Selebrita
Vincent Rompies Benci Perundungan, Kini Sang Anak Malah Jadi Pembully, Tergabung di 'Geng Tai'
Sekelompok siswa yang tergabung ke dalam 'Geng Tai' melakukan kekerasan fisik terhadap juniornya di sekolah, salah satunya anak Vincent Rompies.
Editor: Nafis Abdulhakim
TRIBUNTRENDS.COM - Vincent Rompies dikenal sebagai sosok yang menentang aksi perundungan.
Namun saat ini sang anak malah menjadi seorang perundung di Binus School Serpong, Tangerang Selatan.
Anak Vincent Rompies tergabung dalam geng bernama 'Geng Tai'.
Baca juga: Video Lawas Kembali Viral, Vincent Rompies Bahas Bullying, Kini Anak Jadi Perundung Gue Emosi Ya
Kasus perundungan terhadap seorang siswa terjadi di Binus School Serpong, Tangerang Selatan.
Sekelompok siswa yang tergabung ke dalam 'Geng Tai' melakukan kekerasan fisik terhadap juniornya di sekolah tersebut.
Diduga salah satu pelaku siswa yang melakukan bully terhadap korban merupakan anak dari artis, Vincent Rompies.
Pihak Binus School Serpong membenarkan bahwa salah satu pelaku yang terlibat merupakan anak Vincent.

Sementara itu, Vincent Rompies sendiri belum memberikan penjelasan terkait kasus perundungan yang menyandung sang anak.
Diketahui, mantan bassis dari Club Eighties tersebut sempat membenci aksi perundungan.
Ia pernah meluapkan kebenciannya itu saat sedang membawakan acara bersama Deddy Mahendra Desta di acara Tonight Show.
Kala itu, Vincent dan Desta tengah mewawancarai penyanyi, Danar Widianto.
"Tapi terlepas dari itu semua, pembullyan sekali lagi, ah itu salah satu hal yang katrok banget. Menurut gue sih sekarang paling culun, yang paling mendasar adalah pembullyan," kata Vincent.
Tak hanya sekali, Vincent pernah mengumpat dengan keras ketika mewawancarai komika, Dani Aditya di acara serupa.
Emosi Vincent seketika memuncak ketika mendengar cerita pembullyan yang dialami Dani.
Vincent langsung berteriak kata umpatan ke arah kamera.
Baca juga: Kena Imbas! Anaknya Gabung Geng Tai & Bully Siswa, Vincent Rompies Tahan Malu Dipanggil Sekolahan
Tengah didalami polisi
Kasus perundungan itu ramai diperbincangkan khalayak luas di akun media sosial X, dulu Twitter pada Senin (19/2/2024).
Unggahan itu menyebutkan bahwa perundungan dilakukan oleh sekelompok siswa senior terhadap anggota barunya.
Dalam narasi yang beredar, sekelompok siswa itu bernama Geng Tai.

Sebuah video berdurasi 41 detik terkait perundungan tersebut juga viral di media sosial.
Video itu menayangkan sebanyak empat orang sedang berdiri.
Mereka ditonton oleh lebih dari lima orang di sekitar lokasi.
Seorang remaja berkacamata terlihat berdiri di depan dua remaja lainnya.
Seakan dua remaja tersebut menjaga dirinya dari belakang.
Celana remaja berkacamata itu dipelorotkan hingga kaki.
Dia pun, yang menjadi sasaran bully, dicekik hingga didorong.
Pihak Polres Tangerang Selatan telah menerima laporan tersebut dan kini masih melakukan pendalaman.
Kondisi Korban Bullying 'Geng Tai' Anak Vincent Rompies, Membaik dan Sudah Keluar RS: Alhamdulillah
Kabar baik korban perundungan “Geng Tai” Binus School Serpong yang melibatkan anak artis Vincent Rompies, yakni Farrel Legolas Rompies.
Korban dikabarkan sudah membaik ketimbang hari sebelumnya.
Bahkan korban juga sudah keluar dari rumah sakit dan dibawa pulang ke rumah.
Hal ini disampaikan oleh Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan AKP Alvino Cahyadi.
Baca juga: Geng Tai Binus Serpong Sudah 9 Generasi, Anak Vincent Rompies Diduga Terlibat, Ini Syarat Masuknya

“Saat ini, menurut informasi yang diterima, sudah keluar rumah sakit,” kata Alvino saat ditemui di Polres Tangerang Selatan, Selasa (20/2/2024).
Alvino memastikan korban perundungan itu menjalani rawat jalan.
Berdasarkan hasil penyelidikan sementara pihak kepolisian, dugaan perundungan dilakukan sebanyak dua kali.
“Diduga terjadi tindakan kekerasan itu terjadi sekitar dua kali, yaitu pada tanggal 2 Februari dan 13 Februari,” ujar Alvino.
Meski begitu, dia belum bisa mengungkapkan lebih lanjut mengenai detail kejadian.
Sejauh ini, pihak kepolisian masih memeriksa keterangan dari para saksi dan bukti-bukti.
Sebagai informasi, kasus ini mencuat setelah salah satu akun di media sosial X, @BosPurwa, menuliskan dugaan perundungan oleh "Geng Tai" di sekolah tersebut terhadap salah seorang siswa.
Unggahan itu mengungkapkan bahwa korban dirundung oleh senior atau kakak tingkatnya yang memiliki kelompok “Geng Tai”.

Sementara perundungan dilakukan terhadap anggota baru yang akan bergabung.
Korban dipaksa membelikan sesuatu yang diminta seniornya, dan juga mendapatkan kekerasan fisik, misalnya dicekik, diikat di tiang bahkan dipukul dengan kayu.
Baca juga: Banjir Hujatan, Fifi Istri Vincent Rompies Gembok Instagram Usai Anaknya Bully Teman, Kena Mental?
“Dan ngerinya lagi sampai disundut rokok,” seperti dikutip Kompas.com dari twit akun X @BosPurwa.
Akun tersebut pun meminta kepolisian mengusut tuntas dugaan kasus perundungan di sekolah swasta tersebut.
Peran Anak Vincent Rompies dalam Kasus Bullying
Banyak yang bertanya soal kebenaran anak Vincent itu apakah terlibat di kasus bullying tersebut.
Sebab, Vincent selaku orang tua masih belum memberikan klarifikasi terkait persoalan tersebut.
Terbaru, Binus School Serpong akhirnya membenarkan aksi perundungan dan juga penganiayaan yang dilakukan oleh muridnya.
Selain itu, pihak Binus juga membenarkan jika Legolas Rompies, anak dari Vincent ikut terlibat.
Baca juga: Dengar Cerita dari Anak, Artis Ini Kecam Kasus Bullying Diduga Libatkan Anak Vincent: Meresahkan

Dikutip dari Bangkapos.com, Corporate PR Binus University, Haris Suhendra membenarkan hal itu.
“Iya (salah satu pelaku anak dari artis Vincent Rompies)” ucap Haris saat dikonfirmasi wartawan pada Senin (19/2/2024).
Pihak Binus pun akan segera memanggil Vincent Rompies selaku orangtua.
Selain Legolas, ada beberapa nama lain yang terlibat dalam video penganiayaan.
Dikutip dari Instagram @berita_gosip, ada 8 nama pelaku penganiayaan, termasuk Legolas.
Delapan pelaku ini memiliki peran sendiri saat merundung korban.

Berikut ini peran masing-masing pelaku:
1. Kea**: Menyundut rokok, mukul hingg membakar tangan korban dengan korek api.
2. Gav**: memukul, mengancam akan membunuh dan melecehkan serta menjambak.
3. Ma**: memaki dan memukul
4. Tom**: menendang kaki korban, menonjik perut dan memiting korban
5. Zahr**: mengintruksi “kaderisasi’, push up, squat gendong orang, cubit dada 20x
6. Legol**: mengikat di tembok pakai yali gorden, memegang tangan korban dari belakang
7. Ela**: mencekik leher
8. Ra**: memukul perut korban.
Akibat penganiayaan ini, korban harus mendaoat perawatan di rumah sakitt.
Kasus ini sendiri terungkap setelah ibu korban mengunggah di sosial media.
Penganiayaan ini terjadi pada 2 Februari 2024 lalu.
Kemudian berlanjut lagi pada 13 Februari 2024.
Artikel ini diolah dari Tribunjakarta.com dan Kompas.com
Apa Kabar Komeng? 10 Bulan Jadi Anggota DPD, Adul Sebut Sahabatnya Kangen Ngelawak Lagi |
![]() |
---|
Ingat Aden Bajaj? Sempat Jadi Tukang Potong Ayam saat Sepi Job, Sehari Hasilkan Rp 200 Ribu |
![]() |
---|
Nafa Urbach Hingga Ahmad Dhani, Ini 5 Artis yang Jadi Anggota DPR Berbekal Lulusan Ijazah SMA Saja |
![]() |
---|
Alasan Ibu Eza Gionino Tak Pernah Berikan Restu Meiza: Honor Tak Dibagi Hingga Ingin Menguasai Eza |
![]() |
---|
Meiza Coritha Sudah Berpikir Panjang Ceraikan Eza Gionino, Penyebab Utama Terungkap Setelah 7 Tahun |
![]() |
---|