Pembelaan Luna Maya Marahi Karyawan hingga Gebrak Meja, Sayangkan Anak Magang Merekam: Kurang Ya

TRIBUNTRENDS.COM - Luna Maya bela diri soal video marahi karyawan yang sedang viral.

Dalam video yang beredar, Luna Maya marah-marah hingga menggebrak meja.

Luna Maya justru menyayangkan aksi anak magang yang merekamnya.

Tak mau publik berasumsi liar, pacar dari Maxime Bouttier pun akhirnya berikan klarifikasinya.

Dikutip dalam YouTube Intens Investigasi, Rabu (31/1/2024), Luna Maya menyebut kejadian tersebut merupakan cara dia menyelesaikan sebuah permasalahan.

"Bekerja di perusahaan, kalau rating jelek dipanggil gak sama atasan? Namanya dunia pekerjaan semua punya goals masing-masing," ujar Luna.

Baca juga: Dia Pikir Lucu Luna Maya Bongkar Biang Kerok Videonya Marah Viral, Ternyata Anak Magang, Disidang!

Wanita berusia 40 tahun pun berujar bahwa dirinya hanya bersikap profesional sebagai seorang pimpinan.

"Saya di situ sebagai pemimpin perusahaan cuma pengin apa yang terbaik aja, karena saya kan harus mengawasi dong," imbuhnya.

Bukan bermaksud menjatuhkan, mantan pacar Ariel NOAH ini hanya meluruskan apa yang harus dibetulkan didalam perusahaannya.

"Maksudnya apapun yang dikerjakan sudah sesuai target apa belum, udah benar apa belum."

"Karena kalau saya diam aja dengan hasil yang jelek saya bukan pemimpin yang baik," lanjutnya.

Menurut Luna, jika ia mendiamkan karyawannya yang terus berbuat demikian, imbas nya pun akan berbalik kepada karyawan itu sendiri.

Baca juga: BERSYUKURNYA Maxime Punya Pacar Luna Maya, Sebelum Ibunya Wafat, Diperlakukan bak Ratu: Gak Gampang

"Kalau tiba-tiba penjualan jelek terus, sudah gitu detail-detail nggak dipikirin, marketingnya jelek nanti saya enggak bisa gaji mereka," jelasnya.

Diakui Luna, dirinya justru ingin membimbing karyawan agar menjadi baik lagi.

"Kan saya juga harus membimbing mereka, maksudnya (video) itu bukan yang enggak ada masalah enggak ada sebab," terangnya.

Usut punya usut, perekam video hingga menjadi viral tersebut merupakan salah satu karyawan magangnya.

Lebih lanjut, wanita kelahiran Denpasar ini pun sangat menyayangkan aksi dari sang perekam tersebut.

Sebab, Luna menilai hal tersebut sangat tidak pantas untuk dilakukan.

"Dan itu ya kembali lagi menurut aku perbuatan itu tidak benar."

Baca juga: Kabar Maxime Bouttier Segera Menikah, Tante Beber Kebaikan Luna Maya: Hanya Tuhan yang Bisa Membalas

"Lagi meeting lagi ngebahas pekerjaan dan direkam seperti itu tuh menurut aku kurang ya," kata Luna kecewa.

Alih-alih naik pitam, Luna hanya meminta publik untuk menilai dari sisi yang lain.

"Yang dilihat harusnya bukan poinnya aku marah-marah."

"Tapi poinnya apakah etis ada yang lagi meting membahas pekerjaan malah diam-diam mengambil gambar dan menyebar luaskan," pungkasnya.*)

Beredar Video Luna Maya Marahi Karyawan, Melaney Ricardo Singgung soal Etika: Cuma Mikir Bisa FYP

Viral video Luna Maya memarahi karyawannya.

Dalam video tersebut, Luna Maya tampak sedang bersama para karyawannya di sebuah ruang rapat.

Sahabat Luna Maya, Melaney Ricardo, mengaku terkejut ketika video tersebut beredar hingga memberikan tanggapannya.

Melaney merasa, saat ini semakin banyak orang yang tak memiliki etika hanya demi mendapatkan konten.

"Orang-orang sekarang jadi enggak ada etika sama sekali," kata Melaney dikutip dari akun TikToknya @melaney_ricardo. 

Baca juga: BERSYUKURNYA Maxime Punya Pacar Luna Maya, Sebelum Ibunya Wafat, Diperlakukan bak Ratu: Gak Gampang

"Kayak segampang itu yang dipikirin cuma gimana caranya gue dapat konten, gue bisa FYP, tanpa ada pemikiran bahwa dalam hidup bersosialisasi ada namanya etika," imbuhnya.

Menurutnya, artis, figur publik, pejabat, juga manusia biasa yang terkadang juga bisa marah, merasa kesal atas suatu hal.

"Mau lo artis, mau siapapun juga pekerjaan lo, lo manusia, lo enggak sempurna," ucap Melaney.

"Yang salah adalah ketika netizen berpikir artis, politikus, apa pun, harus rapi, harus bener, harus suci. Ya enggak bisa lah, nobody's perfect dude," lanjutnya.

Mengenai  video yang viral, Melaney kemudian mengatakan, kalaupun ada orang yang marah pada karyawannya juga bukan berarti orang tersebut jahat.

Bisa saja kemarahan itu karena suatu hal yang sudah terakumulasi sebelumnya.

"Gue juga suka gitu sama karyawan, kalau misal ada sesuatu yang menurut gue dikasih tahu berkali-kali, terus kayaknya kok mandek, enggak ada perubahan, sedangkan ada banyak hal yang mungkin akhirnya jadi dirugikan," tutur Melaney.

"Gue juga suka kesel, tapi bukan berarti jahat," sambungnya.

Karena itu, Melaney merasa perlu ada pengaturan untuk orang bermedia sosial agar mereka tidak seenaknya mengunggah atau merekam tanpa izin, terlebih jika melibatkan orang lain.

Baca juga: Kabar Maxime Bouttier Segera Menikah, Tante Beber Kebaikan Luna Maya: Hanya Tuhan yang Bisa Membalas

"Paling penting, inget, walaupun zaman semakin modern, tetap namanya adab, namanya etika itu nomor satu," kata Melaney.

"Pintarlah dalam menggunakan sosial media. Smartphone harus digunakan oleh smart person. Sebelum lo merekam sesuatu, sebelum posting sesuatu, sebelum live, ada baiknya kalau melibatkan orang lain, minta izin dulu, enggak susah kok," lanjutnya.

Diketahui sebelumnya, sempat viral video Luna Maya yang sedang marah di ruang rapat. 

Video yang tampak direkam dari luar ruangan rapat itu memperlihatkan bagaimana Luna memarahi karyawan saat sedang rapat. 

"Kita ini mau jualannya ke siapa sih?" kata Luna dalam video yang viral.

"Bener-bener kecewa saya, ini semua enggak guna," ucap Luna sambil berdiri dari kursinya dan meninggalkan ruangan. 

Video tersebut sejak viral telah ditonton lebih dari 4 juta kali. Namun banyak yang membela Luna Maya sejak video tersebut beredar. 

"Serius nanya, ada yaa kantor yg boss nya gak pernah marah-marah?" tulis @comicen. 

"Punten, itu hal yang biasa banget. Hari ini nangis-nangis di kamar mandi, besok ketawa-ketawa di kantin," tulis @holloarunika. 

"Itu gak seberapa teriaknya," tulis @denixmichiko. 

"SMART PHONE FOR SMART PERSON! Jaman makin maju! JANGAN LUPA SAMA ETIKA????" tulis Melaney Ricardo dalam videonya.

(Tribunnews.com/Rinanda,Kompas.com)

Diolah dari artikel Tribunnews.com dan Kompas.com