TRIBUNTRENDS.COM - Mantan ratu kecantikan yang juga seorang artis Malaysia, Shakila Saiful baru-baru ini mengurai curhatan pilu.
Shakila Saiful mengungkapkan dirinya pernah hamil di luar nikah.
Pada saat itu, Shakila Saiful mengandung bayi kembar.
Saat kandungannya baru berusia satu bulan, Shakila Saiful terpaksa menggugurkan janinnya.
Dilansir dari Oh Bulan Senin (3/4/2023), Shakila Saiful mengungkapkan dia menggugurkan kandungannya karena bujukan mertua.
Baca juga: Ingin Makan Gurita, Mahasiswi Kesal Ngidam Tak Dituruti Pacar, Nekat Minum Obat Penggugur Janin
Shakila yang kini berusia 27 tahun ini membeberkan dirinya dinyatakan hamil di luar nikah pada Januari tahun lalu.
Setelah mengetahui hal tersebut, teman lelakinya itu seringkali membujuknya supaya menggugurkan kandungan.
"Kehamilan saya turut diketahui bapanya yang saya panggil walid karena suami saya sendiri memberitahu perkara tersebut kepada bapanya yang juga seorang tokoh agama untuk mendapatkan pandangan," kata Shakila.
Shakila menggugurkan kandungannya setelah dibujuk oleh keluarga suami yang berlatarbelakangkan agama.
Keluarga suami membujuknya untuk mengugurkan kandungan dengan alasan ada fatwa yang menghalalkannya.
"Walaupun saya bertegas untuk tidak mengugurkan kandungan saya, suami saya tetap membujuk dan meyakinkan saya perbuatan mengugurkan kandungan itu tidak haram dan beliau turut berjanji akan menikahi saya selepas saya menggugurkan kandungan," imbuhnya.
Tak lama setelah menggugurkan kandungan, Shakila akhirnya dinikahi pria tersebut.
Keduanya resmi menikah pada 22 Mei tahun lalu.
Enam bulan bergelar istri, Shakila kembali diterpa cobaan.
Dia mengalami keguguran diduga karena pernah menggugurkan janinnya sebelum ini.
Tak hanya itu, saat pernikahannya masih berumur jagung, Shakila tiba-tiba diceraikan oleh suaminya.
"Saya tidak menyangka saya akan diceraikan setelah delapan hari mengalami keguguran.
Lebih menyedihkan selepas perceraian diajukan, suami dan keluarganya sudah tidak memperdulikan saya dan membiarkan saya menghadapi masalah ini seorang diri.
WhatsApp dan panggilan telefon yang saya buat langsung tidak dibalas dan dijawab.
Saya bukan saja kehilangan anak kembar saya tetapi saya juga telah keguguran bayi yang saya kandung setelah pernikahan kami," ungkapnya.
Baca juga: 12 TAHUN Menanti, Pasutri Terharu Akhirnya Punya Anak, 8 Kali Jalani Bayi Tabung, 2 Kali Keguguran
Shakila pernah nyaris bunuh diri karena tak kuat dengan masalah yang dia hadapi
Setelah mengadu kepada keluarga mertua, Shakila pun diancam akan dibunuh oleh orang yang tidak dikenal.
"Selain itu, terdapat juga video yang coba memburuk-burukkan saya di Youtube yang dimuat naik oleh individu tidak dikenali.
Selepas menerima ancaman dan kecaman tersebut saya telah melantik pengacara untuk menasihati diri saya di mana setelah itu saya difahamkan bahwa fatwa yang dirujuk oleh suami saya dan bapanya tidak terpakai kepada saya yang mengandung anak di luar nikah ketika itu," pungkasnya.
Hamil 6 Bulan, Wanita Kaget Tiba-tiba Diminta Ibu Mertua Gugurkan Kandungan, Alasannya Bikin Kesal
Setiap pasangan yang sudah menikah tentu mendambakan kehadiran buah hati.
Hadirnya buah hati juga pasti disambut bahagia oleh keluarga besar.
Namun, keluarga yang satu ini berbeda dari keluarga pada umumnya.
Ibu mertua justru meminta menantunya untuk menggugurkan kandungan.
Dilansir dari eva.vn Jumat (13/1/2023), seorang wanita dari Yunnan, China bermarga Wang tiba-tiba diminta sang ibu mertua untuk menggugurkan kandungannya.
Baca juga: Sempat Keguguran, Wanita Nangis Peluk Anak setelah Melahirkan, Sedih Tak Sempat Beri ASI
Kandungan Wang telah menginjak usia 6 bulan.
Keluarga suaminya sempat mengungkapkan rasa bahagia menyambut kelahiran anak Wang.
Tiba-tiba ibu mertua menelepon menantunya dan memintanya menggugurkan kandungannya.
Wang awalnya mengira ibu mertuanya sedang bercanda.
Dia lantas bertanya apa alasannya, namun ibu mertuanya tak menjawab.
Ibu mertua sempat berkata bahwa saat ini bukanlah waktu yang tepat untuk Wang hamil dan melahirkan bayi.
Wang pun merasa dilema karena kandungannya sudah berusia 6 bulan dan bayi di dalam perutnya tumbuh dengan sehat.
Dia menegaskan kepada ibu mertuanya bahwa dia tak akan melakukan aborsi.
Sementara itu, ibu mertuanya bersikeras ingin Wang melakukan aborsi dan tetap tak membeberkan alasan sebenarnya.
Ibu mertua tiba-tiba berkata dia tak akan mengakui anak itu jika Wang enggan menuruti permintaannya.
Wang masih tak mengerti alasan sebenarnya ibu mertua memintannya aborsi.
Hingga suatu hari dia menemukan fakta mengejutkan tentang ibu mertuanya.
Ternyata ibu mertuanya baru saja menikah lagi dan hamil.
Hal itulah yang membuat ibu mertua memintanya aborsi.
Sang ibu mertua malu jika suatu saat diejek memiliki anak yang berusia lebih muda dari cucunya.
Dia ingin Wang menggugurkan kandungannya sehingga anak ibu mertuanya lahir lebih dulu.
Wang tentulah merasa kesal dengan kelakuan ibu mertuanya.
Wang mencoba berdiskusi dengan suami dan ibu mertuanya.
Namun tetap saja sang ibu mertua kekeh meminta menantunya aborsi.
Wang lantas membagikan kisahnya ini di media sosial.
Kisah ini mengundang berbagai macam komentar dari netizen.
"Kita sama-sama perempuan, kenapa dipersulit? Hanya karena kehormatan kita, kita ingin meninggalkan cucu kita yang belum lahir, apakah itu layak?" ucap seorang netizen.
"Kalau takut ditertawakan, jangan melahirkan lagi, tapi kenapa mencegah orang lain?" tandas netizen lain.
(TribunTrends/Tiara)