TRIBUNTRENDS.COM - PEDIH hati Siti TKI, ketulusannya merawat anak majikan yang disabilitas berujung kena fitnah.
Siti dituding manfaatkan anak majikan yang disabilitas itu untuk menguras harta sang tuan dengan menjadikannya sebagai ATM berjalan.
Bagaimana curahan hati Siti TKI yang ketulusannya dibalas dengan fitnahan?
Ia memiliki niat tulus merawat anak disabilitas asal Taiwan yang kini tinggal bersamanya di Karawang, Jawa Barat.
Totalnya Siti sudah 10 tahun merawat Sha Wang.
6 tahun merawat di Taiwan dan 4 tahun di Indonesia.
Baca juga: MEWAHNYA Rumah Ortu Sha Wang di Taiwan, Siti Nyesek Ingat Alm Majikannya: Laopan Kamu Orang Baik
6 tahun memang bukan waktu sebentar bagi Siti Aisah merawat seorang anak disabilitas.
Sha Wang mengalami banyak perkembangan sejak dirawat Siti, mulai dari badannya yang tak menguning hingga bisa berjalan tanpa dipapah dua orang.
Maka dari itulah ayah Sha Wang, mempercayakan membawa anaknya ke Indonesia ketika kontrak kerja Siti sebagai TKI di Taiwan habis.
2 tahun pertama di Indonesia, kehidupan Siti dan Sha Wang masih baik-baik saja.
Siti mengaku pernah diberi Rp 100 juta hingga kiriman Rp 5 juta per bulannya.
Namun kondisi perekonomian Siti mulai goyah setelah ayah Sha Wang meninggal dunia.
Tak ada lagi kiriman uang untuk memenuhi kebutuhan Sha Wang.
Padahal anak majikannya itu memerlukan sedikitnya Rp 3 juta untuk membeli popok dan obat.
Sampai akhirnya Siti berusaha mencari keberadaan kakak dan ibu Sha Wang guna meminta kejelasan.
Betapa tidak sampai saat ini kakak dan ibu Sha Wang memblokir semua kontak Siti.
Di saat Siti Aisah tulus merawat anak disabilitas, ia justru merasa mendapat fitnah kejam.
Siti dituduh berbohong dan menjadikan Sha Wang sebagai 'mesin ATM-nya'.
Baca juga: Gak Sengaja Temukan Foto Ini Siti Bongkar Wajah Kakak Perempuan Sha Wang, Cantik Tapi Tega Ngancam
"ada orang yg mau menjatuh kan saya, dia bilang Titi cuman jadi MESIN ATM SAYA..
dan ibunya sama kakanya sering tlpn saya ya Allah....KEJAM BGT," tulis Siti Aisah membalas komentar netizen di TikTok.
Tentu saja Siti membantah tuduhan tersebut.
Ia berani membuka isi rekeningnya untuk membuktikan bahwa semua itu hanyalah fitnah.
"Cek semua tabungan saya, saya tidak takut kalau memang dipertemukan sama kakak atau ibu titi (adik laki-laki Taiwan)," tulis Siti.
Pernyataan hampir senada terlontar dari teman ayah Sha Wang.
Dilaporkan media Taiwan, TVBS, teman ayah Sha Wang mengatakan Siti menerima uang Rp 1,5 miliar.
"Sebelumnya kedua belah pihak telah mediasi, diberi uang 3jt NT (Rp 1,5 miliar) untuk bawa pulang Xiao Huang ke Indonesia dan merawat dia".
Baca juga: Bahagianya Siti, Sha Wang Dibebaskan Denda Overstay, Pemerintah Taiwan Siap Bantu: Nanti Mediasi
Membaca pernyataan ini, Faisal Soh aktivis yang sedari awal mendampingi Siti,naik pitam.
Faisal berpendapat pemberitaan tersebut bisa berdampak buruk bagi TKI di Taiwan.
"UANG DARI MANA?
Bisa cek rekening Siti pernah endap atau pernah ada masuk uang sebesar itu gak?
Ndak ada bukti, tidak meminta klarifikasi dari Siti, media Taiwan ini seolah menggiring opini publik yang dianggap dapat menjatuhkan nama Tenaga Kerja Indonesia.
Padahal mereka telah memiliki kontak Siti yang saya beri," ungkap Faisal Soh.
(TribunnewsBogor.com/ Sanjaya Ardhi)
Diolah dari artikel TribunnewsBogor.com.