Breaking News:

Berita Viral

Bikin Melongo, Begini Wujud Rp10 Miliar dalam 3 Karung yang Dibawa Kabur Anggun Sopir Bank Jateng

Polisi berhasil mengamankan tiga karung berisi uang miliaran rupiah yang sebelumnya sempat dibawa kabur oleh Anggun, sopir Bank Jateng.

Editor: jonisetiawan
Kolase TribunTrends/TribunSolo
SOPIR BANK JATENG - Polisi berhasil mengamankan tiga karung berisi uang miliaran rupiah yang sebelumnya sempat dibawa kabur oleh Anggun, sopir Bank Jateng. Foto diolah pada 8 September 2025. 

TRIBUNTRENDS.COM - Kasus pembobolan uang Rp10 miliar oleh Anggun, sopir Bank Jateng Cabang Wonogiri, memasuki babak baru.

Polisi berhasil mengamankan tiga karung berisi uang miliaran rupiah yang sebelumnya sempat dibawa kabur oleh pelaku.

Kini, Anggun sudah diamankan dan dibawa ke Mapolresta Solo untuk menjalani pemeriksaan intensif.

Jejak Pelarian: Tinggalkan Avanza, Ganti Mobil Sigra

Sebelum ditangkap, Anggun sempat melakukan aksi pelarian berlapis.

Awalnya, ia menggunakan mobil operasional Bank Jateng, Toyota Avanza warna hitam bernomor polisi H 1959 UF. 

Namun mobil itu kemudian ditinggalkan di kawasan Colomadu, Karanganyar, sekitar 11 kilometer dari Kota Solo.

Baca juga: Jejak Pelarian Anggun Sopir Bank Jateng: Tinggalkan Avanza, Ganti Sigra, Sembunyi di Gunungkidul

SOPIR BANK JATENG - Dua Mobil diamankan polisi dari kasus sopir Bank Jateng Wonogiri bawa kabur Rp10 miliar. Pelaku ditangkap pada Senin (8/9/2025).
SOPIR BANK JATENG - Dua Mobil diamankan polisi dari kasus sopir Bank Jateng Wonogiri bawa kabur Rp10 miliar. Pelaku ditangkap pada Senin (8/9/2025). (TribunSolo.com/Andreas Chris)

Setelah meninggalkan kendaraan operasional tersebut, Anggun berganti menggunakan Daihatsu Sigra merah dengan nomor polisi AD 1236 MX untuk kabur ke wilayah Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Pelariannya akhirnya berhasil dihentikan polisi. Anggun ditangkap pada Senin (8/9/2025) setelah dilakukan pengejaran intensif.

Polisi Benarkan Penangkapan

Kapolresta Solo Kombes Pol Catur Cahyono Wibowo melalui Kasat Reskrim Polresta Solo, AKP Prastiyo Triwibowo, membenarkan penangkapan tersebut.

“Mobil sudah ditemukan (terlebih dulu),” ungkap Prastiyo, Senin (8/9/2025).

Ia menambahkan, mobil Avanza operasional milik bank ditemukan dalam keadaan kosong, tanpa isi.

“Isinya kosong, hanya mobil dan kuncinya saja. Iya hanya ditinggal begitu saja,” lanjutnya.

Mobil tersebut kini sudah diamankan di Mapolresta Solo bersama barang bukti lain.

Dua Mobil dan Tiga Karung Uang Diamankan

Selain Toyota Avanza, polisi juga mengamankan kendaraan Daihatsu Sigra yang digunakan Anggun untuk kabur ke Gunungkidul.

Keduanya kini berada di Mapolresta Solo sebagai barang bukti.

Tak hanya itu, polisi juga berhasil menemukan tiga karung uang tunai senilai Rp10 miliar yang sebelumnya dibawa kabur oleh pelaku.

Prastiyo memastikan, semua barang bukti kini sudah diamankan oleh aparat kepolisian untuk proses hukum lebih lanjut.

“Sudah diamankan,” pungkasnya.

Dengan tertangkapnya Anggun beserta barang bukti uang miliaran rupiah, kepolisian tinggal menelusuri kemungkinan adanya pihak lain yang ikut membantu aksi nekat sang sopir bank.

PENANGKAPAN ILUSTRASI AI - Drama pelarian sopir Bank Jateng yang menggondol uang Rp10 miliar akhirnya berakhir, pelaku diamankan di wilayah Panggang, Gunungkidul, pada Senin (8/9/2025).
PENANGKAPAN ILUSTRASI AI - Drama pelarian sopir Bank Jateng yang menggondol uang Rp10 miliar akhirnya berakhir, pelaku diamankan di wilayah Panggang, Gunungkidul, pada Senin (8/9/2025). (Generated by AI/Joni Irwan Setiawan)

Tetangga Ungkap Sisi Lain Anggun: Sosok Aktif yang Tertindih Ekonomi

Anggun diketahui tinggal di Kelurahan Giriwono, Kecamatan Wonogiri Kota. Ia sudah lima tahun menempati rumah di kawasan itu. 

Sosoknya dikenal ramah dan aktif bersosialisasi di lingkungan sekitar.

Tetangga pun buka suara soal keseharian Anggun yang kini telah ditangkap polisi.

"Kalau di rumah yang di sini, ditempati sudah sekitar 5 tahun," ujar Wahyu, tetangga Anggun, dikutip dari TribunSolo.com.

"Kalau berinteraksi di masyarakat ya seperti pada umumnya. Lumrahnya masyarakat, sering bersosialisasi," sambungnya.

Anggun hidup bersama istrinya dari pernikahan kedua serta anak-anaknya, satu dari pernikahan pertama, dua dari pernikahan kedua.

Namun di balik kehidupan rumah tangga itu, tersimpan beban ekonomi yang tak ringan.

“Ada cerita soal gaji di kalangan bapak-bapak itu, dia sempat cerita gaji Rp3 juta tapi juga pusing untuk kebutuhan, susu anak dan yang lainnya,” ungkap Wahyu.

Baca juga: Sisi Lain Sopir Bank Jateng Bawa Kabur Rp10 Miliar: Aktif Bersosialisasi, Tertindih Beratnya Ekonomi

Istrinya pun harus turun tangan menopang kebutuhan rumah tangga dengan menjadi pengemudi ojek online dan berjualan baju secara daring.

"Istrinya itu nyambi ojek, ojol itu. Selain itu juga berjualan baju online," jelas Wahyu.

Kisah Anggun bukan hanya soal pencurian uang dalam jumlah fantastis. Ini juga cermin betapa ekonomi bisa menekan sampai ke titik paling rapuh.

Seorang ayah yang tak sanggup beli susu anaknya akhirnya mengambil jalan ekstrem yang mengguncang kepercayaan publik.

“Gaji Rp3 juta, tapi juga pusing untuk kebutuhan, susu anak dan yang lainnya,” kata itu kini bergema lebih dari sekadar curhat.

Ia adalah jeritan sunyi dari mereka yang nyaris tak terdengar.

***

(TribunTrends/Tribunsolo)

Tags:
Bank JatengsopirAnggun
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved