Breaking News:

Keluarga Cendana

Potret Soeharto Terakhir Kali Pimpin Upacara HUT RI di Istana Merdeka, Setahun Kemudian Lengser

Momen Soeharto terakhir kali memimpin upacara Hari Kemerdekaan Indonesia di Istana Merdeka.

Kolase Instagram
Momen Soeharto terakhir kali memimpin upacara Hari Kemerdekaan Indonesia di Istana Merdeka. 

TRIBUNTRENDS.COM - Hari Kemerdekaan Indonesia dirayakan tiap tahun pada tanggal 17 Agustus.

Salah satu momen yang ditunggu-tunggu tiap tanggal 17 Agustus adalah upacara bendera di Istana Merdeka.

Selain itu, ada juga kegiatan lain untuk merayakan HUT RI seperti menggelar lomba.

Presiden RI ke-2 Soeharto terakhir kali memimpin upacara Hari Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus tahun 1997.

Momen Soeharto terakhir kali upacara di Istana Merdeka jadi momen tak terlupakan.

Perayaan HUT Kemerdekaan Indonesia pun yang paling ditunggu adalah momen ketika akan mengibarkan bendera.

Baca juga: Penampakan Rumah Prabowo di Yordania, Bak Istana, Mantan Titiek Soeharto Tinggal di Kawasan Elit

Momen Soeharto terakhir kali pimpin upacara di Istana Merdeka.
Momen Soeharto terakhir kali pimpin upacara di Istana Merdeka. (Instagram)

Dimana terdapat pasukan 17-8-45 yang mengawal bendera untuk dikibarkan, terutama di Istana Negara.

Setiap mata masyarakat Indonesia pun tertuju kepada pembawa baki bendera, saat akan menerima bendera dari Presiden di atas podium.

Sebuah akun instagram, cendana.archives memposting mantan Presiden almarhum Soeharto saat perayaan upacara bendera saat itu.

Dimana pada caption, tertulis Presiden Soeharto menyerahkan Bendera Pusaka Merah-Putih untuk mengiringi Bendera Duplikat Merah-Putih yang akan dikibarakan oleh anggota Paskibraka di halaman Istana Merdeka pada HUT RI ke 52 (17 Agustus 1997).

Diketahui juga, tahun 1997 merupakan tahun terakhir Soeharto menjabat sebagai Presiden sebelum dilengserkan pada Mei 1998.

Dalam foto tersebut, terlihat Soeharto tampak mengangkat bendera untuk diletakan di atas baki yang dibawa dua paskibraka.

 Beragam reaksi netizen melihat upcara bendera terakhir Soeharto di Istana.

  • herewati4622Gk ada yg seresep upacara selain yg dipimpin oleh pak harto. Merdekaaaaaaa... Bangkitlah Indonesiaku yg sekarang sedang terpurukkkk
  • handayani432 Gak tau sya merasa nasionalisme. Menggebu2 pada waktu zama pak. Harto menjabat sebagai presiden.. Ingat du
  • hartinirahayubudi Terharu kenangan bpk tercinta kita
  • henny603Kangen sama kepimpinan bpk soeharto
  • _aibnatu_althalj_Kangen pak harto ikh....sekrg kami hanya bisa mengenang mu pak mengenang masa2 bapak menjabat Terima kasih pak atas semua jasa mu utk Indonesia untuk rakyat mu jasa yang tidak mungkin kami lupa kan.

Megawati Pernah Jadi Paskibraka

17 Agustus 1945 akhirnya menjadi awal sejarah baru bagi Indonesia.

73 tahun lalu, Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya.

Sejak itulah 17 Agustus menjadi hari yang istimewa bagi rakyat Indonesia.

Setiap tanggal 17 Agustus selalu diperingati dengan upacara bendera dan pembacaan teks proklamasi.
Karena pelaksanaanya yang satu tahun sekali, upacara kemerdekaan ini dipersiapkan dengan sangat baik.

Putra-putri Indinesia yang tergabung dalam ekstrakurikuler Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) berlomba untuk bisa lolos ke tingkat nasional sebagai pengibar bendera di Istana negara

Fira Alsa Marchiana, anggota Paskibraka 2017 dari Sulawesi Tengah terpilih untuk membawa baki bendera.

Berbeda dari pemilihan sebelumnya, tahun lalu Fira dipilih hingga 5 menit terakhir sebelum digelarnya acara.

Tahun ini nama pembawa baki akan diumumkan jelang detik-detik upacara 17 Agustus nanti.

Jauh sebelum adanya sistem seleksi pengibar bendera, ternyata mantan Presiden Megawati Soekarnoputri pernah menjadi pembawa baki bendera di upacara 17 Agustus.

Bahkan, Presiden RI kelima itu dua kali menjadi Paskibraka di Istana negara yaitu pada upacara 17 Agustus1955 dan 1964.  

Selain Megawati, putri Presiden Soekarno lainnya yang juga pernah menjadi anggota Paskibraka di Istana Negara pada upacara 17 Agustus adalah Rachmawati.

Rachmawati menjadi anggota Paskibraka pada upacara 17 Agustus 1966 di Istana Negara.

Baca juga: Kisah Ibu Tien Soeharto Dibawa ke Kandang Kambing Sebelum Lahir, Ternyata Tradisi, Apa Maknanya?

Jejak kedua putri Soekarno itu diikuti cucu Presiden RI kedua Soeharto beberapa tahun kemudian.  

Wiratama Hadi Ramanto, putra tunggal Mamiek Soeharto, panggilan akrab Siti Hutami Endang Adiningsih, dengan Pratikno Singgih.

Wira atau Hadi menjadi anggota Paskibraka di Istana Negara pada upacara 17 Agustus 2007. 

Hal ini mengingatkan pada cucu mendiang Soeharto lainnya yang juga pernah menjadi anggota Paskibraka di Istana Negara pada 17 Agustus 1990.

Danti Rukmana, anak pasangan Indra Rukmana dan Siti Hardianti Rukmana atau yang akrab dipanggil Mbak Tutut. 

Tribuntrends/TribunSumsel.com 

Sumber: Tribun Sumsel
Tags:
Soeharto
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved