Breaking News:

Berita Viral

Anak Kerja Berlayar, Ibu Wafat 2 Hari Jelang Kepulangan Sang Putra, Curhat Pilu: Sedikit Lagi Sampai

Pilu anak kehilangan ibu, padahal 2 hari lagi pulang dari kerja berlayar, ini curhatnya.

Penulis: ninda iswara
Editor: ninda iswara
mStar
Pilu anak kehilangan ibu, padahal 2 hari lagi pulang dari kerja berlayar, ini curhatnya. 

TRIBUNTRENDS.COM - Pedih hati seorang anak tak bisa berada di samping sang ibu di detik-detik kepergiannya.

Rindu mendalam dirasakan oleh Mohamad Hilmi Mohamad yang tidak bisa bertemu sang ibu saat menghembuskan napas terakhirnya.

Padahal hanya tinggal dua hari lagi Hilmi tiba di rumah.

Ibunda Hilmi meninggal dunia akibat kecelakaan.

Saat musibah menghampiri sang ibu, Hilmi sedang bekerja sebagai pelaut.

Kabar sang ibu meninggal diterima Hilmi ketika ia berada di kapal yang berlayar ke Gladstone, Australia.

"Saat ibu kecelakaan, saya baru dua hari keluar dari Jepang. Makan waktu sampai dua minggu juga untuk tiba di Australia," ujar Hilmi.

Baca juga: Ibu Divonis Hidup 6 Bulan, Anak Berat Jalani Pendidikan Polisi, Menangis Ibunda Datang ke Pelantikan

Pemuda sedih ibu wafat dua hari jelang kepulangannya
Pemuda sedih ibu wafat dua hari jelang kepulangannya

Setiap harinya, Hilmi hanya bisa berdoa agar Allah memanjangkan umur ibunya.

"Setiap hari saya berdoa minta Allah memanjangkan umur ibu. Ibu satu-satunya orangtua yang saya miliki. Saat itu saya sudah kalut, tidak fokus kerja," lanjutnya, seperti TribunTrends kutip dari mStar, Selasa (17/10/2023).

"Hari-hari saya menghirup udara begitu dalam di luar kapal. Di kepala saya hanya kepikiran ingin segera pulang. Saya selalu berdoa agar diberi kesempatan untuk bertemu dengan ibu," lanjut Hilmi.

Sayang, sang ibu, Surahat Dollah, hanya sanggup bertahan 11 hari karena banyaknya luka di tubuh akibat kecelakaan di Terengganu pada 14 Mei 2022 lalu.

Setelah mendengar kabar sang ibu kecelakaan, Hilmi selalu berikhtiar bisa segera pulang ke Kota Bharu, Kelantan.

Ia pun sudah mendapatkan tiket dan dijadwalkan terbang pada 27 Mei 2022 lalu.

Sayang, sang ibu sudah lebih dulu menghembuskan napas terakhirnya pada 14 Mei 2023 lalu.

Baca juga: Ibu Pengantin Pria Marah hingga Jatuh Pingsan, Keluarga Panik, Ternyata Salah Paham Gegara Tradisi

Pemuda sedih ibu wafat dua hari jelang kepulangannya a
Pemuda sedih ibu wafat dua hari jelang kepulangannya

"Saat itu saya sudah dapat tiket pesawat dan saya sudah tiba di pelabuhan. Tidak sabar segera pulang untuk menemui ibu," kata Hilmi.

Tiba-tiba saja di hari itu Hilmi mendapatkan kiriman pesan Whatsapp kalau sang ibu sudah berpulang.

"Saya tidak sempat berjumpa dengan ibu untuk terakhir kali. Sedikit lagi saya sampai rumah," ujarn pemuda berusia 26 tahun ini.

Mendapat kabar sang ibu telah tiada, Hilmi mengajak teman-temannya yang bekerja di kapal untuk berdoa dan membaca Yassin.

"Saya tidak percaya ibu sudah tiada. Seumur hidup, bacaan surat Yassin kali ini yang paling membuat saya bersedih.

Saat tiba di kampung halamannya, Hilmi seolah masih tidak percaya dengan kepergian sang ibu.

Baca juga: Anak Tekan Tombol Lift Sembarangan, Ibu Panik & Ketakutan Dibawa ke Ruangan Ini: Seolah di Alam Lain

Pemuda sedih ibu wafat dua hari jelang kepulangannya b
Pemuda sedih ibu wafat dua hari jelang kepulangannya

Terlebih selama ini sang ibu selalu menyambut kepulangannya.

Hilmi sendiri terakhir bertemu sang ibu pada 20 Januari 2022 lalu sebelum berangkat bekerja di kapal.

"Tiba di kampung, saya langsung menuju ke kuburan. Saat ini saya belum merasa apa-apa karena masih banyak orang yang datang melayat. Tapi ketika orang-orang pergi, rumah mulai terasa kosong. Tinggallah kami kakak beradik yang pura-pura kuat," ujarnya.

"Kini rumah terasa kosong, tak percaya ibu sudah tiada. Sampai sekarang saya masih merindukan ibu. Menyesal rasanya tak sempat kecup dahi hingga memanjakan ibu sebelum meninggal," pungkasnya.

Haru Wanita Ternyata Ibu Selalu Simpan Uang Pemberiannya, Sudah 3 Dekade Kini Terkumpul Rp 153 Juta

Viral kisah haru seorang wanita di Hong Kong tak sangka ibunya simpan uang pemberiannya selama 3 dekade.

Bahkan, uang tersebut kini telah terkumpul hingga ratusan juta rupiah.

Awalnya wanita tersebut kaget ketika menerima sebuah paket.

Begitu dibuka, paket itu berisi uang yang disisihkan ibunya untuknya.

Dilansir TribunTrends dari Asia One Rabu (11/10/2023), seorang wanita bermarga Yan rajin memberikan amplop merah kepada orang tuanya setiap Tahun Baru Imlek.

Siapa sangka, amplop merah berisi uang itu justru kini kembali kepadanya setelah 29 tahun.

Baca juga: Pria Bawa Uang Hasil Nabung 3 Tahun Pakai Karung, Karyawan Bank Dibuat Pusing Menghitung Jumlahnya

Wanita terharu tahu sang ibu menyimpan uang pemberiannya selama 3 dekade
Wanita terharu tahu sang ibu menyimpan uang pemberiannya selama 3 dekade (Weibo)

Dia menerima kejutan saat libur Hari Nasional Tiongkok pada 1 Oktober 2023 lalu.

“Saya hampir menitikkan air mata ketika saya membuka paket merah selama lebih dari dua jam,” kata Yan.

Dia berkata bahwa paket tersebut berisi uang sekitar 70.000 yuan atau sekitar Rp 153 juta.

"Aku sangat tersentuh. Aku tidak menyangka ibuku akan menyimpannya sampai sekarang." imbuhnya.

Baca juga: TUJUH Bocah Patungan Beli Sapi Kurban Rp20 Juta, Nabung 10 Bulan, Kisah Lawas Inspiratif Viral Lagi

Yan mengaku ingin berbagi cerita ini dengan harapan dapat menyebarkan kebahagiaan yang telah diterimanya.

Kisah ini viral dan mengundang berbagai macam komentar dari netizen.

Salah satu dari mereka mengatakan bahwa Yan beruntung bisa menerima paket itu setelah bertahun-tahun.

Sementara yang lain mengatakan bahwa Yan mempunyai ibu yang penyayang.

Netizen lainnya menilai menyimpan uang di rumah bukanlah hal yang paling bijak.

"Dia seharusnya menyimpan uangnya di bank untuk mengumpulkan bunga," tulis salah satu orang.

(TribunTrends/Ninda/Tiara)

Tags:
ibumeninggalKelantanberita viral hari ini
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved