Pria di Malang Marah & Pukul Pengendara Motor Pakai Gitar Ternyata ODGJ, Selama Ini Dicari Keluarga

TRIBUNTRENDS.COM - Viral seorang pria marah-marah di pinggir jalan.

Dalam video yang beredar, pria tersebut memukul pengendara motor menggunakan gitar yang ia bawa.

Kini terkuak sosok pria di Malang yang memukul pengendara motor tersebut.

Dalam video yang diunggah di akun Instagram @memomedsos, Minggu (14/3/2024) lalu memperlihatkan secara tiba-tiba seorang pria yang menggunakan jas hujan hijau memukul kepala wanita yang masih berada di sebuah motor.

Tak tanggung-tanggung, pria berjaket itu memukul wanita tersebut menggunakan gitar yang ia bawa.

Baca juga: Disebut Mirip Alien, Pria di Kendari Ngamuk, Pukul dan Ludahi Wanita, Terungkap Begini Kronologinya

Ia bahkan terlihat marah-marah ke korbannya.

Sontak saja hal itu membuat warga sekitar yang berada di lokasi kejadian histeris.

Tak berselang lama, seorang satpam datang mendekati pria tersebut.

Korban pemukulan terdengar sempat mengeluh sakit ke satpam.

“Dipukul pakai gitar pak, sakit pak,” ujar korban dalam video viral itu.

Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Raya Kebonagung, Kecamatan Pakisaji, kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur.

Rupanya, pria yang menggunakan jas hujan hijau itu berinisial SG (52).

SG merupakan warga Kecamatan Sukun, Kota Malang yang disebut sebagai Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) Satlantas Polres Malang telah mengamankan SG pada Minggu (14/4/2024) dini hari, usai mendapat aduan dari masyarakat melalui media sosial.

Kasihumas Polres Malang, Ipda Dicka Ermantara mengatakan, pihak kepolisian kemudian melakukan penyelidikan dengan menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) hingga memeriksa saksi-saksi.

Baca juga: Dipercaya Ibu Korban, Sepupu Bintang Balqis Ternyata Ikut Aniaya, Mengaku Pukul Pundak, Dada & Dagu

Polisi pun berhasil mengamankan SG di pinggir jalan Simpang Tiga Rumah Sakit Dr Soepraoen, Kecamatan Sukun, Kota Malang.

“Saat itu juga yang bersangkutan dan barang berupa gitar sudah kami amankan dan dibawa ke Polsek Pakisaji guna proses lebih lanjut,” ujar Dicka, Minggu (14/4/2024), dikutip dari SURYAMALANG.com.

Rupanya, berdasarkan hasil penyelidikan, SG pernah memiliki riwayat sakit gangguan jiwa.

Hal ini dibuktikan dengan surat keterangan berobat yang ditunjukkan oleh salah keluarga SG yang turut dimintai keterangan.

Tak hanya itu, ternyata pihak keluarga selama ini telah mencari-cari SG, namun tak kunjung bertemu.

Sebab, saat ini SG hidup di jalanan dan sudah lama tidak pulang ke rumah.

Dicka menyebut, pihaknya masih mendalami kasus tersebut dengan melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Kasus tersebut telah ditangani oleh penyidik Unit Reskrim Polsek Pakisaji.

“Masih dilakukan pendalaman, nanti akan kita sampaikan kelanjutannya,” tukasnya.

(TribunTrends/Tribunnews)