Cuma 34 Km Dari Ngawi, Menikmati Suasana Asri dan Romantis di Air Terjun,Pas Buat Libur Lebaran 2025

TRIBUNTRENDS.COM - Mendengar nama Air Terjun Pengantin mungkin langsung mengingatkan pada sebuah film horor.

Hal ini tidak mengherankan, sebab pada 3 Desember 2009, film berjudul Air Terjun Pengantin resmi dirilis dan tayang di bioskop Indonesia.

Namun, ternyata Air Terjun Pengantin bukan sekadar judul film, melainkan juga sebuah destinasi wisata yang benar-benar ada di dunia nyata.

Air terjun ini terletak di Desa Hargomulyo, Kecamatan Ngrambe, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.

Dari pusat Kota Ngawi, jaraknya sekitar 34 kilometer, dengan waktu tempuh kurang lebih satu jam.

Rute paling mudah yang dapat ditempuh adalah melalui Kecamatan Jogorogo, kemudian dilanjutkan dengan mengikuti jalur utama Ngrambe-Jogorogo.

Di sepanjang jalan utama Ngrambe-Jogorogo, wisatawan dapat menemukan plang penunjuk arah menuju Air Terjun Pengantin. Dari sana, perjalanan berlanjut dengan mengikuti petunjuk yang tersedia hingga tiba di lokasi.

Air Terjun Kembar yang Tidak Menyeramkan
Meskipun pernah menjadi judul film horor, suasana di Air Terjun Pengantin Ngawi justru jauh dari kata menyeramkan.

Nama tersebut disematkan karena air terjun ini memiliki keunikan berupa dua aliran air yang mengalir berdampingan secara alami.

Untuk mencapai air terjun, pengunjung perlu berjalan kaki dari area parkir sekitar sepuluh menit melalui jalur anak tangga. Selama perjalanan, terdapat ornamen serta taman dengan desain instagramable yang menarik perhatian.

Sebelum melanjutkan perjalanan ke bawah, wisatawan bisa berhenti sejenak untuk ber-swafoto di berbagai spot menarik yang telah disediakan, salah satunya adalah kapal kayu dengan latar belakang air terjun.

Asri dan Romantis
Setibanya di air terjun, pengunjung akan disuguhkan panorama alam yang asri dengan nuansa romantis. Berada di lereng Gunung Lawu, udara di sekitar terasa sejuk bahkan pada siang hari.

Sumber mata air yang berasal dari Gunung Lawu membuat alirannya terasa begitu segar dan dingin. Sesampainya di depan air terjun, godaan untuk bermain air pun sulit ditahan.

Aliran air di Air Terjun Pengantin tidak terlalu deras, sehingga aman bagi siapa saja yang ingin bermain di bawahnya.

Bahkan, berdiri langsung di bawah aliran air akan memberikan sensasi pijatan alami yang menenangkan.

Keasrian tempat ini semakin terasa berkat pepohonan hijau yang mengelilinginya. Jika ingin menikmati suasana tanpa bermain air.

wisatawan bisa duduk di bawah pohon sambil merasakan kesejukan udara pegunungan.

Sebagai tambahan, pengelola menyediakan beberapa ikon bertema cinta seperti Gembok Tresno atau Gembok Cinta.

Pasangan yang datang bisa memasang gembok di tempat yang telah disediakan sebagai simbol ikrar kesetiaan mereka.

Jika merasa lapar, pengunjung tidak perlu repot kembali ke area parkir karena tersedia warung makan di sekitar air terjun yang menawarkan berbagai pilihan kuliner.

Bersantap di atas tikar dengan pemandangan air terjun serta alunan suara gemericik air tentu memberikan pengalaman yang menyenangkan.

Namun, satu hal yang perlu diingat: jangan membuang sampah sembarangan agar keasrian dan keindahan tempat ini tetap terjaga.

Air Terjun Pengantin buka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 17.00 WIB, dengan harga tiket masuk sebesar Rp6.000,00 per orang. (TribunTrends.com/ Aris/ Kompas.com )