Tasya Farasya Blak-blakan Ungkap Tabiat Ahmad Assegaf di Balik Rumah Tangga, Unggahan Lama Viral

TRIBUNTRENDS.COM - Kabar mengenai keretakan rumah tangga Tasya Farasya dengan Ahmad Assegaf akhirnya mendapat kepastian.

Pengadilan Agama Jakarta Selatan secara resmi mengonfirmasi bahwa memang ada gugatan cerai yang diajukan. 

Kabar ini diperkuat langsung oleh pernyataan Humas Pengadilan Agama, Dede Rika Nurhasanah. Ia menegaskan bahwa pihaknya telah menerima pendaftaran perkara perceraian dengan penggugat berinisial LFT (Lulu Farassiya Teisa) dan tergugat berinisial AS (diduga kuat Ahmad Assegaf).

Proses hukum tersebut tercatat masuk sejak 12 September 2025 melalui sistem e-court.

“Benar, sudah terdaftar cerai gugat atas nama penggugat inisial LFT dan tergugat inisial AS,” ujar Dede menegaskan.

Baca juga: Sosok Ahmad Assegaf Suami Tasya Farasya yang Diisukan Digugat Cerai, Pengusaha Properti dan Koperasi

Kabar perceraian ini pertama kali mencuat lewat sebuah akun anonim di platform X. Akun tersebut mengklaim memperoleh bocoran A1 langsung dari orang dalam pengadilan. 

Bocoran itu sontak membuat publik gempar, karena selama ini pasangan Tasya dan Ahmad tampak selalu harmonis di depan kamera.

Nama besar Tasya sebagai beauty vlogger sekaligus pengusaha kecantikan membuat setiap langkah hidupnya disorot publik.

Ia hampir tak pernah menunjukkan retaknya rumah tangga, bahkan pernikahannya pada 18 Februari 2018 sempat menjadi sorotan besar lantaran digelar megah selama tujuh hari tujuh malam penuh.

Dari pernikahan itu, keduanya dikaruniai sepasang anak putri dan putra yang kerap menghiasi unggahan media sosial mereka.

Namun, seiring rumor merebak, unggahan lama Tasya kembali viral.

Dalam konten tersebut, Tasya secara gamblang menyingkap tabiat suaminya yang menurutnya gemar mengungkit masa lalu ketika bertengkar. 

Ahmad Assegaf disebut sering mengaitkan persoalan baru dengan masalah lama, bahkan hingga mengingat detail kecil yang terjadi bertahun-tahun sebelumnya.

Hal itu, kata Tasya, hanya memperkeruh keadaan.

“Kalau berantem tuh bisa diungkit masalah tiga tahun lalu. Padahal itu udah lama banget, bahkan sampai detail baju gue waktu itu dia ingat,” ungkap Tasya dalam video yang kini ramai beredar lagi.

Tasya bahkan menegaskan bahwa sikap itu membuat suaminya tampak pendendam.

“Dia itu pendendam,” ucapnya blak-blakan.

Ahmad sempat membantah tudingan itu, namun akhirnya mengakui bahwa ia menganut prinsip forgive but never forget.

“Bukan pendendam, forgive but never forget,” jawab Ahmad.

Baca juga: Sosok Tasya Farasya, Pengeluarannya di Aplikasi Ojol Capai Rp135 Juta, Kembaran Tasyi Athasyia: Gila

Pernyataan itu justru kembali disederhanakan oleh Tasya: “Dia nggak mau ngaku, tapi akhirnya bilang forgive but never forget. Lah, itu kan sama aja pendendam.”

Keterusterangan Tasya tentang sifat sang suami memicu gelombang spekulasi baru. Banyak pihak menduga bahwa kebiasaan itu mungkin menjadi salah satu pemicu serius keretakan rumah tangga mereka.

Di sisi lain, Tasya juga pernah mengakui dalam sebuah podcast tahun lalu bahwa dirinya dan Ahmad sama-sama memiliki sifat cuek.

Menurutnya, obrolan mereka lebih sering berkutat soal pekerjaan ketimbang hal pribadi. Tasya bahkan pernah melontarkan ungkapan satir:

“Boleh nggak sih kita kayak hidup bareng aja tapi sama-sama main handphone?”

Ketika isu perceraian semakin ramai, Tasya memilih untuk mundur sejenak dari sorotan.

Melalui Instagram Story, ia menyatakan akan vakum sementara dari media sosial. Ia menuliskan bahwa dirinya butuh waktu dan ruang untuk menata diri, seraya berjanji akan kembali dengan semangat baru.

“I need some time and space… Memong akan kembali dengan energi yang lebih positif,” tulisnya.

Hingga kini, baik Tasya maupun Ahmad belum pernah memberikan klarifikasi resmi mengenai kabar perceraian tersebut.

Pernikahan Megah, Kini Kontras dengan Isu Perceraian

Kenangan indah itu kini terasa pahit untuk dikenang. Pernikahan Tasya Farasya dan Ahmad Assegaf pada 18 Februari 2018 digadang sebagai salah satu pesta selebriti paling megah kala itu.

Tidak hanya karena kemewahan dekorasi dan busana rancangan desainer ternama, tetapi juga karena perayaannya berlangsung selama tujuh hari tujuh malam.

Tiap hari diwarnai dengan tema berbeda: dari prosesi adat Timur Tengah, pesta internasional berbalut dekorasi fantastis, hingga resepsi penuh undangan selebriti, influencer, dan tokoh publik.

Saat itu, momen pernikahan mereka disebut-sebut sebagai wedding of the year.

Foto dan video perayaan megah tersebut bahkan masih sering diulas ulang di media sosial bertahun-tahun setelahnya. 

Namun kini, kemewahan itu terasa kontras dengan kenyataan getir bahwa rumah tangga yang pernah mereka rayakan dengan gegap gempita justru berada di ambang perceraian.

***

(TribunTrends/Sebagian artikel tayang di TribunBogor)