Breaking News:

Berita Viral

Bunuh Istri Pendeta, Pria Amerika Ini Dihukum Mati, Jadi yang Pertama Dieksekusi Pakai Gas Nitrogen

Kenneth Eugene Smith akan menjadi orang pertama yang dieksekusi mati di Amerika Serikat menggunakan metode peracunan dengan gas nitrogen.

Kolase ALABAMA DEPARTMENT OF CORRECTIONS via BBC INDONESIA/Ist
Kenneth Eugene Smith akan menjadi orang pertama yang dieksekusi mati di Amerika Serikat menggunakan metode peracunan dengan gas nitrogen. 

TRIBUNTRENDS.COM - Seorang pria bakal menjalani eksekusi mati lantaran kasus pembunuhan.

Pelaku diketahui terlibat dalam pembunuhan istri seorang pendeta.

Pria Amerika ini akan menjadi yang pertama dieksekusi menggunakan gas nitrogen.

Baca juga: Hukum Mati Aja! Yoris Geram, Yosef Punya Utang Rp 55 Juta, Janji Mau Bayar Pakai Dana BOS Yayasan

Pada Kamis (25/1/2024), Kenneth Eugene Smith akan menjadi orang pertama yang dieksekusi mati di Amerika Serikat menggunakan metode peracunan dengan gas nitrogen.

Di hari-hari terakhirnya, Smith mengatakan kepada BBC bahwa ia dihantui berbagai pikiran tentang metode yang belum teruji itu.

Peringatan: Artikel ini mengandung pemaparan rinci mengenai metode eksekusi, yang mungkin akan terasa mengganggu bagi beberapa pembaca.

Baca juga: MUTILASI Istri di Malang, James Kini Terancam Hukuman Mati, Terungkap Kronologinya, Sempat Ribut

Kenneth Eugene Smith menghadapi hukuman mati akibat kasus pembunuhan pada 1988.
Kenneth Eugene Smith menghadapi hukuman mati akibat kasus pembunuhan pada 1988. (ALABAMA DEPARTMENT OF CORRECTIONS via BBC INDONESIA)

Kenneth Eugene Smith sudah di ambang kematian. Namun, para algojo membutuhkan waktu beberapa jam sampai ia benar-benar tewas.

Mereka menidurkan Smith di atas tempat tidur yang diletakkan di "kamar kematian" di Lembaga Pemasyarakatan Holman, kemudian menyuntiknya dengan campuran kimia mematikan.

Namun, mereka gagal.

Tak berhasil menemukan pembuluh darah Smith, mereka akhirnya menyerah ketika jam menunjukkan tengah malam. Surat perintah hukuman mati bagi Smith pun kedaluwarsa.

Semua itu terjadi pada November 2022. Sekarang, Negara Bagian Alabama kembali mencoba menghabisi nyawa Smith.

Kali ini Amerika Serikat mengizinkan rencana untuk mengeksekusi Smith dengan cara memasangkan masker kedap udara di wajahnya, memaksa pria itu menghirup nitrogen sehingga gas tersebut bakal menyedot habis oksigen dari dalam tubuhnya.

Komisioner Tinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Hak Asasi Manusia menyatakan bahwa metode itu tak pernah dilakukan sebelumnya.

ILUSTRASI
ILUSTRASI (Net)

Mereka menganggap metode itu dapat masuk dalam kategori penyiksaan, perlakuan tak berprikemanusiaan. Komisioner itu pun meminta rencana itu dibatalkan.

Pengadilan Federal AS menolak permintaan pengacara Smith untuk membatalkan eksekusi mati itu. Hingga saat ini, belum ada hasil dari upaya banding terakhir.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 4
Tags:
berita viral hari iniAmerika
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved