TRIBUNTRENDS.COM - Seorang influencer asal Spanyol berusia 25 tahun berbagi pengalaman ketika dia mengunjungi tempat perjodohan terkenal di China.

Influencer yang dikenal dengan nama Kejia, pindah ke China pada tahun 2019 untuk bekerja di sekolah bahasa dan dengan cepat mengembangkan minat yang mendalam pada budaya China.

Selama kunjungan baru-baru ini ke Shanghai, Kejia dia membagikan cerita ketika dia pergi ke sudut perjodohan terkenal di Taman Rakyat Shanghai.

Dia membagikan video di akun TikTok-nya yang telah diikuti lebih dari 128,000 pengikut.

Dalam video tersebut, Kejia dan teman-temannya berjalan melalui taman dengan membawa selembar kerta yang berisi informasi pribadi.

Baca juga: Ikut Ajang Cari Jodoh, Influencer Pura-pura Hamil, Cari Suami Berpenghasilan Rp 46 Juta, Ending Apes

Hal ini menyebabkan banyak orang tua Tionghoa mendekati mereka, dengan penuh semangat memperkenalkan anak-anak mereka.

Satu "resume" menggambarkan seorang wanita "lahir pada tahun 1994, yang memegang gelar Sarjana Perdagangan Internasional, tingginya 1,72 meter, mendapatkan gaji tahunan sebesar Rp 439 juta dan memiliki hobi bermain alat musik."

Dia mencari pasangan yang lahir antara tahun 1993 dan 1995, yang memiliki tinggi badan dari 1,72 meter, memiliki penampilan yang menarik, memegang setidaknya gelar Sarjana, dan memiliki properti di Shanghai atau bersedia untuk bersama-sama membeli properti di sana."

Sementara Kejia awalnya memandang acara itu lucu, bercanda dengan penonton bahwa dia ada di sana untuk "mencari suami", dia dengan cepat menyadari bahwa perjodohan adalah bisnis yang serius di Tiongkok.

"Banyak orang tua memperkenalkan putra mereka kepada saya, merinci preferensi, properti, dan pekerjaan mereka," kata Kejia dilansir dari Zhejiang Daily Press Group, Jumat, (9/2/2024).

Dia menyamakan pengalamannya dengan berada di supermarket, di mana orang tua menampilkan produk mereka, atau anak-anak, kepada calon pembeli.

Seorang pria berusia 50 tahun melamarnya di tempat, mengatakan kepadanya bahwa dia memiliki kekayaan Rp4,3 miliar dan bertanya apakah itu memenuhi kriterianya.

Terkejut dengan pendekatan ini, Kejia berkata: "Saya berusia 25 tahun dan dia berusia 50 tahun. Dia cukup tua untuk menjadi ayahku."

Videonya dengan cepat menarik perhatian pengguna TikTok dan dengan cepat mengumpulkan lebih dari 3.5 juta tampilan, 300,000 suka, dan lebih dari 3,100 komentar hanya dalam satu hari.

Seorang warganet yang tertarik mengatakan: "Jika saya tidak dapat menemukan seseorang pada akhirnya, saya mungkin mempertimbangkan untuk pergi ke China untuk mencobanya."

"Saya akan pergi ke taman lokal dan membuat poster untuk diri saya sendiri. Apa lagi yang bisa saya lakukan?" Kata yang lain.

Baca juga: Bertemu 5.000 Wanita Setahun, Tapi Pria Ini Malah Dapat Jodoh dan Nikah Berkat ChatGPT, Ini Kisahnya

Lamaran pria berusia 50 tahun itu menuai reaksi beragam di media sosial.

Seseorang merujuk pada ungkapan Cina yang umum dan berkata: "Mengapa sapi tua selalu ingin makan rumput yang lembut?"

"Hanya dengan Rp4,3 miliar dia ingin mendapatkan wanita asing yang cukup muda untuk menjadi putrinya. 

Jumlah uang itu bahkan tidak cukup untuk membeli dua properti," kata warganet lain.

Ikut Ajang Cari Jodoh, Influencer Pura-pura Hamil, Cari Suami Berpenghasilan Rp 46 Juta

Berbagai cara dilakukan oleh seseorang demi mendapatkan ketenaran.

Begitu pula dengan apa yang dilakukan oleh seorang influencer bernama Chenxiaosi ini.

Chenxiaosi viral setelah kebohongan besarnya terungkap.

Influencer asal Douyin, Tiongkok, ini disorot setelah aksi nekat pura-pura hamilnya terbongkar.

Chenxiaosi sengaja pura-pura hamil demi mendapatkan banyak followers.

Baca juga: Penyesalan Wanita Nikahi Gamer, Hamil dan Urus Bayi Sendirian, Kini Minta Cerai Mungkin Salahku

Ia kemudian mengikuti sebuah ajang pencarian jodoh.

Chenxiaosi ingin mencari pria yang bersedia menikahinya.

Dalam video yang diunggah untuk ajang perjodohan tersebut, Chenxiaosi membawa selembar kertas.

"32 tahun, lajang, tidak memiliki properti atau mobil, hamil lima bulan," tulis Chenxiaosi dalam kertas yang dibawanya.

Tak lupa Chenxiaosi menuliskan kriteria pria yang dicari untuk dijadikan suaminya.

Chenxiaosi mencari pria dengan gaji minimal 20.000 yuan (sekitar 43,6 juta).

Selain itu, ia juga menginginkan pria yang kelak menikahinya harus memiliki mobil dan rumah.

"Dia harus memiliki rumah dan mobil, gaji bulanan lebih dari 20.000 yuan, dan harus memperlakukan saya dengan baik," tulis Chenxiaosi, seperti TribunTrends kutip dari South China Morning Post, Rabu (7/2/2024).

Chenxiaosi yang mengenakan jaket berwarna cokelat ini juga memamerkan perut buncitnya.

Influencer berusia 32 tahun ini memakai baby bump palsu dengan ukuran besar untuk mendukung kebohongannya.

Sejumlah pria yang tertarik pun sempat berbincang dengan Chenxiaosi.

Seorang pria yang mendekati Chenxiaosi ini terlihat mempromosikan anaknya.

Pria tersebut mengaku punya anak berusia 40 tahun.

Sayang, Chenxiaosi tidak tertarik karena anak pria tersebut hanya memiliki gaji sekitar 8.000 yuan per bulan (sekitar Rp 17,7 juta).

Sontak saja Chenxiaosi langsung menolaknya.

Baca juga: Sedang di Resto, Wanita Kesal Ada Ibu Hamil Serobot Kursinya, Ngidam Duduk di Situ, Batalkan Pesanan

Setelah pria itu pergi, datang pria lain menghampiri Chenxiaosi.

Saat si pria mendekat, Chenxiaosi menanyakan apakah sudah siap untuk menjadi ayah dari anak yang dikandungnya.

Sayang, pria tersebut belum siap dan memilih untuk mundur.

Kecurigaan muncul setelah video Chenxiaosi ini viral.

Netizen ramai berkomentar hingga menanyakan keaslian cerita Chenxiaosi.

Setelah diselidiki pihak berwenang, ternyata Chenxiaosi selama ini telah berbohong dan menipu banyak orang.

Chenxiaosi tidak hamil dan semua cerita yang ia ungkap hanyalah karangannya.

Influencer cantik ini sengaja membuat kebohongan besar demi mendapatkan banyak followers di media sosial.

Chenxiaosi pun harus berurusan dengan pihak kepolisian.

Ia pun menuai banyak kritik hingga menutup akun media sosial miliknya.

***

(TribunTrends/Jonisetiawan/Ninda)