Berita Viral
Gegara Warisan, Dokter di Hong Kong Nekad Racuni Teman Lelaki Ibunya, Nyamar Jadi Perawat
Seorang dokter di Hong Kong gelap mata karena tergiur dengan harta warisan, menyamar jadi perawat dan nekat meracuni teman laki-laki ibunya
Penulis: Nafis Abdulhakim
Editor: Nafis Abdulhakim
TRIBUNTRENDS.COM - Seorang dokter di Hong Kong gelap mata karena tergiur dengan harta warisan.
Bahkan akibat terlalu ingin menguasai warisan, ia nekat meracuni teman laki-laki ibunya.
Ia melancarkan aksinya itu dengan cara menyamar sebagai perawat.
Dikutip dari mStar, Minggu (13/10/2024), obses terhadap uang membuat seorang dokter meracuni pacar ibunya dengan dosis booster Covid-19 palsu.
Baca juga: Selain Poppy Dharsono & Machicha Mochtar, Jenderal Moerdiono Punya Istri yang Pegang Warisan Rp60 M

Thomas Kwan, 53, mengaku merencanakan percobaan pembunuhan terhadap Patrik O'Hara, 72, dengan menyamar sebagai perawat komunitas sebelum meracuni pasangan ibunya.
Dokter asal Hong Kong tersebut menyamar sebagai perawat bernama Raj Patel dan kemudian menipu O'Hara agar percaya bahwa wanita lanjut usia tersebut perlu menerima suntikan Covid saat kunjungan rumah.
Kwan awalnya membantah percobaan pembunuhan, sebelum mengubah pembelaannya di Pengadilan Newcastle Crown, Britania Raya (UK) setelah kasusnya dipublikasikan.
Menurut jaksa Peter Makepeace KC, O'Hara menderita sakit parah dan gejala mengkhawatirkan setelah menerima suntikan.
Dalam beberapa hari, dia dirawat di rumah sakit hingga sebagian lengannya harus diamputasi.

Kwan yang dianggap terobsesi dengan uang menganggap O'Hara sebagai penghambat warisan ibunya.
Ini mengikuti tindakan ibunya yang menulis surat wasiat yang mengizinkan O'Hara untuk tinggal di rumahnya jika dia meninggal.
O'Hara selamat dari upaya pembunuhan tersebut.
Kwan dijadwalkan akan dijatuhi hukuman minggu depan, sementara pengadilan menilai sejauh mana ia menimbulkan bahaya bagi publik.
Dicerai Suami, Janda Ini Frustasi, Nyaris Beri Racun 8 Anaknya, Kini Nangis Haru Malah Jadi Jutawan
Seorang ibu nyaris ajak delapan anaknya minum racun lantaran frustasi sejak diceraikan suaminya.
Bukan perkara yang mudah menjadi orangtua tunggal untuk membesarkan anak-anak.
Itulah yang dirasakan seoran ibu asal Malaysia bernama Kamariah Md Yatim.
Baca juga: Penyanyi Legendaris Jatuh Miskin & Lumpuh, Tinggal di Kontrakan Sempit, Rekan Artis Beri Sumbangan

Kamariah diketahui menjadi orangtua bagi delapan anaknya setelah sang suami menceraikan dan pergi begitu saja meninggalkannya.
Kamariah mengaku sejak ditinggal suami, kondisi ekonominya ikut merosot.
Ia dan anak-anak kerap kelaparan lantaran tak ada makanan di rumah.
Terlebih kala itu, anak bungsu Kamariah masih berusia setahun dua bulan.
Nyaris menyerah dengan keadaan, Kamariah pernah terpikirkan untuk bunuh diri.
"Waktu itu anak saya yang paling kecil baru berusia setahun dua bulan.
Saya pergi kebun saya Pikir, ‘Apa yang harus aku buat? Anak aku banyak’.
Saya rasa hidup saya ini kelam.
Dalam pikiran waktu itu, ‘Baik aku mati semua selesai'. ucap Kamariah sambil berkaca-kaca dikutip TribunTrends.com dari Ohbulan.com, Sabtu (18/5/2024).
Baca juga: Temui Ayah karena Kangen, Bocah di Riau Malah Diberi Racun Tikus Ibu Tiri: Ganggu Rumah Tanggaku!
Kamariyah bercerita, saat itu dirinya sudah tak punya apa-apa.
Sementara anak-anak sudah lapar dan si kecil masih membutuhkan susu.
Melihat isi dapur, Kamariyah hanya memiliki beras satu gelas takar saja.
Terpaksa beras seadaanya dimasak oleh Kamariyah.
"Kisahnya saya baru balik dari cari pucuk ubi dan ketika itu anak saya lapar ingin makan, ingin susu.
Saya dah macam tak tahan sebab beras hanya ada satu pot saja.
Waktu anak-anak ada di depan, saya buka api dapur, masukkan air dan juga beras." kenang Kamariyah.

Miris melihat kondisinya tak bisa beri anak-anak makan, Kamariyah terbesit pikiran mengajak delapan anaknya minum racun.
Ia bahkan sudah nyaris memasukkan racun ke makanan anak-anaknya.
Namun beruntung ibu Kamariyah menariknya.
Saat ditanya, Kamariyah menyebut dirinya emmang sudah gila dengan keadaan sulitnya.
Ia mengaku kasihan dengan anak-anak lantaran lapar namun tak ada makanan sama sekali.
"Ketika saya coba masukkan racun, mak datang dan tarik saya daripada belakang.
Mak cakap saya gila buat macam itu.
Saya pun jawab, ‘Memang aku gila sebab hitam dah mak hidup aku’.
Saya kasihan dengan anak-anak, mereka lapar tapi tak ada makanan." ungka Kamariyah menangis.

Diakui Kamariyah, dirinya memang tak pernah mengadu tentang kondisi sulitnya pada siapa pun.
Ia tak ingin orang-orang memandangnya dan anak-anak negatif.
Oleh sebab itu, sekuat tenaga Kamariyah berjuang sendiri melewati kesulitannya.
Dan kini setelah berjuang mati-matian, pengorbanan Kamariyah berbuah manis.
Ia bahkan bergelar jutawan pandan di desanya.
Hidup Kamariyah kini sudah jauh lebih makmur dari sebelumnya.
(TribunTrends.com/Nafis/Octavia Monalisa)
Sumber: TribunTrends.com
Tertangkap Bawa AC, Wanita Lansia Penjarah Rumah Uya Kuya Bikin Haru saat Terungkap Kisah Hidupnya |
![]() |
---|
Identitas Driver Ojol Bareng Gibran Dipertanyakan, Publik Curiga Rekayasa, Bahrun Najah Klarifikasi |
![]() |
---|
Kronologi Remaja Dapat Richard Mille Ahmad Sahroni Rp11 M, Ibu Bingung Anak Pulang Bawa Barang Mewah |
![]() |
---|
Sosok Remaja yang Jarah Jam Rp 11 Miliar Ahmad Syahroni, Ternyata Masih Tetangga, Ortu Syok |
![]() |
---|
Sakit Hati Ditinggal Suami, Wanita di Lubuklinggau Bakar Rumahnya yang Ternyata Sudah Dibeli Orang |
![]() |
---|