Sedih Barbie Hsu Meninggal, DJ Koo Sindir Seseorang yang Rusak Citra Keluarga: Pura-pura Sengsara

TRIBUNTRENDS.COM - Kesedihan mendalam dirasakan oleh DJ Koo atas kepergian sang istri, Barbie Hsu.

Ungkapan kesedihan pun diluapkan oleh DJ Koo melalui akun Instagram pribadinya.

Tak hanya mengungkapkan kesedihan, DJ Koo juga menyindir tingkah seseorang yang ingin merusak citra keluarganya.

Pertama-tama, ia menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua orang yang berduka atas kepergian bintang Meteor Garden itu.

Baca juga: Barbie Hsu Meninggal, Wang Xiaofei Ungkap Kerinduan, Dituding Cari Simpati, gegara Panggilan Ini

“Saat ini saya sedang mengalami kesedihan dan rasa sakit yang tidak dapat diungkapkan dengan kata-kata. Ini di luar imajinasi. Ini seperti saat-saat tidak bisa menahan diri,” tutur Koo Jun Yup dikutip dari akun Instagram @djkoo, Jumat (7/2/2025).

“Saya tidak punya energi untuk mengatakan apa pun dan saya tidak ingin mengatakan apa pun,” imbuhnya.

Ia juga menyayangkan sejumlah pihak yang mengkritik keluarganya di tengah dukacita ini serta menyoroti tindakan berpura-pura seseorang.

“Ada seseorang yang berlarian di tengah hujan sambil berpura-pura sengsara. Ada orang yang sengaja merusak citra keluarga kami. Berita palsu tentang asuransi dan uang yang menyebabkan luka-luka kami,” ungkap Koo.

Situasi tersebut membuatnya tidak bisa untuk tidak berpikir apakah benar-benar ada orang jahat seperti itu di dunia ini.

Seiring dengan meninggalnya Barbie, memang muncul rumor bahwa mantan suaminya, Wang Xiaofei, membayar biaya pesawat untuk pemulangan abu jenazah ke Taiwan.

Wang juga berjalan kaki saat hujan dari bandara Taoyuan ke rumahnya di Tainan usai kembali dari Thailand pascakabar meninggalnya Barbie.

Seperti diketahui, Barbie Hsu (48) meninggal di Jepang saat berlibur Imlek.

Ia meninggal karena komplikasi influenza dan pneumonia.

'Harusnya Aku yang Mati' Komentar Wang Xiaofei di Video Lama Barbie Hsu, Penyesalan Datang Terlambat

Wang Xiaofei begitu emosional menghadapi kematian Barbie Hsu, mantan istrinya.

Miliarder yang pernah 10 tahun menjadi suami Barbie Hsu itu terlihat menyesali semua hal buruk dalam hubungan mereka setelah sang mantan istri meninggal dunia pada Minggu (2/2/2025).

Perjalanan hubungan Wang Xiaofei dan Barbie Hsu memang penuh liku.

Terlebih setelah keduanya bercerai, hubungan mereka tidak berjalan harmonis dan diwarnai oleh gugatan hukum.

Namun kini, Wang Xiaofei tidak bisa menyembunyikan rasa kehilangan dan penyesalan setelah Barbie Hsu pergi selamanya.

Melansir dari Dimsum Daily pada Selasa (4/2/2025), Wang Xiaofei bergegas kembali dari Thailand ke Taiwan pasca kabar mengejutkan kepergian Barbie Hsu.

Saat tiba di bandara di mana media telah menunggunya, ia tampak begitu emosional.

Dengan mata merah dan tangan terkatup, Wang Xiaofei membungkuk dalam-dalam untuk mengungkapkan kesedihan.

Tak lama setelah itu, Wang Xiaofei terlihat meninggalkan pesan menyentuh untuk Barbie Hsu melalui media sosial.

Pesan itu langsung mencuri perhatian lantaran Wang Xiaofei memperlakukan Barbie Hsu selayaknya mereka masih menjadi pasutri.

Baca juga: Barbie Hsu Meninggal, Wang Xiaofei Sang Mantan Suami ke Taiwan, Jalan Kaki saat Hujan: Keluargaku

Ia bahkan memanggil Barbie Hsu dengan sebutan 'istriku'.

"Istriku, aku sangat merindukanmu. 

Akulah yang seharusnya meninggal," tulis Wang Xiaofei dalam sebuah video lama Barbie Hsu yang diunggah di kanal stasiun televisi.

Ucapan Wang Xiaofei itu memicu reaksi beragam di dunia maya.

Beberapa netizen mempertanyakan ketulusan ungkapan kasih sayangnya.

"Cinta yang tertunda tidak ada nilainya," tulis seorang netizen.

Yang lain berkomentar tentang panggilan 'istriku' yang dirasa tidak pantas karena Wang Xiaofei sendiri telah memiliki istri baru, Mandy Ma.

Orang-orang bertanya bagaimana perasaan Mandy Ma kala membaca unggahan suaminya itu.

Reaksi Mandy Ma

Sementara itu, Mandy Ma istri baru Wang Xiaofei memutuskan untuk muncul dan berbicara di hadapan publik di tengah situasi duka meninggalnya Barbie Hsu.

Masih melansir dari Dimsum Daily, Mandy tampil dalam sebuah wawancara emosional pada Selasa (4/2/2025).

Dengan berlinang air mata, ia memohon belas kasihan dari publik dan media.

Baca juga: Sosok Wang Xiaofei Mantan Suami Barbie Hsu, Pebisnis Hotel Kaya Raya, Istri Barunya Cantik Jelita

Mandy yang berbicara pertama kalinya sejak kematian Barbie Hsu mengungkapkan tekanan yang luar biasa yang harus dihadapi keluarganya.

"Kami kelelahan.

Rumah kami dikelilingi media, dan suami saya sangat berduka.

Anak-anak telah kehilangan ibu mereka dan prioritas kami sekarang adalah merawat mereka," ungkap Mandy Ma.

Ia mengungkapkan jika pasangan itu telah jadi sasaran pelecehan daring yang tiada henti.

Dalam permohonan yang tulus, Mandy Ma lantas meminta agar semua kritik dan kemarahan agar dialamatkan padanya saja, bukan pada suami dan anak-anak.

"Jika Anda memiliki keluhan, sampaikan kepada saya. Tolong jangan tujukan kepada suami saya, anak-anak saya, atau orang yang sudah meninggal," lanjut Mandy.

Mandy tak kuasa menahan isak tangisnya kala mengucapkan kalimat itu.

Mandy juga mengungkapkan bahwa kesehatan keluarganya telah memburuk dan kondisi emosional Wang Xiaofei masih rapuh.

Ia memohon kepada media dan masyarakat untuk menghentikan segala bentuk pelecehan daring.

"Tolong hentikan perundungan siber terhadap semua orang kecuali saya.

Saya mohon, saya berlutut memohon agar ini segera berakhir," ungkapnya.

Baca juga: Kekayaan Wang Xiaofei Mantan Suami Barbie Hsu Sancai Meteor Garden, Konglomerat Berharta Rp493 M!

Selama wawancara, suara ketuka pintu Wang Xiaofei terdengar yang menunjukkan kekhawatirannya terhadap istrinya.

Mandy mengakui bahwa ia berinisiatif berbicara dan sadar jika kata-katanya mungkin disalahartikan.

Namun ia menekankan pentingnya menghormati kenangan Barbie Hsu.

"Terlepas dari masalah masa lalu, kita harus menghormati almarhum.

Tolong hentikan serangan di media sosial," katanya.

Wawancara lengkap Mandy menunjukkan keputusasaan dan kerentanannya. 

Ia berulang kali meminta kebaikan, dengan menyatakan, "Jika publik yakin saya bersalah, saya bersedia mundur. Namun, tolong jangan libatkan suami dan anak-anak saya dalam hal ini."

(TribunTrends | Kompas)