TRIBUNTRENDS.COM - Inilah kronologi hingga babak baru perseteruan antara Tasyi Athasyia dengan Nicky Tirta yang bermula dari bika ambon hingga berujung ke ranah hukum.

Belakangan ini, media sosial dihebohkan dengan perseteruan antara aktor sekaligus koki Nicky Tirta dan selebgram Tasyi Athasyia.

Keduanya terlibat dalam aksi saling sindir yang bermula dari review makanan khas Medan, bika ambon hingga pada akhirnya berujung ke pelaporan ke polisi.

Awal Mula Perseteruan

Semua bermula ketika Tasyi Athasyia mengunggah review tentang bika ambon buatan seorang pembuat kue bernama Ci Mehong.

Dalam ulasannya, Tasyi menyebut bahwa bika ambon tersebut memiliki tekstur yang keras setelah disimpan di dalam lemari es. 

Ia kemudian membandingkan kue tersebut dengan produk serupa yang menurutnya tetap lembut meskipun telah masuk kulkas.

Pendapat Tasyi ini langsung memicu perdebatan di media sosial.

Beberapa netizen setuju, sementara yang lain menganggap ulasannya kurang tepat. Salah satu yang menanggapi adalah Nicky Tirta, yang kini dikenal sebagai seorang koki.

Reaksi Nicky Tirta

Melalui sebuah akun Instagram, Nicky mengomentari ulasan Tasyi dengan mempertanyakan etika membandingkan bika ambon yang baru keluar dari kulkas dengan yang berada di suhu ruangan. 

"Kemarin sempat ada food reviewer yang me-review dan dia komplain tentang bika ambon yang katanya keras." beber Nicky Tirta.

"Dia me-review bika ambon yang baru saja keluar dari kulkas," ujar Nicky.

Ia juga menantang reviewer tersebut untuk membagikan resep Bika Ambon yang tetap lembut setelah disimpan dalam kulkas.

Pendapat Ahli

Untuk memperkuat pernyataannya, Nicky Tirta meminta pendapat Fatmah Bahalwan, seorang ahli dalam pembuatan kue tradisional Indonesia.

Fatmah menjelaskan bahwa kandungan lemak dalam Bika Ambon, baik dari santan, butter, maupun tepung akan menyebabkan kue mengeras saat berada di dalam kulkas.

"Bika ambon dimasukkan dalam kulkas pasti akan mengeras karena ada kandungan lemak di dalamnya." beber Fatmah.

"Namun, supaya lunak lagi tinggal dikukus atau di-microwave. Meski begitu, teksturnya tidak akan persis seperti awal," jelas Fatmah.

Sindiran Tasyi Athasyia dan Laporan ke Polisi

Pada Jumat, 7 Maret 2025, Tasyi membagikan unggahan di Instagram Story.

“Nggak nyangka bulan puasa harus ke sini, gara-gara manusia haus FYP” tulisnya. 

Dalam unggahan itu, ia memperlihatkan gedung Polda Metro Jaya. Namun, ia tak mengungkap siapa yang ia laporkan.

Tasyi hanya menyindir seseorang yang menurutnya menyebarkan informasi keliru.

“Nggak apa-apa deh buat pembelajaran, jangan suka sebar hoax, hate speech, dan giring opini ya mbaa,” ungkapnya melanjutkan.

Sebelumnya, kembaran dari kreator konten Tasya Farasya itu juga menumpahkan kekesalannya kepada Nicky di Instagram Story.

Ia menilai Nicky telah menyebarkan informasi yang tidak benar. 

“@nickytirta salam kenal mas. Aduh kok bisa bicara se-PD ini tapi informasi yang disampaikan salah. Zaman sekarang yang penting FYP kayaknya ya,” tulisnya.

Tasyi menegaskan bahwa dalam ulasannya, ia telah memasukkan kedua merek bika ambon ke kulkas secara bersamaan dan mendiamkannya selama empat jam sebelum dikonsumsi.

"Jadi apple to apple, cuma emang yang satunya empuk, yang satunya keras!!" kata dia.

Nicky Tirta Buka Endorse Gratis

Di tengah panasnya perdebatan, Nicky Tirta mengumumkan program endorsement gratis untuk pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) kuliner di Indonesia.

Ia mengaku memahami sulitnya membangun bisnis kuliner.

“Saya sangat mengerti bahwa membangun usaha itu sangat tidak mudah. Ada jatuh dan bangun,” ujarnya.

Bagi Nicky, UMKM perlu didukung, bukan dijatuhkan. “Aku mau open endorsement nih. Free, benar-benar free untuk UMKM seluruh Indonesia.

"Bahkan aku mau tag collab sama kamu,” ungkapnya di Instagram pada 7 Maret 2025.

Ia berharap program endorsement gratis ini bisa membantu usaha kecil bertahan dan berkembang.

(TribunTrends.com/Kompas.com/Anggara Wikan)