Putra Penyanyi Legendaris Hampir Meninggal Gegara Injak Air Kencing Tikus: Aku Mati Selama 5 Hari

TRIBUNTRENDS.COM - Tikus, salah satu hama yang sering membuat manusia pusing.

Hewan pengerat ini ternyata tak cuma jadi hama, bahkan dari zaman dulu, tikus sering membawa penyakit mematikan.

Hal inidirasakan langsung oleh putra dari seorang penyanyi metal legendaris Ozzy Osbourne, yang bernama Jack.

Jack Osbourne mengisahkan saat tubuhnya serasa mati gegara penyakit bakteri yang ia rasakan usai diduga menginjak urin tikus.

Putra Ozzy itu menceritakan pengalaman mengerikannya di sebuah episode The Osbournes Podcast tentang pengalaman hampir mati usai tertular infeksi bakteri.

Berbicara dengan ibu, ayah, dan saudarinya, Sharon, Ozzy Osbourne, dan Kelly Osbourne, Jack bercerita:

“Aku menderita leptospirosis, yang merupakan penyakit virus yang gila.”

Dilansir dari UniLad, pada Sabtu (27/4/2024), dalam berbagai laporan kesehatan menyebut bahwa Leptospirosis mudah tertular ke manusia jika urin hewan pengerat yang terkontaminasi masuk ke berbagai lubang tubuh, termasuk mata, mulut, atau hidung.

“Aku saat itu sedang syuting di sebuah tempat bernama Bario di Malaysia, dan kami sedang melakukan trek hutan."

“Aku sakit parah saat keluar dari hutan, tapi ternyata penyakit ini memerlukan waktu dua minggu untuk menyebar ke tubuh.”

Baca juga: Momen Anak Hengky Kurniawan Selamatkan Adiknya Saat Gempa Garut, Tikus yang Ikut Panik Juga Disorot

Bak kematian yang mengendap-endap, bakteri yang dirasakan Jack Osbourne ini baru terasa saat dia sampai di Lapland di Finlandia.

“Aku benar-benar sakit di sana… Aku benar-benar sekarat. Ini bukan hoax."

“Menderita penyakit tropis ketika berada di Lapland Finlandia... mereka bak tidak percaya."

Para dokter di Finlandia bak tak percaya dengan apa yang mereka temukan di tubuh Jack,

Bahkan para dokter di Lapland tak bisa berbuat apa-apa karena peralatan kesehatan mereka tak memadai.

"Jadi Aku dievakuasi ke Helsinki," ungkap Jack Osbourne.

“Aku dilarikan ke rumah sakit universitas di sana. Tidak ada yang bisa berbahasa Inggris jadi aku diterbangkan ke London.”

Dia melanjutkan:

“Pada titik ini, Aku seperti mati selama lima hari."

"Tubuh Aku mati secara legal dan aku berbaring di tempat tidur, belum makan, ginjal dan hatiku seperti mengalami kegagalan."

"Aku benar-benar merasakan akan mati."

Jack menjelaskan bahwa tidak ada yang bisa mendiagnosisnya dan mereka tidak tahu apa yang terjadi padanya.

Lalu pada suatu ketika ada seorang ahli penyakit di Inggris yang mengetahui penyakit Jack.

“Orang yang merupakan kepala penyakit tropis untuk NHS (Kemenkes Inggris), dia seperti orang nomor satu, pergi dan pada jam 7 pagi datang berlari ke kamar, lalu beberapa hari kemudian ia mengerti apa penyakit yang aku idap."

“Aku mengidap penyakit Weil, yaitu leptospirosis."

“Aku tertular karena ada ada lubang bekas gigitan lintah di telapak kakiku."

"Aku sedang berenang dan mandi di sungai dan kami memanjat batu dan melompat ke sungai di hutan dan menginjak genangan air di batu besar dan ada kencing tikus di dalamnya.”

Leptospirosis pada manusia dapat menimbulkan beberapa gejala termasuk menggigil, demam, muntah, penyakit kuning, nyeri otot.

Tentu leptospirosis akan semakin berbahaya jika tidak segara diobati, termasuk gejala meningitis, gagal hati, atau bahkan kematian.

Tetap hati-hati ya saat berjalan-jalan!

(*)

(TribunTrends/Dhimas)