Breaking News:

Berita Viral

Ditinggal saat Bayi, Gadis Cari Ibu Kandungnya, Surat Jadi Petunjuk: Tidakkah Ingin Bertemu Putrimu?

Viral kisah gadis mencari ibu kandungnya yang telah meninggalkannya sejak bayi, surat jadi petunjuk.

TikTok
Viral kisah gadis mencari ibu kandungnya yang telah meninggalkannya sejak bayi, surat jadi petunjuk. 

TRIBUNTRENDS.COM - Baru-baru ini viral kisah gadis asal Purworejo mencari keberadaan ibu kandungnya, ia sudah ditinggal oleh sang ibu sejak bayi.

Gadis bernama Alisa Putri Anjasmara tersebut mengaku ditinggal ibunya di rumah warga, ada sebuah surat yang menjadi petunjuk.

Kini Alisa Putri Anjasmara mencari ibu kandungnya usai dewasa sampai meminta bantuan netizen di media sosial.

Ia juga membeberkan surat pilu yang jadi bukti jika ibu sudah meninggalkannya sejak bayi.

Mengutip Grid.ID, gadis kelahiran 26 tahun lalu tersebut memiliki kisah hidup yang penuh lika-liku.

Baca juga: SOSOK Alisa Putri Anjasmara, Bayi Ditinggal di Rumah Warga 26 Tahun Lalu, Kini Cari Ibu Kandung

Kisah Alisa mencari ibu kandungnya
Kisah Alisa mencari ibu kandungnya (TikTok)

Dilahirkan pada 26 Maret 1997, Alisa Putri Anjasmara justru ditaruh oleh ibu kandungnya di rumah seorang warga pada 2 April 1997.

Ia tidak dibesarkan oleh orang tua kandungnya dan diambil warga yang jadi tempat ia ditaruh.

Berlanjut dari situ, perjalanan hidup Alisa Putri Anjasmara tidak berhenti.

Ia kemudian dititipkan di RSU Wates, Yogyakarta, untuk mendapatkan perawatan yang dibutuhkannya.

Saat itulah ibu kandungnya meninggalkan surat tangan yang disertai dengan sebuah foto Alisa Putri Anjasmara ketika baru lahir.

Surat tersebut mengungkapkan permintaan maaf yang tulus dari ibu kandung Alisa Putri Anjasmara atas tindakannya.

Ia mengakui bahwa sebenarnya tidak ingin berpisah dengan putrinya.

Namun karena keadaan yang sulit memaksa dirinya untuk meninggalkan Alisa Putri Anjasmara.

Ibu kandung Alisa Putri Anjasmara membongkar bahwa dirinya tidak mendapat restu dari orang tua kandungnya, sehingga terpaksa mengambil keputusan sulit untuk meninggalkan anaknya.

Dalam surat yang dikirimkan, ibu kandung Alisa Putri Anjasmara berharap agar suatu hari nanti sang anak bisa membalas kebaikan orang-orang yang dengan tulus merawat dan mengasuhnya.

Kisah hidup Alisa Putri Anjasmara menjadi bukti bahwa cinta seorang ibu terkadang diuji oleh keadaan.

Namun harapannya tetap tersemat agar anaknya dapat menjalani hidup dengan penuh kebaikan dan kebahagiaan.

Setelah 26 tahun berlalu, Alisa Putri Anjasmara kini ingin bertemu ibu kandungnya.

Alisa Putri Anjasmara mengaku sudah memiliki suami dan anak.

"Aku cuma pengen bilang ibu aku udah punya suami dan anak sekarang, tidak kah kamu ingin bertemu dengan putri kecilmu ini?" tulis Alisa Putri Anjasmara yang diunggah di akun TikTok-nya.

Mengetahui hal itu, netizen langsung ramai memberi komentar.

Banyak yang memberi bantuan untuk sosok Alisa Putri Anjasmara.

yayi: suratnya msh ada amplop dan PRANGKOnya tidak?

kal msh ada coba dicek.. biasanya ada CAP di prangko nama daerah tempat surat DIKIRIM. smoga mbantu.

ulie26: tahun 97 saat itu sdh bisa cetak foto pakaian bagus tmpt dd bayi nya bagus, kemungkinan salah 1 org tua kk nya org kaya, tapi cinta nya tak direstui.

Mas Arab: selain via catatan sipil, via jalur langit juga bisa kok, btw aku 28 taun baru nemuin keluargaku. yep, via jalur langit. semoga lekas ketemu ya!

Baca juga: 30 Tahun Terpisah, Tangis Orangtua Pecah Bertemu Putranya di Penjara, Momen Reuni Bikin Haru

Potret Alisa Putri Anjasmara ketika bayi dan ditinggalkan ibunya
Potret Alisa Putri Anjasmara ketika bayi dan ditinggalkan ibunya (TikTok)

Sementara itu kisah seorang bidan sampai muntah saat menangani remaja yang datang IGD juga belakangan jadi sorotan.

Ternyata remaja berusia 21 tahun tersebut sembunyikan kehamilan hingga bau menyengat.

Ya, janin di perut remaja tersebut sudah membusuk dalam kandungan.

Ia sembunyikan kehamilan karena malu sudah hubungan di luar nikah.

Melansir Tribun Jateng, peristiwa tersebut terjadi di Sampit, Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah.

Melalui akun resmi TikTok @holosus.care yang menangani kasus tersebut, salah seorang tim medis menceritakan kronologinya.

Saat mengeluarkan mayat bayi, tim medis bahkan sampai muntah-muntah.

Peristiwa tersebut bermula saat B (21) mengalami sesak nafas dan bau tak sedap di tubuhnya.

Oleh keluarganya, B lalu dibawa ke IGD.

"Kejadian awal pasien datang ke IGD diantar ramai-ramai oleh keluarga

menurut pengakuan keluarga pasien tidak dapat diajak berkomunikasi sesak nafas sejak sore.

Nafas cepat tampak sesak tapi saat di cek saturasi oksigen bagus.

Karena dari fisik pasien tampak seperti ibu hamil, dokter menanyakan pada keluarga usia kehamilan pasien

sambil kami tangani agar tidak terjadi kesalahan diagnosis atau tindakan lanjutan," tulisnya, Senin (4/12/2023).

Keluarga pun bersikeras bahwa pasien tidak sedang hamil lantaran setiap bulan pasien membeli pembalut untuk haid-nya.

"bahkan saat itu pasien mengaku sedang haid pada keluarga.

Saat kita cek memang pasien sedang memakai pembalut tapi warna pembalut nya bukan merah darah, melainkan berwarna hijau lumut dan berbau busuk," lanjut keterangan unggahan.

Saat keluarga diminta keluar ruangan, akhirnya pasien mengaku jika dirinya hamil.

"Kaka pasien mengatakan sempat curiga dan mengajak pasien untuk periksa kehamilan tapi pasien menolak selalu berkilah kalau sudah haid bulan itu.

Bibi pasien juga mulai curiga karena sejak beberapa hari lalu pasien mengeluarkan bau yang aneh namun keluarga masih tetap tidak ada yang tau tentang kehamilan pasien.

Kami berusaha menanyai pasien tapi pasien menolak berbicara saat ada keluarganya.

Baru setelah keluarga kami suruh tunggu diluar pasien memberi pengakuan kalo dia tau sedang dalam kondisi hamil"

Setelah diperiksa oleh bidan, bayi ditemukan dalam keadaan meninggal dan tidak ada detak jantung.

Bayi diduga sudah meninggal beberapa minggu dalam kandungan.

"Proses mengeluarkan mayat bayi dilakukan secara normal karna ibu merasakan mulas dan masih bisa mengedan.

Namun proses persalinan harus dibantu dengan mendorong perut bagian atas ke bawah supaya bayi keluar.

Proses itu cukup lama dan menyiksa. Ibu tdk kooperatif mengikuti arahan bidan selalu mengapitkan kaki, enggan mengeluarkan bayi"

Tim medis mengaku muntah berkali-kali lantaran tak tahan dengan bau mayat bayi.

"Sedangkan kami disana sudah benar-benar mabuk dan muntah berkali-kali karna saat bayi keluar bau busuk nya semakin menyengat," tandasnya.

Hingga akhirnya bayi pun berhasil dikeluarkan dan sang ibu selamat.

Diolah dari artikel TribunJatim.com

Tags:
berita viral hari iniibu kandungTikTok
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved