Bukan Dijual, Keberadaan Anak Dona Mantan TKW Taiwan Terungkap, Suami Curhat Repot Asuh Anak

TRIBUNTRENDS.COM - Hancur perasaan Rudi, suami sah dari Dona Arta Ningrum mantan TKW Taiwan, dirinya dihujat usai diisukan menjual anak Rp 15 juta kepada tukang buah.

Kala itu Rudi dikabarkan mengancam Dona yang tengah mencari nafkah di Taiwan.

Dia meminta Dona untuk segera mengirimkan uang, jika tidak dia mengancam Dona untuk menjual anaknya.

Sebagai ayah, Rudi mengaku sama sekali tidak ada niat untuk menjual anaknya.

Dalam salah satu kesempatan, Rudi akhirnya mengungkap fakta sebenarnya soal kabar yang telah beredar.

Baca juga: Lihat Dona Mantan TKI Kurus Kering, Suami & Anak Pecah Tangis: 5 Kali Operasi Kondisi Turun Drastis

Sebelumnya, heboh curhatan Dona yang mengaku begitu terpukul saat Rudi berniat menjual anaknya karena butuh uang.

"Kata saudara dia (Rudi) 'mbak cepetan pulang, itu anaknya mau dijual sama Mas Rudi'. 

Katanya anaknya mau dijual sama orang Cirebon. 

Mungkin karena otak saya yang goblok atau terlalu polos jadi manut aja omongan dia," ungkap Dona kepada Faisal Soh dalam tayangan YouTube-nya, dilansir TribunTrends.com.

Mendengar kabar pilu dari Dona, Faisal Soh selaku aktivis TKI dan pekerja migran pun penasaran.

Pria yang berprofesi sebagai Youtuber sekaligus pebisnis itu pun langsung mendatangi rumah Rudi suami Dona di Losari, Brebes, Jawa Tengah.

Berhasil bertemu Rudi, Faisal Soh terkejut melihat kondisi suami Dona tersebut.

Terlebih saat bertemu anak Dona dan Rudi bernama Putra, Faisal Soh terenyuh.

Mewawancarai singkat Rudi, Faisal Soh bertanya soal isu Rudi menjual anak kandungnya bernama Putri.

Tudingan tersebut diucap langsung oleh Dona hingga jadi viral di sosial media.

Menanggapi tuduhan dari sang istri, Rudi membantahnya dengan tegas.

"Apa benar isu yang beredar termasuk dari Dona bahwa bapak menggantikan Putri dengan uang Rp15 juta?" tanya Faisal Soh.

"Bohong, itu tidak ada. Yang terjadi waktu itu saya kerepotan dengan keadaan Putri, masalah finansial karena waktu itu saya ngontrak jadi kebutuhan tidak terpenuhi," ungkap Rudi.

Bukan menjual, Rudi menyebut hanya menitipkan sang anak ke kerabatnya saja.

Sebab niatan pria yang mengasuh Putri itu adalah baik yaitu untuk merawat Putri seperti anak kandungnya sendiri.

"Akhirnya Putri ada yang menawarkan, ada yang menyodorkan diri untuk merawat dia. 

Akhirnya dengan terpaksa ya saya kalau memang Putri baik untuk bapak silahkan dijaga, dibesarkan," ujar Rudi.

Baca juga: PILU Dona Eks TKW, Kesehatan Drop hingga Sulit Bernapas, Dilarikan ke RS, BPJS Nunggak 3 Bulan

Namun diakui Rudi, ia sempat menerima uang dari pria yang membawa Putri ke Boyolali itu.

Uang senilai Rp10 juta tersebut disebut oleh Rudi bukan sebagai bayaran menjual anak.

Uang itu diberikan oleh pria yang merawat Putri sebagai bantuan pribadi untuk Rudi.

"Pihak yang menjaga Putri memberikan uang ke bapak?" tanya Faisal Soh.

"Waktu itu uang hanya Rp10 juta. Itu untuk berobat saya, untuk biaya saya mengontrak, biaya saya dengan anak saya Putra, untuk kehidupan sehari-hari," ujar Rudi.

"Tidak ada sangkut paut terkait pemindahtanganan Putri, status bukan adopsi melainkan hanya penitipan?" tanya Faisal Soh lagi.

"Iya seperti itu. Jadi ya sudah ambil dulu anaknya, dirawat silahkan diterima bagaimana seperti anak sendiri karena beliau tidak punya anak. Waktu itu kiriman dari Dona tidak ada," akui Rudi.

Mengenai sosok orang yang membawa Putri ke Boyolali, Rudi blak-blakan.

Bahwa ia kenal dan tahu betul alamat rumah pria tersebut.

"Orang yang merawat Putri bapak kenal?" tanya Faisal Soh.

"Kenal," akui Rudi.

"Apakah masih ada hubungan saudara?" tanya Faisal Soh.

"Hubungan saudara dengan kakak ipar di sana (Boyolali), jadi beliau (adopsi Putri) dekat dengan kakak ipar saya.

Dia enggak punya momongan pengin anak, maka ada jalannya begitu," ujar Rudi.

Mengenai alasannya ikhlas Putri diasuh orang lain, Rudi blak-blakan.

Ternyata Rudi punya tujuan mulia yakni agar anak perempuannya bisa bersekolah tinggi.

Karena jika Putri diasuh olehnya, Rudi cemas hidupnya akan sengsara.

"Putri dia ada di Boyolali, sudah sekolah katanya. Ya biarkan dia bisa bahagia dengan keluarga yang baru di sana. Biar enggak kayak bapaknya kayak gini. 

Jadi untuk anak sih saya berusaha yang terbaik, biarkan dia bahagia," ungkap Rudi.

Dona Rindu Anak

Usai ditinggal orang terdekat, kesehatan mantan Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Taiwan, yakni Dona Arta Ningrum justru semakin menurun.

Kabar terbaru, wanita asal Bogor itu dilarikan ke rumah sakit.

Saat ini Dona hanya ingin bertemu dengan orang-orang terdekatnya.

Hal tersebut disampaikan oleh Faisal Soh selaku pihak yang kini menangani dan membantu Dona.

Baca juga: Kakak Dona Mantan TKW Ungkap Keseharian Adik, Suka Bentak Ibu, Bantah Cuma Beri Makan Mie Instan

"Dona merasakan ada bagian di kewanitaannya yang dulu pernah dioperasi itu ada yang aneh," kata Faisal Soh saat dihubungi pada Kamis (12/10/2023), dikutip dari TribunnewsBogor.

"Dia juga sesak kayak perlu oksigen, susah bernapas," sambungnya.

Faisal Soh mengatakan, Dona memiliki masalah pada keanggotaan BPJS Kesehatan miliknya.

Menurut Faisal Soh, BPJS Kesehatan milik Dona sudah tidak dibayar selam tiga bulan lamanya.

Untuk membantu biaya perawatan Dona, Faisal Soh pun berusaha membuka kembali akses BPJS Kesehatan tersebut.

"BPJS ini nanti saya minta bantuan ke Dinsos Brebes, karena KTP-nya masih Brebes. 

Saya butuh Dinsos untuk bantu terkait surat keterangan tidak mampu," terangnya.

Diketahui, Dona menjadi perbincangan hangat setelah videonya bersama YouTuber Faisal Soh viral.

Kepada Faisal Soh, Dona meminta bantuan untuk bisa mempertemukannya dengan sang suami yang berada di Brebes.

Namun, Dona tidak bisa bepergian jauh karena kondisi kesehatannya yang tidak memungkinkan.

Baca juga: Rindu Berat, Dona Eks TKW di Bogor Cari Anak-anaknya, Dulu Dijual Suami ke Tukang Buah Rp15 Juta

Mengenai hal itu, Faisal Soh akan berusaha untuk menemukan Dona dengan anak-anaknya yang telah lama berpisah.

Pasalnya, belakangan Dona mengaku rindu kepada anak-anaknya tersebut.

Anak-anak Dona sendiri dirawat oleh ayahnya di Brebes.

"Kemungkinan kalau kita berhasil jemput anaknya ketemuannya di rumah sakit," tandas Faisal Soh.

***

Artikel ini diolah dari TribunBogor