TRIBUNTRENDS.COM - Ya Tuhan! Sedih sekali, seorang ibu hamil dijambret di jalan Anggrek Kelurahan Bangkae, Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidrap, Jumat (4/8/2023).
Ibu yang tengah hamil 9 bulan itu hanya bisa pasrah uang dan barang berharganya dibawa kabur sang pejambret.
Video penjambretan itu terekam CCTV hingga akhirnya viral di media sosial.
Lantas, seperti apa kronologi penjambretan tersebut?
Baca juga: BOCAH Perempuan Akan Ngaji Jadi Korban Jambret, Modus Tanya Alamat, Kalung Emas di Leher Lenyap
Mulanya sang ibu yang diketahui bernama Sugina itu tengah melintas di jalan Anggrek Kelurahan Bangkae, Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidrap, Jumat (4/8/2023) sekira pukul 17.30 Wita.
Sugina mengendarai motor diikuti seorang pria yang juga mengendarai motor.
Tiba-tiba pria itu menyalip dan langsung menarik tas korban.
"Saya dijambret saat sementara mengendarai motor. Kemarin itu, saya dari ATM ambil uang.
Kemudian mau pulang ke rumah. Saat sudah di lorong rumah itu, tiba-tiba ada pengendara motor laki-laki langsung tarik tas saya," kata Sugina dikutip TribunTrends.com dari Tribun-Timur.com, Sabtu (5/8/2023).
Sugina langsung reflek berteriak dan mengejar pelaku.
Namun sayangnya, karena pelaku sudah jauh, akhirnya Sugina menyerah.
Ia menduga, pria tersebut sudah mengintainya saat berada di ATM.
"Kayaknya dia sudah intai saya sejak di ATM.
Jadi pas ada kesempatan, dia langsung tarik tas saya.
Sempat saya kejar, tapi tidak dapat. Saya juga tidak paksakan diri untuk kejar pelaku karena takut terpengaruh nanti dengan kehamilan saya," tuturnya.
Dikatakan, uang yang dijambret itu berjumlah Rp1 juta.
Uang tersebut sebenarnya akan digunakan Sugina untuk persiapan lahirannya.
Pasalnya, usia kandungannya sudah memasuki 9 bulan.
"Kurang lebih ada Rp1 juta di tas itu sama kartu penting lainnya.
Uang yang dijambret ini untuk persiapan lahiran saya karena Insya Allah saya melahirkan di bulan ini," tuturnya.
Sugina mengaku sudah melaporkan kejadian ini ke Polsek Watang Pulu untuk ditindaklanjuti.
"Iya, kemarin malam saya lapor ke Polsek Watang Pulu," tandasnya.
Baca juga: ASTAGA! Pasutri Kompak Copet HP Pengunjung PRJ, Awalnya Tak Mau Ngaku, Ditemukan 5 HP saat Digeledah
Kasus Lain: Emak Ajak Duel Dua Jambret di Bogor, Tersungkur Kena Tendangan Maut
Viral aksi berani emak-emak lawan jambret di Bogor.
Dua jambret tersebut pun tersungkur dan tak berkutik di hadapan seorang emak-emak.
Dengan berani, emak-emak tersebut mengajak duel 2 jambret tersebut dan memberinya tendangan maut.
Insiden duel emak-emak lawan jambret ini terjadi di Jalan Permata, Desa Curug, Kecamatan Gunungsindur, Kabupaten Bogor.
Pelaku yang berjumlah dua orang itu dibuat kuwalahan oleh satu orang emak-emak berinisial FL (32).
FL tanpa rasa takut nekat melawan dua pelaku berinisial N (32) dan MZ (40) yang saat itu men jambret ponsel miliknya.
"Korban berhasil menendang sepeda motor pelaku yang menyebabkan pelaku terjatuh," kata Kapolsek Gunungsindur, Kompol Birman Simanullang, Kamis (28/7/2022).
Baca juga: DETIK-Detik Emak-emak Jatuh ke Parit, Terlalu Asyik Joget Dangdutan, Tak Sadar Alas Kayu Ambruk
Menurut Kompol Birman Simanullang duel antara emak-emak dan pelaku jambret itu terjadi pada Selasa 26 Juli 2022 lalu.
Saat itu, korban FL tengah mengendarai sepeda motornya.
Sang emak-emak ini bermaksud menjemput sang anak pulang dari sekolah.
Tiba-tiba, FL dipepet oleh dua pelaku yang berboncengan sepeda motor.
Pelaku langsung mengambil ponsel milik korban yang disimpan di box depan sepeda motornya.
Setelah itu, pelaku langsung melarikan diri.
"Pelaku mengambil handphone korban, kemudian melarikan diri," kata Kompol Birman Simanullang dalam keterangannya, Kamis (28/7/2022).
Korban rupanya tak tinggal diam.
Melihat ponsel miliknya diambil oleh pelaku, sang emak-emak ini langsung tancap gas mengejar dua pelaku jambret.
"Kerugian yang dialami korban sebuah handphone merk Readme 7 warna metalik," kata Kapolsek Gunungsindur.
Baca juga: DIHARUSKAN Bayar Iuran Rp25 Ribu agar Mudah Masuk Surga, Emak-emak di Garut Termakan Ajaran Sesat
Meski seorang diri, emak-emak ini nekat mengejar pelaku yang berjumlah dua orang.
Rupanya, sang emak-emak ini cukup lihai dalam mengendarai sepeda motornya.
Pelaku yang kabur berhasil dikejara oleh korban.
Bahkan, pelaku kelabakan saat kaki sang emak-emak menendang sepeda motor yang dikendarai oleh pelaku.
Akibatnya, dua pelaku malah jatuh tersungkur akibat kena tendangan maut emak-emak.
"Korban berhasil menendang sepeda motor pelaku yang menyebabkan pelaku terjatuh," kata Kompol Birman Simanullang.
Pelaku kemudian diamankan warga sekitar dan langsung diserahkan ke Polsek Gunungsindur.
"Korban mengalami luka di bagian kaki sebelah kiri," ungkap Kapolsek.
(*)
Artikel ini diolah dari TribunTimur