Mat Solar Meninggal Dunia

Kronologi Tanah Mat Solar Bajaj Bajuri Digusur Tol Tapi Belum Dibayar, Oneng Tangisi Nasib 'Suami'

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

MAT SOLAR MENINGGAL - Capture unggahan Rieke Diah Pitaloka dari Instagram @riekediahp pada Minggu (16/3/2025). Rieke menangis perjuangkan tanah Mat Solar yang digusur tol tapi belum dibayar

TRIBUNTRENDS.COM - Aktor senior Mat Solar 'Bajaj Bajuri' meninggal dunia pada Senin (17/3/2025) malam.

Sehari sebelum Mat Solar meninggal, lawan mainnya di Bajaj Bajuri, Rieke Diah Pitaloka alias Oneng sempat menangis di rapat DPR memperjuangkan tanah Mat Solar yang jadi sengketa.

Rieke mengunggah permasalahan ini melalui postingan di Instagramnya pada Minggu (16/3/2025).

Ia merinci detail kronologi kasus sengketa tanah Mat Solar yang belum selesai hingga sang aktor meninggal malam kemarin.

Menurut Rieke, tanah tersebut memang secara sah menjadi hak Mat Solar.

MAT SOLAR MENINGGAL - Capture unggahan Rieke Diah Pitaloka dari Instagram @riekediahp pada Minggu (16/3/2025). Rieke menangis perjuangkan tanah Mat Solar yang digusur tol tapi belum dibayar (Instagram @riekediahp)

Namun uang ganti rugi sebesar Rp 3,3 miliar yang harusnya dibayarkan hingga saat ini belum diselesaikan.

Baca juga: Situasi Terkini Rumah Duka Mat Solar Jl. H Saidin No. 73 Bambu Apus Pamulang, Tangsel, Banjir Tangis

Dalam unggahannya, Rieke mengaku telah memperjuangkan hak Mat Solar ini sejak lama bersama putra Mat Solar, Idham.

"Oneng sama Idham (anak Bang Juri) sudah cek kronologis dan dokumen. 

Kan dari Juni 2019 sudah ada Akta Jual Beli, jadi sayangnya hak jelas. 

Ada kwetansi jual beli dan surat pernyataan tidak menuntut dari ahli waris Pak Haji. 

Ngapain surat keputusan PN, Desember 2019, masih seperti itu," tulisnya.

Rieke juga mengungkap kekecewannya dan mengatakan ia tidak terima dengan perlakuan yang didapat Mat Solar.

Pasalnya, ia tahu jika tanah itu adalah hasil kerja keras Mat Solar yang dibeli dari honor syuting.

"Oneng ngga terima Abang ngalamin kaya gini. Oneng tahu itu tanah Abang beli dari ngumpulin honor shooting. 

Ngga ikhlas pokoknya. 

Abang kena strooke dari 2017. Katanya waktu awal kejadian ada yang datang ke rumah, abang kagak ada yang redaman, anak-anak lagi ngga di rumah. 

Sakit hati Oneng, Bang. 

Oneng tahu kerja kerasnya Abang buat bisa beli ntu tanah," lanjutnya.

Ia berjanji akan mengusut tuntas kasus ini hingga Mat Solar dan keluarganya mendapatkan apa yang menjadi haknya.

"Bang, sekarang kita musti menempuh sidang perdata. Tergugatnya BPN, PT.Cinere Serpong Jaya, Pejabat Pembuat Komitmen dari Kementerian PU dan Pak Haji.

Tadi Oneng tegaskan berdasarkan Pasal 6 UU Pokok Agraria dan UU No.2/2012 tentang Pengadaan Tanah untuk Kepentingan Umum. 

Sudah jelas dinyatakan Pengadaan tanah adalah kegiatan menyediakan tanah dengan cara MEMBERI GANTI RUGI YANG LAYAK dan ADIL KEPADA PIHAK YANG BERHAK!

Tanggal 19 Maret 2024 sidang pertama. 

Tadi di rapat Dirut PT Jasa Marga janji mau cepat menyelesaikan kasus tanah Abang. 

Janjinya di rapat terbuka bilang sebelum lebaran udah selesai (semoga sampai pembayaran).

Bang Juri, jangan kecil hati ya. Kita ikhtiar terus. Oneng perjuangin semampu Oneng. 

Oneng uber terus. 

Jangan-jangan bukan hanya Abang yang ngalamin diutangin negara kaya gini. Bismillah," pungkas Rieke.

Mat Solar Meninggal, Anak Histeris

Kabar duka kepergian aktor senior Mat Solar untuk selamanya pada Senin, 17 Maret 2025 malam pukul 22.30 WIB, meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, terutama putranya, Haidar Rasyad. Anak lelaki Mat Solar yang akrab disapa Popon itu sangat terpukul karena tidak bisa menemani sang ayah di saat-saat terakhirnya.

Semenjak Mat Solar didiagnosis menderita stroke pada 2017, Popon memang selalu setia menemani dalam proses pengobatan dan perawatan.

Tapi takdir berkata lain. Kala sang ayah menghembuskan napas terakhirnya, Popon justru tidak berada di rumah sakit dan menemaninya melewati detik-detik sakaratul maut sang ayah.

Inilah yang membuat Popon syok dan menyesal berat tak berada di sampingnya.

Tangisnya pecah saat dalam perjalanan menuju rumah sakit, menyadari bahwa ia telah kehilangan sosok yang sangat berarti dalam hidupnya.

Baca juga: Tangis Sesal Rieke Oneng Mat Solar Keburu Meninggal Sebelum Sengketa Lahan Beres: Aku Nggak Ikhlas

Penyesalan mendalam itu ia ungkapkan melalui media sosial.

"Ya Allah, kenapa ayah meninggal di waktu yang nggak tepat, aku sedang di luar," sesal Popon di Instagram @haidarrsyd, Selasa (18/3/2025).

Tanpa Ucapan Perpisahan 

Kesedihannya semakin mendalam karena ia tak sempat mengucapkan kata-kata perpisahan kepada sang ayah, yang selama ini ia rawat dengan penuh kasih sayang.

"Ya Allah, aku nggak sempat ngomong sama ayah untuk terakhir kalinya," ungkapnya.

Dalam duka yang mendalam, Popon masih berharap ayahnya bisa kembali membuka mata dan menyapanya seperti biasa.

Suaranya yang bergetar terdengar lirih saat ia memohon agar ayahnya bangun, seakan masih sulit menerima kenyataan bahwa sosok yang dicintainya telah pergi untuk selamanya.

Baca juga: Mat Solar Bajaj Bajuri Meninggal, Anak Histeris: Ya Allah, Kenapa Ayah Meninggal di Waktu Tak Tepat?

Riwayat Penyakit Mat Solar Sebelum Meninggal

Sejak 2017, Mat Solar berjuang melawan stroke yang secara drastis mengubah hidupnya. 

Kondisinya terus menurun, hingga akhirnya hampir seluruh aktivitasnya dilakukan di tempat tidur.

MAT SOLAR MENINGGAL - Innalillahi! Pecah tangis Rieke Diah Pitaloka alias Oneng mendengar Nasrullah, pemeran Mat Solar di Sinetron Bajaj Bajuri meninggal dunia: Maafkan aku Bang ! (Instagram)

Baca juga: Innalillahi! Pecah Tangis Oneng, Pemeran Mat Solar di Sinetron Bajaj Bajuri Meninggal: Maafkan Aku

Pada September 2024, Popon sempat mengungkapkan bahwa meski berbagai upaya pengobatan telah dilakukan, kondisi sang ayah tak menunjukkan perkembangan berarti.

Sebagai anak yang sangat mencintai ayahnya, Popon dan ibunya selalu berusaha memberikan perawatan terbaik, berharap ada keajaiban bagi kesembuhan Mat Solar.

Saat ini, jenazah sang aktor disemayamkan di rumah duka di Jalan H Saidin No. 73, RT 06/03, Bambu Apus, Pamulang, Tangerang Selatan.

Dijadwalkan pemakaman akan dilaksanakan hari ini, Selasa (18/3/2025), di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Haji Daiman, Cimanggis, Ciputat, sekitar pukul 09.00 hingga 10.00 WIB. (Tribun Trends