Merasa Harta Terkuras Rp2 Miliar, Ashanty Malah Dijerat Mantan Karyawan dengan Tuduhan Merampas Aset

TRIBUNTRENDS.COM - Bola panas sedang bergulir antara selebritis Ashanty dan mantan karyawannya yang bernama Ayu Chairun Nurisa.

Ayu Chairun Nurisa merupakan mantan karyawan yang mengurusi keuangan bisnis dan rumah tangga Ashanty.

Ayu Nurisa dituding telah menggelapkan dana hingga Rp 2 miliar milik Ashanty.

Sosok Ayu sudah dianggap sebagai keluarga Ashanty sendiri karena sudah bekerja selama bertahun-tahun dengannya.

Melansir dari channel YouTube miliknya, Ashanty membeberkan kecurigaan ini.

Baca juga: Sosok 2 Korban Kecelakaan Mobil Pedangdut Cantika Davinca di Magetan, Siswa SMP Kelas 1

“Awalnya saya nggak curiga, tapi kok ada beberapa angka yang nggak nyambung. Setelah dicek, ternyata nilainya besar sekali,” ungkap Ashanty.

“Dia kerja sama aku udah lama banget, kayak keluarga. Makanya pas tahu uang segitu hilang, aku shock banget,” ujar Ashanty pilu.

Kini saat bola panas sedang memijar, Ayu justru mendatangi kepolisian dan melaporkan Ashanty dengan tuduhan perampasan aset.

Tak main-main, Ayu dan kuasa hukumnya bikin tiga laporan sekaligus untuk menjerat Ashanty.

Satu di Polres Tangerang Selatan dan dua lainnya di Polres Metro Jakarta Selatan pada 18 September 2025.

Ayu menuduh Ashanty dan timnya telah melakukan perampasan aset serta akses ilegal terhadap data pribadi dan keuangan miliknya.

Dalam laporan tersebut, Ayu mengklaim sejumlah barang miliknya diambil paksa.

Barang-barang tersebut adalah iPhone 15 Pro, laptop Lenovo Ideapad, KTP, ATM BCA, tas, dompet, serta akses ke akun m-banking dan password pribadi. 

Tak cuma sampai itu saja, ayu juga menuding ada pengambilalihan sertifikat rumah, emas, dan kendaraan pribadi.

Dari cerita kuasa hukumnya, peristiwa perampasan ini terjadi pada dini hari.

Beberapa orang yang disebut sebagai karyawan Ashanty mendatangi kediaman Ayu dan mengambil sejumlah barang pribadinya.

“Klien kami merasa diperlakukan tidak manusiawi.

Ada tindakan pengambilan barang pribadi tanpa izin yang dilakukan pada waktu dini hari,” ujar kuasa hukum Ayu.

Melansir dari Insert Live, Ayu menuturkan kejadian tersebut.

"Awalnya sih berdua, tapi lama-lama rame banyak orang, trus admin-admin di panggil itu." ujar Ayu.

"Itu kejadiannya sudah setengah sebelas malem sih, udah malem. Trus setelah aku di introgasi, memang di situ aku mengakui ya ada kesalahan lah ya. Nanti dijelasin di situ.

Kemudian dia mulai ambil handphone, ambil handphone ambil." ceria Ayu.

Apakah benar Ashanty sudah merampas aset Ayu?

Pihak Ashanty membantah tuduhan tersebut dan menegaskan langkah yang dilakukan timnya hanyalah bentuk penelusuran terhadap aset yang diduga dibeli menggunakan uang perusahaan.

Tim Ashanty tengah mengumpulkan bukti tambahan untuk memperkuat laporan dugaan penggelapan Rp 2 miliar yang melibatkan Ayu.

Dalam konferensi pers yang digelar pada Sabtu (4/10/2025), kuasa hukum Ashanty, Indra Tarigan, dengan tegas membantah tuduhan Ayu.

“Pada kesempatan ini, kita tegaskan Bu Ashanty dan keluarga tidak pernah merampas aset Bu Ayu.” ujar Indra Tarigan sebagaimana dikutip dari Instens Investigasi.

Malah Ayu sendiri yang menyerahkan aset tersebut dan tertuang dalam berita acara.

"Bahkan aset yang diserahkan bu Ayu, tertuang dalam berita acara serah terima pada tanggal 22 Mei 2025." ujarnya.

Hal ini karena penyerahan aset tersebut dilakukan karena Ayu sebelumnya telah mengaku melakukan penggelapan dana perusahaan milik Ashanty.

“Dia sudah mengakui bahwa menggelapkan uang perusahaan,” jelasnya.

(TribunTrends.com/Manila)