Tangis Nenek Tukang Sampah di Pulogadung, Rumah Dibakar Anak Sendiri, Gelagat Aneh sebelum Beraksi

Berkat bantuan warga dan petugas yang cepat datang, api tidak merambat ke area lain rumah Sarmini maupun rumah tetangga.

Baca juga: JADI Korban Perampokan, Nenek 73 Tahun di Ogan Ilir Tewas Mengenaskan, Ada Luka Sayat di Leher

SO Tanya Soal Surat Tanah

Sarmini bercerita sebelum terjadinya kebakaran, pada hari yang sama, tepatnya siang hari, SO sempat menanyakan keberadaan surat tanah rumahnya.

"Dia tanya ke saya itu pukul 12.00 WIB kalau enggak salah, dia bilang 'surat tanah aman kan ma'," ucap Sarmini saat ditemui, Minggu (24/9/2023).

"Saya jawab sudah disimpan," tambah dia.

Usai ditanya hal itu, Sarmini merasa aneh mengapa anaknya bertanya soal surat tanah.

"Iya saya mikir kok dia nanya gitu tiba-tiba," ucap dia.

Tak lama berselang, Sarmini keluar rumah untuk urus pekerjaannya sebagai tukang sampah di lingkungan rumahnya.

Sekitar pukul 13.00 WIB, Sarmini memutuskan untuk pulang ke rumah.

Ia melihat SO mengangkat kerangka kasur yang terbuat dari kayu, dari lantai bawah ke lantai atas.

"Saya tanya 'buat apa itu kok diangkat, dia jawab 'mau benerin asbes di atas mak'," lanjut ia.

"Cuaca panas, kalau enggak sanggup sekarang besok aja cari teman kalau mau benerin itu," tambah dia.

Setelah itu kata Sarmini, tercium aroma bensin dari lantai atas.

Sarmini mengaku, tak tahu menahu soal bensin tersebut.

"Tiba-tiba ya itu bau bensin aja gitu," tambah dia.