yang berupa 11 makanan dan 3 minuman.
Baca juga: Karyawan Zaskia Adya Mecca Dianiaya Brutal di Tengah Jalan, Kini Alami Luka Memar di Tangan dan Kaki
Nabilah O’brien, mengunggah video di akun Instagram pribadinya, @nabobrien.
Ia menjelaskan, malam itu restorannya yang bernama Bibi Kelinci sedang penuh pengunjung sehingga pelayanan memakan waktu lebih lama dari biasanya.

“Tadi malam, Bibi cukup ramai, hampir full dining area terisi. Harus kami akui memang prosesnya sedikit lebih lama karena Bibi sedang menumpuk orderan dine in dan gojek,” tulis Nabilah, Sabtu (20/9/2025).
Namun, ER tidak sabar menunggu.
Ia bahkan masuk ke area dapur restoran dan memaki pimpinan dapur.
“Ibu ini masuk ke dalam kitchen, di mana ini dilarang, memaki head kitchen saya dan mengancam mengobrak abrik restoran saya,” ujar Nabilah.
Kuasa hukum pihak restoran, Jason Sembiring, mengatakan pasangan tersebut mengambil 14 pesanan yang sudah dibuat.
Dari 14 pesanan itu, 11 di antaranya makanan dan 3 minuman, tanpa melakukan pembayaran.
Nilai total pesanan itu mencapai Rp 530.150.
“Pelaku membawa 11 makanan dan 3 minuman yang telah dibuat tanpa melakukan pembayaran secara sadar,” kata Jason, Rabu (24/9/2025).
Ia menambahkan, staf restoran sebenarnya sudah berusaha menagih pembayaran, namun tidak digubris.
“Pelaku juga melawan hukum meskipun telah ditagihkan beberapa kali di tempat kejadian,” kata Jason.
Tak hanya itu, pasutri tersebut juga disebut melakukan tindak kekerasan.
“Pelaku melakukan pemukulan kepada salah satu karyawan dan pengrusakan terhadap barang inventaris dapur,” tambah Jason.
Atas kejadian itu, pihak restoran mengirimkan somasi kepada ZK dan ER.
Dalam surat somasi, pasangan tersebut diminta menyampaikan permintaan maaf secara terbuka di media sosial, serta secara langsung kepada karyawan.
“Saat ini kami sedang mengirimkan somasi kepada pihak pelaku,” ungkap Jason.
Ia menegaskan, bila permintaan maaf tidak dipenuhi hingga batas waktu 25 September 2025, kasus ini akan dilanjutkan ke jalur hukum.
“Dalam hal permintaan tersebut tidak dipenuhi sesuai dengan kurun waktu yang telah diberikan, maka kami akan mengajukan upaya hukum,” tuturnya.

Kutukan terhadap Karyawan Hamil di Restoran Kemang
Peristiwa ini semakin menuai perhatian publik karena salah satu pelaku, yakni ER, disebut sempat mengeluarkan kutukan kepada karyawan yang sedang hamil.
Insiden itu terjadi ketika karyawan mencoba menengahi keributan di dapur restoran.
“Jadi si pelaku perempuan ini (ER), ketika salah satu karyawan yang sedang mencoba untuk menengahi diskusi yang terjadi di tempat itu, dia sedang mengandung kebetulan, dari mulutnya si ibu ini keluarlah kutukan terhadap janinnya,” ujar Jason.
Oleh karena itu, restoran meminta ER melakukan klarifikasi terbuka.
“Kami minta dia mencabut secara publik ucapan kutukannya kepada janin karyawan kami dan mendoakan supaya janinnya sehat walafiat menjadi anak yang tumbuh sehat,” tegas Jason.
(TribunTrends.com/Kompas.com)
Sumber: Kompas.com
Kepala Sekolah di Pringsewu Bolos Tiga Bulan, Wakil Bupati Geram dan Langsung Sidak |
![]() |
---|
Kisah Kontras Dua Pejabat Pariwisata: Widi Wardhana Air Galon dan Klarifikasi ChatGPT Zita Anjani |
![]() |
---|
Mahasiswa Unsri Mengaku Dipaksa Saling Cium Saat Ospek, Ini Pengakuan Senior yang Viral di Medsos |
![]() |
---|
Makan Mi Instan di Pantai Bayar Rp270 Ribu, Begini Pengakuan Pembeli, Pemilik Kena Teguran |
![]() |
---|
Derita Berlapis: Bayi Pasutri Tunawisma Meninggal, Jenazahnya Ditolak Mertua: Ngapain Bawa Mayat |
![]() |
---|