Cuma 48 Km dari Maumere, Pantai di Flores Ini Bak Surga Tersembunyi, Air Berwarna Hijau Tosca

Pantai Koka menjadi destinasi wisata bak surga tersembunyi yang berlokasi di Kabupaten Sikka, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur

TRIBUNTRENDS.COM - Kabupaten Sikka, yang terletak di Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur, menyimpan berbagai keindahan alam, salah satunya adalah Pantai Koka yang terletak di Kecamatan Paga.

 Pantai ini sering dianggap sebagai surga tersembunyi karena keindahannya yang masih alami dan belum banyak diketahui oleh wisatawan.

Pantai Koka, yang terletak di Desa Wolowiro, Kecamatan Paga, menjadi tujuan favorit bagi warga lokal dan wisatawan asing yang berkunjung ke Flores.

Baca juga: Cuma 2 Km dari Ende, Wisata Pantai di NTT Ini Dulu Pernah Jadi Tempat Berlabuh Kapal Bung Karno

Lokasinya yang berada di jalur Trans Flores dari Maumere ke Ende, membuat pantai ini sering menjadi tempat persinggahan bagi mereka yang ingin melepas penat.

Untuk mencapai Pantai Koka dari Kota Maumere, perjalanan yang ditempuh sekitar 48 kilometer ke arah barat.

Pengendara harus berbelok sekitar 2 kilometer dari jalan Trans Flores dan melewati jalan yang belum beraspal serta perkebunan warga, sebelum akhirnya tiba di pantai yang menawan ini.

Pantai Koka menawarkan pemandangan pasir putih yang halus dan suasana yang masih asri.

Air lautnya berwarna hijau tosca dan konturnya yang landai, membuat pantai ini nyaman untuk dikunjungi.

Wisatawan dapat dengan leluasa bermain air, berjalan-jalan di tepi pantai atau sekadar bersantai menikmati pemandangan.

Selain itu, wisatawan juga dapat melakukan selancar atau snorkeling untuk menikmati keindahan terumbu karang dan biota laut.

Pantai ini diapit oleh dua bukit kecil, yaitu Bukit Rodja di barat dan Bukit Ndate Sare di timur, yang menambah pesona keindahannya.

Bukit Rodja memiliki tebing terjal dengan ketinggian 50-100 meter dan goa batu Lia Wio di kaki bukitnya.

Sementara di kaki Bukit Ndate Sare, terdapat bunker peninggalan tentara Jepang.

Namun, kedua tempat tersebut belum pernah dikunjungi wisatawan karena dianggap keramat oleh warga setempat.