Apa Peran Orang Tua di MPLS 2025? Ada 5 Poin Utama, Termasuk Mengantar Anak
Berikut peran orang tua di MPLS 2025. Ada 5 peran orang tua yang harus dilaksanakan untuk mendukung anak.
Editor: Suli Hanna
TRIBUNTRENDS.COM - Peran orang tua sangat penting dalam menyukseskan kegiatan MPLS 2025, mulai dari mendampingi anak di hari pertama sekolah hingga terus memantau kemajuan mereka selama proses adaptasi.
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) memperkenalkan program MPLS Ramah 2025 sebagai panduan pelaksanaan penyambutan siswa baru di jenjang SD, SMP, SMA, hingga SMK.
Melalui program ini, Kemendikdasmen menegaskan pentingnya kolaborasi antara guru, pihak sekolah, dan orang tua dalam menciptakan pengalaman awal sekolah yang positif.
Kepala Pusat Penguatan Karakter Kemendikdasmen, Rusprita Putri Utami, menyampaikan pesan tersebut saat mensosialisasikan pelaksanaan MPLS Ramah tahun ini.
"Salah satu faktor keberhasilan dari MPLS Ramah 2025 ini adalah sinergi dari seluruh pihak, peran orang tua tidak kalah penting dari guru," kata Rusprita Putri Utami, dikutip dari YouTube BELAJAR MERDEKA, Selasa (8/7/2025).
"Selain hal administrasi yang diperlukan dalam mendaftarkan ke sekolah baru, yang tidak kalah penting adalah peran utama orang tua dalam mendukung dan memberikan pendampingan psikologis kepada anak-anaknya," lanjutnya.
Menurut Rusprita salah satu hal yang bisa dilakukan orang tua saat anaknya masuk sekolah hari pertama adalah mengantar anaknya di hari pertama MPLS 2025.
"Orang tua bisa mengantarkan anaknya di hari pertama MPLS 2025 atau selama MPLS berlangsung, diharapkan ayah, ibu atau wali dapat mengantar anaknya saat pelaksanaan MPLS," terangnya.
Lebih lengkapnya simak peran orang tua atau wali dalam kegiatan MPLS 2025, melansir panduan Kemendikdasmen MPLS Ramah 2025.
Peran Orang Tua di MPLS 2025
1. Mengisi data diri murid baru;
2. Mengantar murid baru pada hari pertama dan/atau selama MPLS sebagai bentuk keterlibatan keluarga;
3. Mendampingi murid baru dalam pengenalan lingkungan satuan pendidikan (jika diperlukan);
4. Mendampingi murid baru dalam mengembangkan sikap dan perilaku yang positif dalam kehidupan sehari-hari melalui Gerakan 7 KAIH;
5. Memantau perkembangan anak selama MPLS Ramah, baik dari segi akademik maupun sosial, dan berkomunikasi dengan pihak satuan pendidikan jika ada kendala.
Baca juga: Kata-kata Penyemangat untuk MPLS 2025, Motivasi Siswa Baru di Hari-hari Awal Sekolah

Tujuan MPLS Ramah 2025
1. MPLS Ramah 2025 menumbuhkan dan menguatkan karakter serta profil lulusan murid baru melalui Gerakan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, Pertemuan Pagi Ceria, pengenalan profil lulusan dan kegiatan lainnya terkait program pencegahan penyimpangan isu sosial.
2. MPLS Ramah 2025 membantu murid baru untuk mengenal, beradaptasi, dan berinteraksi positif dengan warga satuan pendidikan.
3. MPLS Ramah 2025 membantu murid baru untuk mengenal dan beradaptasi terhadap sarana prasarana yang tersedia di lingkungan satuan pendidikan.
4. MPLS Ramah 2025 membantu murid baru untuk mengenal dan beradaptasi terhadap kondisi lingkungan sekitar satuan pendidikan.
5. MPLS Ramah 2025 membantu murid baru untuk mengenal kurikulum (visi, misi, tujuan, intrakurikuler, kokurikuler, ekstrakurikuler, dan budaya) satuan pendidikan.
6. MPLS Ramah 2025 mengenalkan karakteristik dan kebutuhan perkembangan setiap murid baru sebagai bahan pertimbangan guru untuk merencanakan dan melaksanakan pembelajaran mendalam yang berkesadaran, bermakna dan menggembirakan.
(TribunTrends.com/ Tribunnews.com/ Disempurnakan dengan bantuan AI)
Sumber: Tribunnews.com
What Family Does Cendrawasih Belong To? Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 9 Halaman 64 |
![]() |
---|
Jawaban Pendidikan Pancasila Kelas 4 Halaman 109 Perlu Kamu Ketahui Pancasila Adalah Pandangan Hidup |
![]() |
---|
Jawaban Pendidikan Pancasila Kelas 10 Halaman 53 Rita Mengunggah Video Prestasinya di Media Sosial |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Pendidikan Pancasila Kelas 10 Halaman 48 Setelah Mencatat Informasi Penting Artikel |
![]() |
---|
Kunci Jawaban PAI dan Budi Pekerti Kelas 4 Halaman 35 Kebaikan Harus Disebarkan |
![]() |
---|