TRIBUNTRENDS.COM - Berikut ini hasil rekapitulasi Pilkada Provinsi Jawa Timur yang mengunggulkan paslon nomor urut 02 Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak.
Sementara itu, paslon nomor urut 03 Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans) berhasil menguasai perolehan suara di Surabaya.
Seperti yang diketahui, dalam Pilkada Jawa Timur 2024 terdapat tiga paslon yang bertarung berebut kursi gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur.
Pasangan calon atau paslon nomor urut 1 diisi oleh Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim.
Paslon nomor urut 1 didukung PKB.
Pasangan calon atau paslon nomor urut 2 diisi oleh Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak.
Paslon nomor urut 2 didukung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus kecuali PKB.
Pasangan calon atau paslon nomor urut 3 diisi oleh Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans).
Paslon nomor urut 3 didukung PDIP dan Hanura.
Baca juga: Hasil Real Count Pilkada Sulawesi Utara 2024, Jagoan KIM Plus Yulius-Victor Mailangkay Unggul Jauh
Real Count KPU Pilkada Jawa Timur 2024
Sementara itu, Komisi Pemilihan Umum atau KPU menyediakan laman untuk masyarakat melihat real count atau hasil hitung suara Pilkada 2024 termasuk di Jawa Timur.
Laman yang disediakan KPU tersebut akan menunjukan hasil pemungutan suara di 37 provinsi dan 508 kabupaten dan kota di Indonesia pada 27 November hingga 16 Desember 2024.
Real count adalah proses pengumpulan informasi oleh petugas melalui pemantauan langsung saat pemungutan dan penghitungan suara di seluruh TPS yang ada.
Metodologi real count digunakan untuk mengevaluasi kualitas keseluruhan proses pemilihan umum, memverifikasi hasil resmi pemilihan umum, mengetahui hasil penghitungan suara di seluruh TPS secara akurat, dan mencegah kecurangan dalam pemilu.
Baca juga: Update Real Count Pilkada Kota Bekasi 2024, Heri Koswara vs Uu Saiful Mikdar vs Tri Adhianto: Sengit
Real count berbeda dengan quick count.
Quick count atau hitung cepat adalah proses penghitungan suara yang dilakukan lembaga di luar KPU dengan menggunakan sampel hasil pemungutan suara dari sejumlah TPS yang telah ditentukan.
Link real count atau hasil hitung suara dan rekapitulasi Pilkada 2024 untuk paslon Jawa Timur dapat dilihat di https://pilkada2024.kpu.go.id/
Berikut cara mengeceknya:
1 . Kunjungi laman https://pilkada2024.kpu.go.id/
2. Pilih jenis pemilihan (gubernur atau wali kota/bupati)
3. Pilih provinsi atau kota/kabupaten yang ingin dilihat.
Atau Anda dapat KLIK LINK DI SINI <<<<
Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur nomor urut 3 Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans) unggul perolehan suara di Kota Surabaya berdasarkan hasil rapat pleno rekapitulasi oleh KPU Surabaya, Rabu (4/12/2024).
Berdasarkan hasil rekapitulasi, Risma-Gus Hans memperoleh sebanyak 861.134 suara. Disusul paslon nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak mendapat 329.551 suara.
Kemudian, paslon nomor urut 1 Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim berada di posisi ketiga dengan 34.071 suara.
Adapun total Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Surabaya sebanyak 2.229.244 pemilih.
"Pilgub (Jatim) di Surabaya yang menang Bu Risma 03, disusul nomor 02 dan juga 01," kata Koordinator Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Surabaya, Bakron Hadi di Hotel Harris, Rabu (4/12/2024).
"Untuk rekapitulasi kita mendahulukan Pilgub (Jatim). Untuk (rapat rekapitulasi) Surabaya hari ini semuanya sudah selesai, dan bisa diterima oleh semua paslon dan juga Bawaslu," tambahnya.
Selanjutnya, kata Bakron, KPU Surabaya menunggu jadwal pelaksanaan rekapitulasi di tingkat provinsi.
"Kita menunggu undangan rekapitulasi di tingkat provinsi. Beberapa hari setelah ini diumumkan ke publik, nanti kita lihat dua atau tiga hari ada pengajuan sengketa atau tidak," ujarnya.
Berdasarkan hasil quick count Litbang Kompas, Rabu (27/11/2024), Khofifah-Emil yang berstatus sebagai petahana unggul jauh atas dua paslon lainnya dengan perolehan 58,73 persen, untuk hasil secara keseluruhan di Jatim.
Kemudian, diposisi kedua disusul paslon nomor urut 3 Risma-Zahrul dengan perolehan 32,78 persen.
Ketiga, paslon nomor urut 1 Luluk-Lukmanul yang mendapatkan 8,49 persen suara.
(TribunTrends.com/Kompas)