Selebrita

Masuk Top 5, Jebolan Masterchef 10 Kini jadi Tukang Pijat, Roadshow ke Berbagai Daerah, Ini Sosoknya

Editor: ninda iswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Digembleng Chef Juna hingga masuk top 5, jebolan MasterChef Indonesia ini malah jadi tukang pijat.

TRIBUNTRENDS.COM - Jebolan MasterChef Indonesia season 10 atau MCI 10 ini ternyata alih profesi.

Digembleng membuat berbagai masakan di dapur, nyatanya mantan finalis Marsterchef ini memilih bidang lain.

Sempat masuk top 5, mantan finalis MasterChef ini memilih untuk menekui pekerjaan sebagai tukang pijat.

Dia adalah Surya Putra Irawan atau yang dikenal sebagai Sensen MCI10.

Sensen memilih fokus menekuni profesi selain kuliner.

Baca juga: SOSOK Dava Alumni MasterChef Season 7 yang Meninggal, Chef Arnold Berduka, Muncul di Season 11

Sensen MasterChef Indonesia season 10

Ia memilih fokus sebagai bone setting chiropractor atau ahli dalam bidang terapi kretek tulang.

Bahkan, Belinda Christina atau Belinda MCI 11 jadi pasiennya.

Lihat saja akun instagramnya @sensenbonesetting, dia memamerkan keahliannya dalam pijat kretek.

Dengan percaya diri, tanpa embel-embel MasterChef Indonesia, dia juga memilih keahliannya itu sebagai nama akun instagramnya, SenSen BONE SETTING.

Baru-baru ini, kliniknya kedatangan Belinda MCI11.

Terekam Belinda yang diterapi pijak kretek oleh Sensen.

Dia sampai meringis merasakan pijatan Sensen.

Namun, Belinda mengakui hasil pijatannya enak.

Dia sepertinya sangat menikmati profesinya itu.

Bahkan, dia sampai roadshow ke berbagai daerah.

Lantas, seperti apa sosok Sensen sebenarnya?

Surya Putra Irawan, atau yang lebih dikenal sebagai Sen lahir di Surabaya pada 18 November 1989.

Saat ini, Sen berusia 33 tahun.

Pada audisi MasterChef Indonesia, Sen mendapatkan dua yes dari juri.

Keduanya yakni Chef Juna dan Chef Renatta.

Sementara itu, Chef Arnold masih memberi no karena merasa masakan Sen kurang seaoning.

Ketika audisi, ia membuat masakan Crust Herb Lamb Rack.

Baca juga: Polemik Pemenang Masterchef Indonesia 11, Chef Arnold Singgung soal Diskualifikasi, Sindir Kiki?

Sensen MasterChef 10 jadi tukang pijat kretek

Setelah itu, ia terus melaju ke babak-babak selanjutnya.

Hingga sekarang, Sen berhasil mengamankan tiket untuk masuk ke babak top 6 MasterChef Indonesia.

Meski punya skill memasak yang mumpuni, namun ternyata profesinya sehari-hari jauh dari bidang kuliner.

Ia merupakan seorang chiropractor.

Chiropractor atau yang disebut juga dengan ahli chiropractic meruapakan ahli medis yang terlatih untuk mengobati gangguan tulang dan saraf.

Selain itu, juga mempunyai kemampuan untuk mengobati otot dan ligamen.

Umumnya chiropractor dikenal untuk mengatasu sakit punggung dan leher.

Namun meski begitu, mereka bisa mengobati tulang dan jaringan lunak.

Sen membuka praktek di Kota Pahlawan, Surabaya.

Kliniknya bernam SenSen Bone Setting.

Selain memasak, Sen juga memiliki hobi baru yakni menembak.

Terkait kehidupan pribadinya, ia ternyata sudah menikah.

Sang istri bernama Melania Suryadinanta.

Jebolan Top 5

Sen menjadi salah satu peserta MasterChef Indonesia 10 yang lolos ke babak 5 besar atau top 5.

Sen berhasil melanjutkan langkahnya di galeri MasterChef Indonesia 10 usai menjalani tantangan di pressure test.

Dirinya dipastikan lolos setelah masuk pressure test sebanyak 3 ronde.

Sebelum masuk pressure test, Sen gagal dalam challenge Favorit Keluarga. 

Ia mendapatkan komentar negatif dari para juri ketika menyajikan nasi goreng.

Alhasil, dirinya harus memasak pada ronde kedua pressure test MasterChef Indonesia 10.

Pada pressure test kedua, Sen menyajikan es krim.

Sayang, hidangan itu tak membuatnya menduduki posisi yang aman.

Ia kembali memasak di pressure test untuk ketiga kalinya.

Baca juga: Belinda Layak Juara MasterChef Indonesia 11, Kiki Nyaris Didiskualifikasi, Chef Arnold Ungkap Alasan

Kala itu, ia mengolah chicken wings.

Meski mendapatkan sedikit kritikan, namun Sen dapat melaju ke babak top 5 MasterChef Indonesia.

Namun, Sen gagal masuk Top 4 gara-gara pumpkin cake.

Diketahui, Sen harus berjuang di pressure test bersama Mario, Gio, dan Syahril, pada Sabtu (11/3/2023).

Mereka masuk pressure test karena hasil hidangan di tantangan kedua, kurang memuaskan. 

Di pressure test, mereka harus menduplikasi hidangan "Pecan Pumpkin Cake with Browned Butter Cream Swiss Meringue and Sea Salt Caramel Sauce".

Sayangnya di babak ini, hidangan Sen paling terburuk. 

Menurut Chef Juna, Chef Renatta, dan Chef Arnold, cake buatan Sen bantet.

(Surya.co.id)

 

Diolah dari artikel di Surya.co.id