Menurut Konu, Faktor Apa yang Paling Memengaruhi School Well-Being? JAWABAN Modul 2 Topik 4 PSE PPG

TRIBUNTRENDS.COM - Dalam proses pembelajaran pada Modul 2 Pembelajaran Sosial Emosional (PSE), khususnya pada Topik 4: School Well-Being, para peserta Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Tahun 2025 diajak untuk memahami konsep kesejahteraan sekolah secara menyeluruh.

Salah satu pertanyaan penting yang muncul dalam latihan pemahaman pada modul ini adalah: "Menurut Konu, faktor apa yang paling memengaruhi school well-being?".

Soal ini dimuat di platform Ruang Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) dan menjadi bagian dari rangkaian asesmen pemahaman bagi guru peserta pelatihan.

Satu hal penting yang perlu dipahami adalah bahwa konsep school well-being bukan hanya berkaitan dengan kenyamanan fisik di sekolah, tetapi lebih dalam lagi: menyangkut kesejahteraan psikologis, sosial, dan emosional siswa di lingkungan sekolah.

Menurut Anna Konu, seorang peneliti yang banyak mengkaji well-being di lingkungan pendidikan, ada sejumlah faktor yang memengaruhi kesejahteraan siswa.

Faktor ini sangat relevan dalam pendekatan pembelajaran sosial emosional (PSE), karena mengakui bahwa pendidikan tidak hanya tentang kognisi, tetapi juga hubungan manusia.

Baca juga: Bapak dan Ibu Guru, Dimensi Apa yang Perlu Diperhatikan? Kunci Jawaban Modul 2 Topik 4 PPG 2025

Berikut ini selengkapnya soal dan kunci jawaban Latihan Pemahaman Modul 2 Topik 4 PPG 2025. 

___________

Menurut Konu, Faktor Apa yang Paling Memengaruhi School Well-Being?

A. Kualitas pengajaran

B. Pengelolaan stres di sekolah

C. Keterlibatan orang tua

D. Lingkungan fisik sekolah

E. Fasilitas sekolah

Jawaban:
 
B. Pengelolaan stres di sekolah

Baca juga: Bagaimana Kita Dapat Membuat Lingkungan Sekolah Menjadi Lebih Sejahtera? Jawaban Modul 2 Topik 4 PPG

Pembahasan: 

Mengutip jurnal bertajuk Bagaimana Meningkatkan School Well-Being? Memahami Peran School Connectedness pada Siswa SMA dijelaskan menurut Konu & Rimpela, School Well-Being merupakan penilaian yang bersifat subjektif oleh siswa pada bagaimana sekolahnya yang akan memenuhi kebutuhan dasarnya, yaitu having, loving, being, dan health. 

1. Having 

Merupakan keadaan atau kondisi dari tempat belajar yang meliputi lingkungan di sekitar dan dalam sekolah. Ini juga ditujukan pada kebutuhan dasar yang tersedia, seperti keamanan, fasilitas fisik, dan makanan.

2. Loving

Merujuk pada hubungan siswa dengan lingkungan, termasuk di dalamnya adalah lingkungan sosialnya, dinamika kelompok, hubungan dengan siswa lain, dan juga hubungan antara lingkungan dan sekolahnya. 

Loving atau didukung/disayang menunjukkan pada lingkup hubungan sosial yang positif, rasa diterima, dan juga adanya dukungan emosional.

3. Being

Merupakan kemungkinan jika siswa dapat belajar sesuai dengan kemampuan, minat, dan kebiasaannya. Selain itu, ada juga kesempatan untuk dapat berpartisipasi, merasa memiliki otonomi, dan dihargai pendapatnya.

4. Health

Merujuk pada ketiadaan penyakit yang hadir karena dampak dari proses belajar. Hal ini berkaitan dengan kesehatan fisik dan psikologis, termasuk pada tekanan belajar dan pengelolaan stres.

Baca juga: Apakah Masih Ada Hal yang Belum Anda Pahami? Jawaban Modul 2 Topik 4 School Well-being, PPG Terkini

===

*) Disclaimer:

Kunci jawaban di atas hanya hanya digunakan sebagai panduan bagi Guru Peserta Pelatihan PPG 2025. Soal bersifat terbuka sehingga memungkinan ada jawaban lainnya.

Demikian kunci jawaban Apa Yang Dimaksud Dengan Prinsip Intellectual Integrity, Soal Latihan Pemahaman Modul 3 PPG 2025.

(TribunTrends.com/Tribun Network)