Berita Viral
Ya Allah, 7 Kali Operasi Tak Sembuh, Usus Pemulung di Garut Jabar Bocor, 10 Tahun Ditutupi Kresek
10 tahun menderita, pemulung ini terpaksa tutupi ususnya yang bocor cuma pakai kresek. Ternyata sudah 7 kali operasi tapi tak kunjung sembuh.
Editor: Monalisa
TRIBUNTRENDS.COM - 10 tahun lamanya seorang pemulung sekaligus marbot masjid di Garut, Jawa Barat hidup dengan usus bocor dan terpaksa ditutupi dengan kresek.
Nasib pilu ini dialami oleh seorang pria bernama Yayat.
Yayat mengaku sudah mengalami kebocoran usus sejak 10 tahun silam.
Baca juga: Divonis Dokter Tak Bisa Sembuh, Gadis di Cirebon Meninggal, Kini Ibunya Nangis Gantikan Pakai Toga

Ia pun sudah tujuh kali menjalani operasi, namun tak kunjung sembuh.
"10 tahun, awalnya usus melilit," ujar Yayat, dilansir dari Kompas TV.
Ia pun sudah berupaya melakukan pengobatan dengan menjalani operasi pembedahan dan membuat lubang pada bagian perut.
Kemudian, dokter menempelkan usus yang masih berfungsi pada lubang perut sehingga usus tersebut tampak dari luar dan menempel di perut.
Sayangn, kondisi warga Desa Sukatani, Kecamatan Cilawu, Garut itu tak kunjung membaik.
Hingga saat ini Yayat masih merasakan rasa sakit pada ususnya tersebut.
Tak tau harus berbuat apa, Yayat hanya bisa pasrah.
Kini usus yang keluar dari dalam perutnya hanya ditutup dengan kantong kresek atau plastik yang setiap harinya harus diganti.
Ia juga mengatakan rutin mengganti kresek yang menutup ususnya setiap akan salat.
Baca juga: Lebaran Tak Punya Uang, Suami Ngamuk Tak Dipinjami KTP Buat Pinjol, Aniaya Istri Sampai Kepala Bocor
Meski menahan sakit, Yayat terlihat tetap menjalani kegiatan sehari-hari.
Ia juga terlihat dibantu oleh istrinya untuk mengganti kresek yang menutup usus tersebut.

"Sakit setiap hari, suka diganti setiap mau sembahyang," ujar Yayat.
Selain menjadi marbot, ia juga sehari-hari menjadi pemulung.
Beruntung, tetangga yang merasa iba dengan kondisinya tak jarang memberi bantuan berupa makanan atau uang.
Ya Allah! Bocah 8 Tahun Idap Tumor Ganas, Tubuh Kurus Tinggal Tulang, Meringis Kesakitan: Gak Kuat
Ya Allah, kondisi bocah 8 tahun ini begitu menyedihkan, tubuhnya kurus gegara mengidap tumor ganas.
Keadaannya yang memilukan membuat publik bersimpati merasakan penderitaan bocah tersebut.
Dikabarkan, bocah bernama Reyhan itu mengidap tumor ganas yang tumbuh di bagian bokong.
Akibat penyakit yang diteritanya itu, ia pun kini bertubuh kurus hingga nyaris tinggal tulang.
Nahasnya, keluarganya tidak punya biaya untuk berobat sehingga butuh bantuan.
Baca juga: Vakum dari Dunia Hiburan, Artis Cantik Jatuh Sakit, Operasi Benjolan Diduga Tumor, Begini Kondisinya

Kini, kisah Reyhan yang mengidap tumor ganas itu viral, salah satunya dibagikan akun Instagram @sedangrame.
Akun Instagram tersebut membuka donasi bagi warganet yang ingin mengulurkan tangan untuk biaya berobat bocah malang tersebut.
Dijelaskan kondisi Reyhan (8) memiliki badan kurus tinggal tulang dan pantat membusuk akibat tumor ganas.
Reyhan hanya bisa terbaring lemas sembari mengeluhkan kesakitannya di rumahnya yang begitu sederhana.
“Bu, sakit bu, sakit, reyhan gak kuat bu” itulah jeritan dan tangis Reyhan yang tak pernah terhenti sepanjang waktu menahan sakit atas tumor yang tumbuh di pantatnya.
Hal yang lebih memilukannya lagi, ternyata kini tumor ganas di pantatnya itu pecah hingga menimbulkan aroma yang menyengat.
Tak hanya itu, akibat tumor tersebut tubuh Reyhan pun kering kerontang hingga nyaris tinggal tulang.

Dalam keterangan diceritakan sebelum mengidap tumor ganas tersebut Reyhan sempat mendapatkan kecelakaan.
Kecelakaan itu terjadi pada 6 bulan lalu di mana Reyhan terjatuh dengan posisi duduk saat bermain bola di sekolah.
Saat jatuh Reyhan tak merasakan ada yang sakit, namun keesokan harinya ketika bangun tidur sekujur badan Reyhan sakit tidak karuan.
Disebutkan bahkan Reyhan hingga tak kuat untuk berdiri.
Baca juga: BUKAN Hamil, Bayi di Sumbar yang Perutnya Membesar Ternyata Mengidap Tumor, Dokter Beri Penjelasan
Melihat anaknya sakit pada tubuhnya itu, orangtua Reyhan pun membawanya ke tukang urut.
Nahas, seiring berjalannya waktu malah muncul benjolan yang semakin lama semakin membesar di pantanya.
Kemudian orangtua Reyhan membawanya ke Rumah Sakit.
Namun bak disambar petir, orangtua Reyhan mendengar vonis dokter, bahwa anaknya itu mengidap tumor ganas yaitu primery bone tumor L hip.
Dengan penyakit tumor ganas tersebut Reyhan pun dirujuk menjalani pengobatannya ke Jakarta.
Namun, apalah daya penghasilan sang ayah sebagai kuli bangunan tak mencukupi biaya untuk melanjutkan pengobatan Reyhan tersebut.
Dengan sangat terpaksa, Reyhan pun kini hanya di rawat seadanya di rumah.
Baca juga: Bocah Perempuan Anak Penjual Cilok Idap Tumor di Kaki, Operasi Tak Ada Hasil, Berawal Jatuh Didorong
Dikabarkan bahwa kondisi bocah 8 tahun itu semakin lama semakin parah jika tidak diobati sesegera mungkin karena bisa membahayakan nyawanya.
Akun pengunggah kisah pilu Reyhan itu juga membuka donasi bagi siapa saja yang ingin membantu.
Kini, unggahan video yang memperlihatkan jeritan dan tangisan Reyhan itu menarik simpati dari warganet.
Tak sedikit warganet yang mengaku turut merasakan pilu atas penderitaan bocah tersebut.
Baca juga: Sedang Makan di Restoran, Wanita di China Ketahuan Idap Tumor, Ada yang Memperhatikan Gejalanya
Berikut beragam komentar warganet.
“Daripada bantu rohingya yang segar bugar, bantulah adek ini.. pks mana nih.”
“Lurah, RW, RT nya kemana? Apa gak punya hati, warga ny di diam iin ajaa”
“Andai kan sayya seorang pemerintah, Mentri kesehatan, uang jutaan, milyar triliun nan. Gk usah surat rujuk atau gimana. lgsg masuk UGD”
“1 wargamu yang menderita, engkau akan di mintai pertanggung jawaban wahai RT, RW, Kepala Desa”
Sumber: Surya
Drama Akad Nikah di Pinrang: Wajah Dibuka, 'Pengantin Cantik' Berubah Jadi Pria Berjenggot |
![]() |
---|
Misteri Darah di Purwakarta, ART Berpura-Pura Panik, Ternyata Dialah Pembunuh Dea Permata |
![]() |
---|
Insiden Viral RSUD Sekayu Berakhir Manis: Keluarga Pasien Akhirnya Minta Maaf ke dr Syahpri |
![]() |
---|
Jejak Karier Dokter Syahpri: Dari Konsultan Ginjal Berprestasi hingga Jadi Amukan Pasien RSUD Sekayu |
![]() |
---|
Kekerasan di Ruang Perawatan: dr Syahpri Polisikan Keluarga Pasien RSUD Sekayu, Tak Ada Maaf |
![]() |
---|