Dekat dengan Gunung Bromo, Wisatawan Bisa Nikmati Keindahan Air Terjun di Wisata Alam Lumajang Ini

TRIBUNTRENDS.COM - Tarif tiket mengunjungi wisata air terjun Tumpak Sewu di Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, mengalami perubahan mulai Jumat (14/3/2025).

Perubahan ini merupakan hasil penggabungan tiket antara wisata Grojogan Sewu dan Tumpak Sewu setelah terjadinya konflik antara pengelola kedua lokasi beberapa waktu lalu.

Bupati Lumajang, Indah Amperawati, mengungkapkan bahwa tarif baru untuk wisatawan lokal kini ditetapkan sebesar Rp 100.000, meningkat dari tarif sebelumnya yang hanya Rp 10.000.

Baca juga: Cuma 26 Km dari Solo, Wisata Air Indah di Klaten Ini Jaraknya Cuma 600 Meter dari Umbul Ponggok

Sementara itu, tarif untuk wisatawan mancanegara tetap sama, yaitu Rp 100.000 per orang.

"Tarifnya Rp 100.000 sama (lokal dan mancanegara)," kata Indah saat memberikan keterangan di Alun-alun Lumajang, Kamis (13/3/2025).

Indah menambahkan bahwa tiket seharga Rp 100.000 tersebut sudah mencakup biaya parkir bagi pengunjung.

"Mestinya harusnya tetap (termasuk parkir)," lanjutnya.

Mengenai teknis peletakan loket setelah ditetapkannya satu tiket di Tumpak Sewu, Indah menyatakan bahwa pihaknya tidak ingin ikut campur.

Menurutnya, hal tersebut merupakan urusan pengelola wisata Tumpak Sewu.

"Terserah mau ditaruh mana, kita tidak ikut urus, yang pasti sudah sepakat satu tiket," pungkasnya.

Wisata air terjun yang terletak di aliran Sungai Glidik ini dijadwalkan akan dibuka kembali pada Jumat (14/3/2025).

Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Lumajang menutup akses ke wisata Grojogan Sewu akibat cekcok antara oknum pengelola pada Minggu (9/3/2025).

Dengan demikian, nama Grojogan Sewu kini telah dihapus dan digantikan sepenuhnya dengan nama Tumpak Sewu.

(TribunTrends.com/Kompas.com/Disempurnakan dengan bantuan AI)