Berita Viral
Kisah Wanita Sakit Hati Diusir dari Masjid karena Susui Bayinya: Padahal Dah Sembunyi
Viral kisah seorang wanita yang diusir dari masjid oleh ibu-ibu karena menyusui sebelum berbuka puasa
Penulis: Nafis Abdulhakim
Editor: Nafis Abdulhakim
TRIBUNTRENDS.COM - Cerita pilu seorang wanita yang mendadak diusir dari masjid sebelum buka puasa.
Permasalahannya hanya karena wanita ini sedang menyusui anaknya.
Mirisnya seorang ibu-ibu tidak mentolerir hal tersebut dan berujung pengusiran.
Baca juga: Ngebet Nikah Lagi, Kakek 66 Tahun di Ciputat, Tangsel Ngadu ke Kantor Polisi, Curhat Diusir Anak
Dikutip dari mStar, Selasa (18/3/2025), niat seorang ibu untuk berbuka puasa di masjid dan membuat rumah ibadah lebih nyaman tampaknya berubah menjadi pengalaman buruk dalam hidupnya.
Tanpa mengungkap lokasi masjid tersebut, wanita itu mengatakan semua itu bermula setelah dia menyusui anaknya sambil menunggu waktu berbuka puasa.
"Mereka bilang akan berbuka puasa di masjid.
Karena masjid tidak memiliki privasi dan sangat terbuka, saya mencari ruang tertutup untuk menyusui.
"Di ruang penyimpanan kain sembahyang, aku mencari sudut terjauh, tepi tembok, jalan buntu.
Tidak perlu ada orang yang lewat di sana.
"Tiba-tiba ada bibi datang dan mengusir kami saat kami sedang menyusui bayi itu," katanya.

Melanjutkan ceritanya, ia mengaku heran dengan tindakan jamaah perempuan tua yang diduga menegurnya dengan kasar.
"Dia bilang, oke, berhenti.
Pergilah dan menyusui di tempat lain, orang-orang sulit lewat."
"Tidak ada gunanya duduk di sini, pergilah menyusui anakmu di tempat lain.
Aku tidak tahan lagi dengan perasaan ini," katanya.
Saat itu, ia mengaku bingung dengan situasi tersebut karena ia mengaku sudah berusaha semaksimal mungkin menjaga adab ketika menyusui anaknya di masjid.
"Ruangannya sudah panas dan tidak ada kipas angin, jadi tidak ada yang mau berlama-lama di ruangan itu.
Orang-orang datang dan pergi hanya untuk mengambil kain salat dari sana.
"Saya tidak tahu bagian mana yang ingin dilalui orang di dalam.
Kain sembahyang itu ada di dekat pintu, jauh dari saya.
Tidak ada masalah dengan lorong itu jika orang ingin masuk dan mengambil kain sembahyang itu," jelasnya.
Yang lebih mengejutkan lagi, secara tidak langsung para jemaah juga 'menegur' anak kecilnya itu dengan sinis.
"Karena suara itu, bayi itu berhenti merengek ketika dia melihatnya, dia bisa berbicara dengan bayi itu, baiklah, kamu berhenti mengisap susunya, pergilah menyusui di tempat lain."
"Saya akan bersabar.
Jika ada sepatah kata lagi yang keluar dari mulut orang tua ini, semua akan sia-sia.
Dia melihat wajah saya berubah, dan lari dari sana," katanya.
Jauh di lubuk hatinya, dia merasa sedih atas kejadian yang menimpanya sementara anak kecilnya sendiri menjadi saksi kejadian itu.

"Allahu, apakah benar-benar salah menyusui bayi di masjid ini?
Tidaklah keren jika meminta saya menyusui bayi di toilet."
"Saat itu bayinya merengek minta susu.
Gimana caranya biar tenang lagi, di saat yang sama saya harus mengusirnya lagi," imbuhnya.
Dalam kesedihannya, ia kemudian memutuskan untuk tidak berlama-lama di masjid dan kembali ke rumah setelah berbuka puasa.
"Saya sangat marah, saya harus segera kembali.
Sedih karena ini pertama kalinya saya berkesempatan berbuka puasa di masjid secara berjamaah.
"Tidak ada kesempatan untuk bergabung.
Namun, ini adalah pengalaman yang menyedihkan, memalukan dan diusir seperti itu," katanya, sambil berharap masjid akan menyediakan fasilitas bagi jamaah perempuan untuk menyusui.
(TribunTrends.com/Nafis)
Sumber: TribunTrends.com
Palu Diduga Jadi Tempat Persembunyian Bripda Farhan yang Tinggalkan Pengantin di Pelaminan |
![]() |
---|
Jejak Bripda Farhan Terendus, Kabur di Hari Akad Nikah, Mempelai Wanita Syok hingga Masuk RS |
![]() |
---|
Kalah Judi Rp 130 Juta, Hanafi Pegawai BPS Habisi Tiwi Gegara Rekening Sisa Rp 0, Modal Nikah Ludes |
![]() |
---|
Tangis Ibu Pecah! Temui Putrinya yang Tinggal di Rumah Reyot demi Cinta Tak Direstui |
![]() |
---|
Senyum Hanafi di Pernikahan, Bak Lupa Seminggu Lalu Bunuh Tiwi Rekannya di BPS Halmahera Timur |
![]() |
---|