Breaking News:

PPG 2025

Bagaimana Menerapkan Experiential Learning Bersama Guru Lain? Kunci Jawaban Modul 2 PSE PPG 2025

Simaklah Modul 2 Pembelajaran Sosial Emosional, penerapan experiential learning dalam pembelajaran bersama guru lain menjadi bentuk nyata.

Editor: Sinta Darmastri
TribunTrends.com/Meta AI
KUNCI JAWABAN - Modul 2 Pembelajaran Sosial Emosional, penerapan experiential learning dalam pembelajaran bersama guru lain menjadi bentuk nyata. 

TRIBUNTRENDS.COM - Salah satu aspek penting dalam Pendidikan Profesi Guru (PPG) tahun 2025, khususnya pada Modul 2 Pembelajaran Sosial Emosional (PSE), adalah pemahaman tentang bagaimana menerapkan Experiential Learning atau pembelajaran berbasis pengalaman di lingkungan sekolah secara kolaboratif.

Dalam modul ini, peserta diminta untuk menulis cerita reflektif atas pertanyaan berikut: "Bagaimana menerapkan experiential learning dalam pembelajaran bersama dengan guru lain?".

Pertanyaan ini tidak hanya menilai pemahaman konsep semata, tetapi juga mendorong guru untuk berpikir kritis dan inovatif dalam menciptakan praktik kolaboratif di ruang kelas maupun lintas mata pelajaran.

Experiential learning mengacu pada pendekatan belajar aktif yang memungkinkan siswa memperoleh pemahaman melalui pengalaman langsung. Ketika guru bekerja sama dengan rekan sejawat dalam merancang pembelajaran berbasis pengalaman, manfaatnya menjadi lebih luas dan kontekstual.

Contohnya, guru IPA dapat berkolaborasi dengan guru IPS untuk mengembangkan proyek "Ekokampus", di mana siswa mempelajari daur ulang (aspek IPA) dan dampak sosial lingkungan (aspek IPS).

Melalui pendekatan ini, siswa terlibat secara aktif dalam kegiatan nyata, mulai dari observasi, diskusi, refleksi, hingga penyusunan solusi nyata terhadap isu lingkungan sekolah.

Baca juga: Bapak dan Ibu Guru, Bagaimana Menciptakan Sekolah yang Menyenangkan? Jawaban Modul 2 PSE Topik 4 PPG

Kolaborasi antar-guru juga membuka ruang untuk saling bertukar metode, memperkaya kegiatan belajar, serta memperkuat nilai-nilai sosial emosional seperti kerja sama, empati, dan tanggung jawab bersama.

Dengan kata lain, penerapan experiential learning dalam pembelajaran bersama guru lain menjadi bentuk nyata dari integrasi antara penguatan kompetensi siswa dan praktik mengajar yang reflektif serta kolaboratif.

Bagaimana menerapkan experiential learning dalam pembelajaran bersama dengan guru lain?

Contoh Jawaban 1:

Dalam menerapkan experiential learning, saya pernah berkolaborasi dengan rekan guru untuk mengadakan proyek lintas mata pelajaran.

Kami mengajak siswa mengamati permasalahan di lingkungan sekolah, seperti kebersihan atau keaktifan belajar.

Siswa diajak mengalami langsung situasi nyata, menganalisisnya bersama, lalu merancang solusi yang bisa diterapkan.

Kami membagi peran: ada guru yang mendampingi pengamatan, ada yang memfasilitasi diskusi, dan saya membantu refleksi melalui tugas tertulis.

Dari pengalaman ini saya belajar bahwa kolaborasi antarguru membuka ruang belajar yang lebih kaya.

Siswa tidak hanya memperoleh pengetahuan, tapi juga belajar kerja sama, tanggung jawab, dan empati—nilai-nilai penting dalam pembelajaran sosial emosional.

Baca juga: Bagaimana Mengembangkan Aktivitas yang Mengakomodasi CASEL? Kunci Jawaban Modul 2 PSE PPG Terbaru

Contoh Jawaban 2:

Saya bersama beberapa guru pernah menerapkan pembelajaran berbasis pengalaman melalui simulasi peran.

Misalnya, siswa berpura-pura menjadi warga dalam sebuah rapat atau menjadi kelompok yang mencari solusi atas masalah sederhana.

Kegiatan ini dikembangkan bersama dengan guru lain agar pembelajaran menjadi lebih hidup dan bermakna.

Setiap guru memberi kontribusi sesuai keahliannya—ada yang memandu skenario, ada yang memfasilitasi diskusi, dan ada yang menilai refleksi pribadi siswa.

Pengalaman ini membuat saya menyadari pentingnya pembelajaran yang tidak hanya berpusat pada isi pelajaran, tetapi juga pada penguatan nilai-nilai sosial dan emosional siswa.

Baca juga: Bu Rina adalah Guru Kelas 4 SD yang Sedang Mengoreksi, Kunci Jawaban Post Test Modul 2 PPG 2025

Contoh Jawaban 3:

Dalam satu kesempatan, saya dan guru lain sepakat untuk mengajak siswa belajar di luar kelas melalui kunjungan ke tempat lokal yang relevan dengan tema pembelajaran.

Kegiatan ini kami rancang bersama agar saling terhubung antar mata pelajaran.

Selama kegiatan, siswa mengalami langsung apa yang dipelajari, berinteraksi dengan lingkungan nyata, lalu merefleksikan pengalamannya dalam bentuk tulisan atau diskusi kelompok.

Melalui pembelajaran ini, saya melihat siswa lebih terlibat secara emosional, menunjukkan rasa ingin tahu tinggi, serta lebih mudah memahami pelajaran karena berkaitan dengan pengalaman mereka sendiri.

Kolaborasi antar guru sangat membantu menciptakan pembelajaran yang utuh dan bermakna.

(TribunTrends.com/Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Tags:
kunci jawabanPPGPSE
Berita Terkait
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved