Breaking News:

Berita Viral

DIKIRA Kucing, Wanita Ini Syok, Ternyata Selamatkan Bayi Macan Kumbang, Berani Rawat Sampai Dewasa

Seorang perempuan Rusia menyelamatkan seekor bayi macan kumbang yang terdampar di pinggir jalan karena mengira ia itu adalah seekor kucing peliharaan.

The Sun
Dikira anak kucing, ternyata harimau kumbang 

TRIBUNTRENDS.COM - Seorang wanita menemukan bayi kucing di pinggir jalan di Rusia.

Wanita ini tak sadar jika temuannya itu merupakan kucing besar.

Ia lantas merawatnya hingga wanita ini sadar anak kucing tersebut adalah bayi macan kumbang.

Baca juga: GARAP Proyek Jalan di Semamu, Pekerja Terisolasi di Atas Gunung, Ada Ancaman Hewan Buas Ada Macan

Seorang perempuan Rusia menyelamatkan seekor bayi macan kumbang yang terdampar di pinggir jalan karena mengira ia itu adalah seekor kucing peliharaan.

Ia lantas membawanya pulang dan membesarkannya, tetapi ketika ia tumbuh besar, ia baru menyadari bahwa itu adalah macan kumbang.

Ilustrasi macan kumbang
Ilustrasi macan kumbang (Kompas)

Video saat ia menyelamatkan dan merawat macan kumbang itu menjadi viral di media sosial, menunjukkan ikatan yang mendalam antara perempuan itu, macan kumbang, dan anjing peliharaannya.

Dilansir dari NDTV, video tersebut dimulai saat wanita itu menemukan macan kumbang dan membawanya pulang untuk dirawat.

Seiring dengan pertumbuhannya, ia menyadari bahwa makhluk itu memang seekor macan kumbang hitam.

Video ini juga menyoroti ikatan khusus antara wanita itu, macan kumbang, dan anjingnya.

Video menawan ini diposting di Instagram oleh pengguna @factmayor dan awalnya diunggah oleh @luna_the_pantera.

Video ini dibagikan pada tanggal 21 September.

Dikira anak kucing, ternyata harimau kumbang
Dikira anak kucing, ternyata harimau kumbang (The Sun)

Sejak dibagikan, video ini telah mengumpulkan lebih dari 9,1 juta penayangan dan lebih dari 14 juta suka, serta banyak komentar yang mengungkapkan keheranan dan kekaguman.

"Bayi yang malang itu tidak akan selamat jika dia tidak mengambilnya," ujarnya.

GARAP Proyek Jalan di Semamu, Pekerja Terisolasi di Atas Gunung, Ada Ancaman Hewan Buas 'Ada Macan'

Cerita pekerja proyek pembangunan jalan di Semamu, Kalimantan Utara.

Para pekerja hidup terisolasi si atas gunung dan jauh dari keluarga.

Selain itu, ada ancaman dari binatang buas yang harus dialami para pekerja.

Baca juga: Cerita Afgan Alami Sleepwalking, Bisa Makan hingga Beberes dalam Kondisi Setengah Tidur: Agak Aneh

Tidak mudah menjadi pekerja proyek pembangunan infrastrukur di wilayah pebatasan Indonesia.

Akses yang serba terbatas membuat para pekerja terisolasi dari dunia luar. 

Hal ini dialami para pekerja proyek pembangunan jalan Long Semamu-Desa Binuang, Kalimantan Utara (Kaltara).

Kamp PT Modern di Semamu, Malinau, Kalimantan Utara, pada ketinggian 800 Mdpl
Kamp PT Modern di Semamu, Malinau, Kalimantan Utara, pada ketinggian 800 Mdpl (Kompas.com/Robertus Belarminus)

Mereka harus tinggal di atas gunung untuk sementara waktu.

Mereka juga tidak bisa terhubung dengan dunia luar karena tak ada jaringan telekomunikasi di sana.

Jalan yang dibangun dari Long Semamu ke Binuang memiliki panjang sekitar 38 kilometer.

Di lokasi ini ada tiga kontraktor yang mengerjakan proyek tersebut yakni PT Waskita, PT Modern dan PT Duta Mega Perkasa (DMP).

Salah satu pekerja di PT Modern, Anto bercerita, dua bulan sekali baru bisa bertemu sanak keluarga untuk melepas rindu.

"Itu pun bergantian," kata Anto, saat berbincang dengan Kompas.com dalam perjalanan ke kamp PT Modern, Selasa (15/8/2023).

Baca juga: Mobil Dinasnya Lindas Jalan Baru Dicor, Kadispora Lubuklinggau Salahkan Pekerja: Gak Ada Rambunya

Kamp PT Modern berada di ketinggian 800 Mdpl.

Di tempat itu lah para pekerja membangun jalan sepanjang 12 kilometer.

Proses pengerjaannya sudah berjalan selama tiga tahun. 

Anto menuturkan, sebelum kamp mereka, ada desa kecil yang hanya dihuni 3 kepala keluarga.

Di desa tersebut ada sepasang suami istri yang memiliki hubungan dekat dengan para pekerja proyek di kamp PT Modern.

Menurutnya, pasutri tersebut terkadang membawa hasil kebun untuk dijual kepada para pekerja proyek. Selain itu juga menawarkan hasil buruan seperti daging rusa.

"Namanya Pak Ulin.

Dia suka bawa sayur atau ubi dari kebun untuk dijual buat pekerja," kata Anto.

Menurut Anto, di ketinggian 1.300 Mdpl juga berdiri tenda pekerja PT DMP.

Para pekerjanya di tempat tersebut jarang turun ke kota.

Pasalnya, akses jalan untuk ke Kota juga tidak mudah karena medan yang berat.

Apalagi masih ada hewan buas di area tersebut. 

"Suka ada macannya," kata pekerja itu.

Dia mengatakan untuk kebutuhan logistik seperti sembako biasanya akan ada yang menghantarkan ke tenda pekerja. 

Mobil Dinasnya Lindas Jalan Baru Dicor, Kadispora Lubuklinggau Salahkan Pekerja: Gak Ada Rambunya

Viral di media sosial, sikap arogan dan tidak terpuji ditunjukkan oleh pengendara mobil berplat merah.

Sebab pengendara mobil dinas pemerintah tersebut menerobos jalan cor yang kondisinya masih basah dan tengah dalam pengerjaan.

Mobil itu pun menggilas jalanan yang masiih basah karena dicor hingga rusak.

Imbasnya, jejak roda-roda tersebut membekas di sepanjang jalan yang masih basah itu.

Mobil berplat merah tersebut diketahui bernapol BG 44 HZ yang merupakan mobil dinas Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Lubukkinggau.

Sikap arogan yang dilakukan oleh pengendara mobil plat merah tersebut terjadi di wilayah T2 Purwakarya, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Musi Rawas, pada Rabu, (9/8/2023) kemarin.

Baca juga: Saya Sering Dipukuli Husen Puas Bunuh Bos Galon, Enteng Akui Tak Nyesal Mutilasi Lalu Cor Korban

Viral mobil Kepala Dinas di Sumsel trobos jalan baru dicor beton.
Viral mobil Kepala Dinas di Sumsel trobos jalan baru dicor beton.

Sementara itu aksi sang pengandara sempat direkam pekerja proyek.

Tampak mobil tersebut langsung menjauh setelah melindas jalanan itu.

Terdengar salah satu pekerja proyek jalan itu mengungkapkan kekesalannya.

"Mobil plat merah, masuk dak katek izin segala macam," kata seorang pekerja dalam video tersebut.

"Tengok bos, hancur bos. Makso," ujarnya lagi.

Pekerja proyek yang kesal lalu mempersilakan pengendara lain di belakang mobil tersebut untuk juga melintas.

"Aman nak lewat, lewatlah kau yang penting ini buat barang bukti bae aku. 

Lewatlah kau. Laju lah kepalang rusak dak papo," katanya.

Baca juga: KEBANGETAN! Pria Bermotor Nekat Terobos Jalan yang Baru Dicor, Pekerja Ngamuk Langsung Kejar

Melihat postingan tersebut, netizen geram dengan kelakuan pejabat tersebut.

"Moral - Attitude yang tidak baik. Oknum beginilah yang terus merusak citra ASN lainnya," tulis akun @denny_nainggilan2006

"Adab itu tidak menyentuh Jabatan, karena Adab itu ada di Hati," tulis akun lainnya @aliefsyambellatv.

Sementara itu, salah seorang pekerja perbaikan jalan yang tidak mau disebutkan identitasnya, membenarkan kejadian tersebut.

"Kejadiannya antara pukul 11.00 Wib atau pukul 12.00 Wib. Lupa pastinya," katanya kepada Sripoku.com (grup TribunTrends.com), Rabu (9/8/2023).

Dia menceritakan, saat itu ada dua mobil yang akan melintas, mobil dinas berada di depan dan mobil jenis APV di belakang.

"Ada 2 unit mobil yang masuk. Mobil dinas itu, sama mobil APV warna putih," jelasnya.

Dia mengaku tak mengetahui kemana tujuan mobil dinas tersebut.

Baca juga: Ya Tuhan! Sopir Truk Molen di Madiun Tewas Terjatuh ke Mesin Pengaduk Semen, Rekan Kerja Histeris

Sedangkan untuk mobil APV, hendak pergi ke lokasi hajatan di Desa Megang Sakti V Kecamatan Megang Sakti.

"Tapi mobil APV tersebut putar balik, sedangkan mobil dinas memaksa menerobos jalan yang masih cor ini," ungkapnya.

Namun sebelum menerobos jalan yang masih di cor, sebelumnya ada 3 orang yang turun dari mobil dinas tersebut, salah satunya adalah sopir.

"Kemudian, kami peringati bahwa jalan basah kondisi baru saja dicor. Tapi dia masih nekat," imbuhnya.

Baca juga: Mobil Nekat Melintas Padahal Jalan Lagi Dicor, Akhirnya Terjebak, Sopir Kerja Keras, Pekerja Cuek

Lebih lanjut dia menjelaskan, bahwa sang sopir juga sempat bilang bahwa tidak ada papan peringatan, yang menyatakan bahwa jalan masih dalam perbaikan dan tak bisa dilalui.

"Tapi sejak awal kegiatan, papan peringan sudah di pasang di pangkal jalan tersebut yang berada di Desa T1 Bangunsari," ucapnya.

Setelah kejadian tersebut, para pekerja pun terpaksa harus kembali memperbaiki kondisi jalan yang rusak akibat di terobos mobil dinas tersebut.

Kadispora Lubuklinggau, Drs. H. Purnomo, M.Pd dan mobilnya terobos jalan cor.
Kadispora Lubuklinggau, Drs. H. Purnomo, M.Pd dan mobilnya terobos jalan cor.

Identitas Pengendara

Terkuak pengendara mobil dinas tersebut adalah Kadispora Kota Lubuklinggau bernama Purnomo.

Dalam penjelasannya, Purnomo mengungkapkan ia terpaksa melintas karena lokasi jalan tersebut berada di tengah kebun karet.

"Kondisi jalan yang sempit tidak bisa memutar balik.

Serta tidak ada rambu penanda yang memberitahukan jalan itu sedang dicor," ungkapnya pada wartawan, Rabu (9/8/2023) malam.

Dia menyebutkan bila video mobil dinas Pemkot Lubuklinggau terobos jalan cor basah itu di Desa T2 Purwakarya Kecamatan Purwodadi Kabupaten Musi Rawas.

(*)

Artikel ini diolah dari Kompas.com dan Sripoku

 

Sumber: Kompas.com
Tags:
berita viral hari inikucingmacan kumbang
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved