TRIBUNTRENDS.COM - Kunci jawaban: Refleksi Modul 1.2 Nilai dan Peran Guru Penggerak, Fact, Feelings, Finding dan Future.
Pertanyaan ini terdapat dalam salah satu modul Kurikulum Merdeka, di Platform Merdeka Mengajar (PMM).
Akan memaparkan kunci jawaban untuk soal berupa "Refleksi Modul 1.2, guru pendidik mempelajari tentang Nilai Dan Peran Guru Penggerak".
Dalam Refleksi Modul 1.2, guru pendidik mempelajari tentang Nilai Dan Peran Guru Penggerak.
Guru penggerak adalah program pendidikan kepemimpinan bagi guru yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru.
Guru dibekali untuk mendorong tumbuh kembang murid secara aktif dan proaktif dalam mengembangkan penyerapan pembelajaran.
Dalam Jurnal Relfeksi Modul 1.2 Nilai Dan Peran Guru Penggerak Ada Model Refleksi 4F.
Model Refleksi 4F yang dimaksud Fact ( Peristiwa), Feelings (Perasaan), Finding (Pembelajaran), Future (Penerapan), Facts (Peristiwa), dilansir scribd.com.
Facts (Peristiwa)
Baca juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 8 SMP Halaman 243, 244, 245, dan 246: Pasangan Kata dan Arti yang Tepat
Mengerjakan tugas di LMS terkait Mulai dari Diri & Eksplorasi konsep. Disini kami diarahkan untuk membuat trapesium usia yang m didalamnya saya menuliskan dua peristiwa penting yang pernah terjadi dalam hidup saya yang sangat membekas dalam pikiran saya baik peristiwa negatif maupun positif.
Dalam menuliskan peristiwa negatif, perasaan saya seperti sedang mengalami peristiwa negatif tersebut, malu dan kecewa masih sangat teringat di memori saya hingga saat ini. untuk peristiwa positif yang pernah terjadi membuat
saya bersemangat kembali untuk menceritakannya dan hal tersebut membuat saya mengingat kembali moment menyenangkan ketika duduk di sekolah dasar dan saya juga ikut melakukan metode tersebut di kelas saya.
Perasaan (Feelings)
Perasaan yang saya rasakan terkait peristiwa yang sudah saya alami selama belajar secara mandiri modul 1.2 tentang nilai dan peran guru penggerak. berkolaborasi bersama rekan CGP adalah seperti mendapatkan pencerahan yang menyejukan, banyak hal yang mencerahkan pemikiran saya yaitu tentang bagaimana seharusnya kami bersikap sebagai guru penggerak dengan memahami nilai dan menjalankan peran guru penggerak. Pembentukan pribadi seorang guru sangat dibutuhkan untuk bisa menuntun segala kekuatan kodrat yang dimiliki anak sejak lahir.
Nilai dan peran guru penggerak juga sangat dibutuhkan dalam menjalankan tugas sebagai pemimpin pembelajaran di kelas kita dan pada akhirnya bisa tergerak, bergerak dan menggerakkan seluruh warga sekolah untuk membawa perubahan ekosistem pendidikan di sekolah ke arah yang lebih baik.
Hal baru selanjutnya yang saya dapatkan adalah bagaimana manusia bergerak dengan mempelajari
motivasi inteinsik dimana pendidik perlu fokus dalam menyediakan suasana belajar dan proses
pembelajaran yang memungkinkan anak menguatkan dan menumbuh-kembangkan motivasi intrinsik
mereka. Dalam penerapannya, suasana belajar dan proses pembelajaran yang disediakan harus dapat
membuat anak senantiasa: merasa kompeten (mampu, dapat, cakap), merasa saling-terhubung (kebutuhan
sosial yang diusahakan oleh individu untuk membangun hubungan dengan sesamanya), dan merasa otonom
(mandiri, merdeka).
Pembelajaran (Finding)
Hal baru selanjutnya yang saya dapatkan adalah mempelajari tentang nilai dan peran guru penggerak. Terdapat lima nilai yang harus ditanamkan dalam jiwa seorang Guru Penggerak yaitu mandiri, reflektif, kolaboratif, inovatif, dan berpihak pada murid.
Yang mana kelima nilai tersebut sangat dibutuhkan dalam menjalankan peran guru penggerak yaitu menjadi pemimpin pembelajaran, mendorong kolaborasi, menggerakan komunitas praktisi dan mewujudkan kepemimpinan siswa. Sebagai calon guru penggerak saya harus menginternalisasikan nilai dan menjalankan peran untuk menjadi teladan bagi para peserta didik sehingga kebiasaan berperilaku akan membentuk karakter
dan Profil Pelajar Pancasila.
Penerapan (Future)
Berdasarkan nilai dan peran guru penggerak yang saya pelajari dalam modul ini, maka rencana yang akan segera saya lakukan ke depan sebagai berikut:
-Menata ruangan kelas agar terasa nyaman bersama murid
-Membuat kesepakatan kelas
-Menerapkan metode pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik atau gaya
belajar peserta didik
-Menggunakan metode among dalam mendidik murid
-Aktif melakukan pengembangan diri secara mandiri
-Memanfaatkan teknologi digital untuk mendesain media pembelajaran yang
menarik dan menyenangkan
-Selalu melakukan refleksi baik dari diri sendiri, murid dan rekan sejawat selanjutnya
-menindaklanjuti hasil refleksi tersbut untuk perbaikan pembelajaran selanjutnya
-Aktif berkolaborasi dengan semua pihak (siswa, rekan sejawat, Orang tua siswa dan
-pihak lain di luar sekolah).
(TribunTrends.com/Tribunsumsel.com)