Berita Viral
Tak Hanya Pukul Guru, Siswa SMK di Bima Juga Sering Bolos, Nasibnya Pilu, Dikeluarkan dari Sekolah
Kelakuan HM, siswa SMK di Bima tidak bisa dimaafkan, selain pukul guru, dia juga sering bolos sekolah, kini dia dikeluarkan dari sekolah.
Editor: jonisetiawan
TRIBUNTRENDS.COM - Nasib HM, siswa Kelas II Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Woha di Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang pukul gurunya sendiri hingga lebam.
Diketahui, HM memukul gurunya karena tidak terima ditegur saat merokok di dalam kelas.
Usai kejadian itu, HM berusaha kabur, namun aksinya berhasil digagalkan oleh alumni dan juga warga sekitar.
HM pun sempat jadi bulan-bulanan warga gegara aksinya tersebut.
Kabar terbaru, HM telah dikeluarkan dari sekolah setelah memukul gurunya.
Baca juga: EMOSI Siswa SMK di Bima Tak Terima Ditegur saat Merokok, Pukul Guru hingga Lebam, Berakhir Damai

"Siswa yang pukul guru itu langsung kita keluarkan.
Tidak ada lagi ampun, catatan dia juga seorang yang malas masuk sekolah," kata Kasubbag TU SMK Negeri 1 Woha, Arismansyah saat dikonfirmasi, Rabu (8/11/2023).
Arismansyah mengungkapkan, langkah yang diambil pihak sekolah ini sebagai efek jera, serta pelajaran bagi siswa lain agar tidak melakukan tindakan serupa.
Sedangkan pihak korban, Muhammad Sofyan tidak melanjutkan proses hukum karena sudah berdamai dengan HM.
Menurutnya, keputusan itu diambil korban karena pertimbangan istrinya yang beberapa hari lagi akan melahirkan.
"Dia tidak mau sibuk dengan urusan proses hukum terhadap HM karena istrinya ini sebentar lagi melahirkan.
Kalau kami dan para guru di SMK sangat mendukung anak ini diproses hukum," ujarnya.

Kendati proses hukum terhadap HM tidak dilanjutkan oleh korban, namun pihak Polsek Woha akan mengamankan HM selama 14 hari ke depan untuk pembinaan.
Setelah itu HM akan dipulangkan ke keluarganya guna mencari sekolah lain untuk melanjutkan pendidikan.
"HM diinapkan selama dua minggu di Polsek.
Kalau sekolah keputusannya tetap mengeluarkan, kalau tidak begitu guru-guru di sini bisa mogok," jelasnya.
Kompas.com (grup TribunTrends.com) sudah berusaha mengonfirmasi kembali Kapolsek Woha, AKP Syaiful Anhar terkait persoalan ini, namun belum mendapat jawaban.

Sebelumnya, HM nekat memukul gurunya karena ditegur untuk tidak merokok dalam ruang kelas pada Selasa (7/11/2023) sekitar pukul 09.00 Wita.
Akibatnya, guru mata pelajaran Teknik Elektro bernama Muhammad Sofyan, itu menderita luka memar pada bagian pelipis.
"Iya benar, ada memang pemukulan guru oleh seorang siswa tadi pagi," kata Arismansyah saat dikonfirmasi, Selasa.
Baca juga: KARMA Siswa SMK di Bima yang Pukul Guru hingga Lebam, Alumni dan Warga Ngamuk, Dipukul saat Kabur
Arismansyah menjelaskan, peristiwa itu berawal saat Muhammad Sofyan mendapati HM dan lima orang siswa lainnya tengah merokok di dalam ruang kelas.
Sofyan kemudian menegur ulah siswanya itu, lalu duduk bersama dan menasihati mereka agar tidak mengulangi perbuatannya.
Saat dinasihati HM tiba-tiba bangun lalu melayangkan pukulan hingga mengenai wajah Muhammad Sofyan.
"Guru itu sempat menangkis dan memeluk HM, kemudian dilerai oleh teman-temannya," ungkapnya.
Dipanggil ke Ruang BK
Pihak sekolah pun kemudian mengetahui adanya aksi pemukulan guru dan memanggil HM ke ruang BK.
Tetapi, bukannya memenuhi panggilan, HM kabur dari lingkungan sekolah.
Pada saat yang bersamaan, ada warga dan alumni sekolah yang terkejut melihat adanya siswa berlari ketakutan.
Setelah mengetahui siswa itu memukul guru, warga pun turut mengejar dan mengamankan HM.
HM pun sempat menjadi bulan-bulanan warga dan para alumni yang mengetahui aksinya.
"Karena mengetahui kasus siswa itu memukul guru lalu dikejar oleh alumni dan dipukul beberapa kali," kata Arismansyah.
"Setelah itu datang guru melerai lalu membawa HM ke sekolah," lanjutnya.
Dibawa ke Polsek
Khawatir situasi semakin memanas karena semakin banyak warga yang berdatangan, pihak sekolah pun menghubungi Bhabinkamtibmas.
Selain itu, pihak sekolah juga membawa HM ke Mapolsek Woha.
"Kesimpulan tadi dibawa ke Polsek.
Untuk lima orang temannya yang juga kedapatan merokok akan kita panggil besok ke ruang BK," ungkap Arismansyah.
Baca juga: Awalnya jadi Guru, Wanita Pilih Resign Demi Kesehatan Mental & Emosinya, Kini Bahagia Murah Rezeki
Keesokan harinya, HM langsung dikeluarkan dari SMKN 1 Woha.
Arismansyah menjelaskan catatan buruk HM di sekolah juga menjadi pertimbangan alasan siswa itu dikeluarkan.
"Siswa yang pukul guru itu langsung kita keluarkan.
Tidak ada lagi ampun, catatan dia juga seorang yang malas masuk sekolah," kata Arismansyah, Rabu (8/11/2023), dikutip dari Kompas.com.

Menurut Arismansyah, langkah ini diambil untuk memberikan efek jera kepada siswa yang melanggar peraturan sekolah.
Selain itu, ini juga sebagai pelajaran bagi siswa lain untuk tidak melakukan tindakan serupa.
Baca juga: Ambil Cuti Melahirkan, Guru SD di Bogor Harus Bayar Rp 250 Ribu, Gaji 3 Bulan Dipotong 50 Persen
Sementara itu, MS sendiri tidak melanjutkan proses hukum karena memilih berdamai dengan HM.
"Dia tidak mau sibuk dengan urusan proses hukum terhadap HM karena istrinya ini sebentar lagi melahirkan," kata Arismansyah.
"Kalau kami dan para guru di SMK sangat mendukung anak ini diproses hukum," imbuhnya.
Kendati proses hukum terhadap HM tidak dilanjutkan oleh korban, namun pihak Polsek Woha akan mengamankan HM selama 14 hari ke depan untuk pembinaan.
Setelah itu HM akan dipulangkan ke keluarganya guna mencari sekolah lain untuk melanjutkan pendidikan.
"HM diinapkan selama dua minggu di Polsek. Kalau sekolah keputusannya tetap mengeluarkan, kalau tidak begitu guru-guru di sini bisa mogok," tandasnya.
***
Artikel ini diolah dari Kompas.com
Sumber: Kompas.com
Siapa Becca Bloom? TikToker yang Pernikahannya Disebut Berbiaya Rp 100 Miliar, Keturunan Tionghoa |
![]() |
---|
Ketiban Rezeki Pengrajin Patung Iron Man yang Sempat Viral Dikira Punya Ahmad Sahroni, Banjir Order |
![]() |
---|
Jam Tangan Ahmad Sahroni Fantastis, Keluarga Bocah 14 Tahun Tak Niat Jual, Perasaan Campur Aduk |
![]() |
---|
Tertangkap Bawa AC, Wanita Lansia Penjarah Rumah Uya Kuya Bikin Haru saat Terungkap Kisah Hidupnya |
![]() |
---|
Identitas Driver Ojol Bareng Gibran Dipertanyakan, Publik Curiga Rekayasa, Bahrun Najah Klarifikasi |
![]() |
---|