Spill! Warning BMKG, Kondisi Cuaca Rabu, 1 Mei 2024: Hujan, Petir, Badai di Jateng, Jabar, Riau

TRIBUNTRENDS.COM - Warning BMKG, peringatan dini prakiraan kondisi cuaca ekstrem, Rabu 1 Mei 2024, hujan, petir, badai di Jateng, Jabar, Riau.

Di Indonesia, informasi prakiraan cuaca setiap daerah dikeluarkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Setiap pagi, kita bisa melihat informasi perkiraan cuaca yang dikeluarkan BMKG. Prakiraan cuaca dilakukan oleh seorang forecaster (prakirawan cuaca).

Pembuatan prakiraan cuaca juga dibantu dengan teknologi pemodelan prediksi cuaca berbasis komputer yakni model Numerical Weather Prediction (NWP).

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem yang akan melanda sejumlah wilayah Indonesia. Potensi cuaca ekstrem berupa hujan lebat, petir, dan angin kencang itu akan terjadi pada Rabu (1/5/2024).

BMKG menjelaskan, cuaca ekstrem itu dikarenakan adanya sirkulasi siklonik yang terpantau berada di Samudra Hindia sebelah barat Sumatera Barat, perairan Utara Aceh, dan di perairan barat Papua Barat.

Sirkulasi siklonik itu kemudian membentuk daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) di pesisir barat Aceh, pesisir Lampung hingga Bengkulu, Papua Barat, dan dari Papua hingga Papua tengah.

Daerah konvergensi lainnya terpantau memanjang di Kalimantan Timur hingga Kalimantan Barat bagian utara, dari Teluk Tomini hingga Sulawesi Selatan, pesisir selatan Filipina, Samudra Pasifik utara Papua, dan di perairan selatan Maluku Tenggara.

Kemudian, juga ada daerah pertemuan angin (konfluensi) yang terpantau di Maluku bagian Tenggara, Papua Tengah, Papua Selatan, Laut Arafuru hingga Laut Banda, Kalimantan bagian selatan, Laut Jawa, dan di Samudra pasifik utara Papua.

Jangan ke luar rumah sebelum Anda baca dan simpan artikel ini dan pastikan kota yang anda tuju tidak dalam cuaca ekstrem. Data prakiraan cuaca diambil dari BMKG.go.id

Prakiraan Cuaca BMKG Rabu, 1 Mei 2024

Wilayah berpotensi hujan lebat, petir, dan angin kencang:

• Aceh
• Sumatera Utara
• Sumatera Barat
• Riau
• Kepulauan Riau
• Bengkulu
• Jambi
• Sumatera Selatan
• Kepulauan Bangka Belitung
• Lampung
• Banten
• Jawa Barat
• Jawa Tengah
• Kalimantan Barat
• Kalimantan Tengah
• Kalimantan Utara
• Kalimantan Timur
• Sulawesi Utara
• Gorontalo
• Sulawesi Tengah
• Sulawesi Selatan
• Sulawesi Tenggara
• Maluku Utara
• Maluku
• Papua Barat
• Papua.

Wilayah berpotensi hujan, petir, dan angin kencang:

• DKI Jakarta
• Nusa Tenggara Barat
• Kalimantan Selatan.

Wilayah berpotensi angin kencang:

• Nusa Tenggara Timur
• Sulawesi Barat.

Ada beberapa cara menghilangkan masuk angin di perut secara alami:

1.Minum Air Hangat

Minum air putih hangat adalah cara termudah dan paling efektif untuk meredakan perut kembung.

Air hangat membantu melancarkan pencernaan dan mengendurkan otot-otot perut yang tegang. Kita bisa menambahkan irisan lemon atau jahe ke dalam air hangat untuk menambah rasa dan manfaatnya.

2.Teh Herbal

Teh herbal seperti teh peppermint, teh chamomile, dan teh jahe juga dapat membantu meredakan perut kembung.

Teh-teh ini memiliki sifat antispasmodik yang membantu merilekskan otot-otot perut dan melancarkan pencernaan.

3.Pijat Perut

Pijat perut dengan gerakan memutar searah jarum jam dapat membantu melancarkan pergerakan gas dalam usus. Lakukan pijatan dengan lembut dan hindari menekan terlalu keras.

4.Kompres Hangat

Cara menghilangkan masuk angin di perut selanjutnya adalah kompres hangat di perut juga dapat membantu meredakan perut kembung. Gunakan handuk hangat atau botol berisi air hangat untuk kompres.

5.Konsumsi Makanan Pencernaan Lancar

Beberapa jenis makanan dapat membantu melancarkan pencernaan dan meredakan perut kembung, seperti pepaya yang mengandung enzim papain yang membantu memecah protein dan melancarkan pencernaan.

Atau pisang yang  kaya akan kalium yang membantu mengatur keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh, serta meredakan kram perut.

Bisa juga yogurt yang mengandung probiotik yang membantu menyeimbangkan bakteri usus dan meningkatkan kesehatan pencernaan.

Atau jahe yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antispasmodik yang membantu meredakan perut kembung dan mual.

6.Hindari Makanan dan Minuman Pemicu Kembung

Hindari makanan dan minuman yang dapat memicu kembung, seperti makanan berlemak tinggi, makanan pedas, minuman berkarbonasi, dan kafein.

7.Istirahat Cukup

Istirahat yang cukup membantu tubuh untuk pulih dan melawan infeksi. Kurang tidur dapat memperburuk gejala masuk angin, termasuk perut kembung.

8.Olahraga Ringan

Olahraga ringan seperti berjalan kaki atau yoga dapat membantu melancarkan pencernaan dan meredakan perut kembung.

Jika perut kembung tidak kunjung membaik setelah beberapa hari atau disertai dengan gejala lain seperti demam, diare, atau muntah, segera konsultasikan dengan dokter.

( TribunTrends.com/Kompas.com )