TRIBUNTRENDS.COM - Perjuangan seorang ibu merawat anaknya yang lumpuh otak, dia tetap menggendong anaknya meski sedang beraktivitas.
Adapun ibu bernama Asih tersebut bekerja sebagai asisten rumah tangga (ART).
Wanita asal Jawa Barat itu tak mengeluh meski anaknya bernama Ani menderita lumpuh otak.
Perjuangan Asih merawat sang anak pun viral usai dibagikan akun Twitter @okkaocha dan dibagikan ulang akun Instagram @folkshitt dikutip Tribunjabar.id, Jumat (15/3/2024).
Baca juga: Kisah Shaun King, Aktivis Amerika Serikat Peluk Islam di Hari Pertama Ramadhan, Pembela Palestina
Meski usia anaknya sudah beranjak remaja, Ani tak bisa berjalan bak bayi besar karena penyakit yang dideritanya.
Untuk merawat putrinya itu, Asih hanya bisa mengandalkan tenaga dan upahnya sebagai ART.
Meski bekerja jadi ART, tentu upahnya yang kecil itu tak cukup untuk memenuhi kebutuhannya sehari-hari.
Bahkan upahnya itu tak cukup meski sekadar untuk pulang pergi ke tempatnya bekerja.
Alhasil, Asih pun terkadang lebih memilih berjalan kaki ke tempat kerjanya.
Jika dirinya bisa menghemat, uang yang dikumpulkan bisa ia gunakan untuk membeli pampers anaknya.
Asih juga kerap kali membawa anaknya bekerja karena Ani sering kejang dan pingsan berjam-jam hingga tak makan.
Saat bekerja, Asih pun menggendong anaknya ke mana-mana.
Asih mengungkap putrinya itu sering kejang-kejang, sehingga ia tak tega meninggalkannya.
“Ini teh dalam sebulan paling seminggu yang gak kejang-kejangnya,” ungkap Asih.
Tak ada jalan lain yang dilakukan Asih selain terus berjuang dan tak menyerah pada nasibnya.
Karena upah yang tak cukup, Asih dan Ani sering kali menahan lapar.
Ia pun harus puasa karena tidak ada uang untuk membeli beras.
Terkadang, Asih dan Ani hanya bisa minum air putih untuk mengganjal rasa laparnya.
Asih menyebut, Ani begitu menyukai telur untuk makan.
Namun, ada daya uangnya tak cukup untuk membeli kebutuhannya sehari-hari, apalagi makan dengan telur.
Baca juga: 4 Tahun Kerja Sambil Bawa Istri yang Lumpuh, Sopir Truk Ini Nangis, Kini Istrinya Telah Meninggal
Mirisnya, Asih menceritakan pernah suatu hari dirinya dan putrinya itu sampai tak makan empat hari.
Di sisi lain mengkhawatirkan kesehatan putrinya, Asih sendiri ternyata juga menderita penyakit.
Asih sering kali merasakan sesak nafas saat menggendong putrinya ke mana-mana.
Ia diketahui menderitaka sakit tiroid dan kolesterol tinggi.
Tak hanya itu saja, Asih juga didiagnosa punya penyakit jantung dan ginjal.
Sementara itu, Asih pun berjuang demi menghidupi dirinya dan putrinya, Ani.
Diketahui pengunggah akun Twitter @okkaocha membuka donasi untuk membantu kebutuhan Asih di situs resmi Kitabisa.com.
Sementara itu belum diketahui lebih detail mengenai lokasi tempat tinggal Asih berada. Namun diduga Asih berasal dari Jawa Barat.
Baca juga: Ditampar Kakak, Gadis Ini Lumpuh Selama 20 Tahun, Ternyata Cuma Pura-pura, Alasannya Bikin Syok
Kini, kisah perjuangan Asih seorang ART yang merawat anaknya yang lumpu otak itu viral dan mendapat simpati dari warganet.
Tak sedikit warganet ikut prihatin dan terenyuh dengan kisah perjuangan seorang ibu tersebut.
Berikut beragam komentar warganet.
“Ya allah sehat kan seluruh ibu yang ada di bumi”
“Kalau harga beras naik yang gue pikirin adalah mereka kayak bu ani ini, apalagi banyak yang gak kesentuh bansos atau blt karena yang dapet adalah kerabat rt/rw/lurah/kades”
“Bu, rasanya hidup ini tdk adil, tp ibu tdk pernah menyerah”
Baca juga: Kisah Perawat Rawat Pria Lumpuh Kaki, Berakhir Jatuh Cinta hingga Nekat Melamar Duluan, Kini Menikah
“Yang sering ngasih ngasih uang ke orang random mending uang nya kasih ibu ini buat bantu biaya berobat anaknya”
“Paling gabisa kalo soal ortu”
“Yaa Allah, sehat” ibu&anaknya”
“Ya allah semoga ibu selalu dalam lindungan allah, jadi ingat mamak dikampung kalo gini.”
“Sehat selalu ibu Asih bersama Putri cantiknyaa, smoga bantuan segera terkumpul biar bisa buka warung dan bisa setiap saat memantau putrinya tanpa harus menggendong kesana kemari,” tulis beragam komentar warganet.
***
Artikel ini diolah dari TribunJabar