Kabar Wilayah
Inilah Jantung Pulau Lombok, Wilayah di NTB Ini Masuk 10 Kota Layak Huni Ungguli Jakarta dan Bali
"Jantung Pulau Lombok" di NTB mampu masuk 10 besar kota paling layak huni mengungguli sejumlah kota besar seperti DKI Jakarta, Banten, hingga Denpasar
Penulis: Sinta Manila
Editor: Tim TribunTrends
Siapa sangka, kota yang dijuluki "Jantung Pulau Lombok" di Nusa Tenggara Barat ini justru berhasil menembus daftar 10 kota paling layak huni di Indonesia, mengungguli sejumlah kota besar di Pulau Jawa.
TRIBUNTRENDS.COM - Tahukah kamu ada satu kota di Nusa Tenggara Barat yang mendapat julukan "Kota Seribu Masjid" dan berhasil menyabet predikat sebagai salah satu kota paling layak huni di Indonesia?
Ya, kota itu adalah Mataram, ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Barat, yang berhasil menempati posisi ke-7 dalam daftar Most Livable City Index (MLCI) versi Ikatan Ahli Perencanaan Indonesia (IAP) tahun 2022.
Pencapaian ini menjadikan Mataram sebagai satu-satunya kota di wilayah Nusa Tenggara yang masuk dalam jajaran kota paling nyaman untuk dihuni di Indonesia, bahkan mampu mengungguli beberapa kota metropolitan besar di Jakarta.
Riset MLCI: Menilai Kelayakan Kota dari Sudut Pandang Masyarakat
Riset Most Livable City Index (MLCI) merupakan survei nasional tiga tahunan yang dilakukan oleh IAP.
Tujuannya adalah untuk mengukur persepsi masyarakat terhadap tingkat kelayakhunian kota-kota di Indonesia.
Survei ini menganalisis 52 kota dari 32 provinsi, dengan menggunakan 28 indikator penting, seperti:
- Ketersediaan air bersih dan listrik
- Kualitas transportasi publik dan taman kota
- Akses fasilitas kesehatan dan pendidikan
- Ketahanan pangan dan keamanan
- Kualitas tata kota dan pelayanan publik
- Stabilitas politik dan sanitasi
Hasilnya kemudian dikelompokkan ke dalam tiga kategori:
- Top Tier City – kota dengan skor di atas rata-rata (70–77)
- Average Tier City – kota dengan skor rata-rata (sekitar 69)
- Bottom Tier City – kota dengan skor di bawah rata-rata (61–68)
Mataram masuk dalam kategori Top Tier dengan skor tinggi, yaitu 72 poin, sejajar dengan Kota Kediri di Jawa Timur.
Mataram: Kota Religius yang Tumbuh Modern
Sebagai ibu kota provinsi, Kota Mataram terdiri dari tiga kecamatan utama:
1. Ampenan, dikenal sebagai kawasan pelabuhan tua yang kaya nilai sejarah,
2. Mataram, pusat pemerintahan dan pendidikan,
3. dan Cakranegara, jantung ekonomi dan perdagangan.
Secara geografis, kota ini didominasi oleh dataran rendah yang mendukung pembangunan infrastruktur dan permukiman.
Yang membuat Mataram istimewa adalah karakter religiusnya yang kental.
Mayoritas penduduknya beragama Islam, dan karena itu kota ini dikenal luas sebagai "Kota Seribu Masjid"—sebuah julukan yang merefleksikan budaya dan identitas masyarakat setempat.
Selain itu, Kota Mataram juga dijuluki sebagai "Jantung Pulau Lombok" karena merupakan ibu kota provinsi Nusa Tenggara Barat yang terletak di pulau tersebut.
Pencapaian Mataram dalam daftar Most Livable City Index 2022 bukan sekadar angka, melainkan cerminan dari kemajuan, keseimbangan, dan kenyamanan hidup yang ditawarkan kota ini.
Dengan perpaduan antara nilai-nilai budaya, stabilitas sosial, dan pembangunan berkelanjutan, Mataram layak menjadi teladan bagi kota-kota lainnya di kawasan timur Indonesia.