Berita Viral
SOSOK Mahmudi, Kakek yang Disebut Rela Tak Ambil Ijazah Demi Pinjam Buku Perpus, Lulus S3 2014
Viral kisah kakek bernama Mahmudi Zainnuri yang disebut tak ambil ijazah demi bisa terus baca dan pinjam buku di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.
Editor: Febriana Nur Insani
Kepala Perpustakaan UIN Maulana Malik Ibrahim, Mufid, membenarkan bahwa perpustakaan di kampusnya kerap didatangi oleh pria berusia lanjut untuk meminjam buku, seperti yang terlihat dalam video.
Ia juga mengonfirmasi, video kakek yang beredar di media sosial diunggah oleh mahasiswa UIN Tulungagung yang sedang magang di Perpustakaan UIN Maulana Malik Ibrahim pada Kamis (20/7/2023) lalu.
Mufid mengatakan, sosok kakek tersebut adalah lulusan S3 Manajemen Pendidikan Islam (MPI) UIN Maulana Malik Ibrahim.
Kakek tersebut bernama Mahmudi Zainnuri yang sudah menyelesaikan studinya sejak 2014 namun hingga hari ini belum mengambil ijazah.
"Ada bapak-bapak atau kakek-kakek karena usianya sudah sepuh sebagai user atau pemustaka kami yang katakanlah sering berkunjung ke perpustakaan untuk pinjem," kata Mufid kepada Kompas.com, Senin (24/7/2023).
Mufid menyampaikan, Mahmudi termasuk pemustaka yang sering berkunjung ke perpustakaan untuk meminjam buku.
Dari riwayat kunjungan dan peminjaman buku, diketahui bahwa Mahmudi biasanya meminjam buku dua kali dalam seminggu.
Saat ditanya jenis buku yang sering dipinjam, Mufid berkata bahwa Mahmudi kerap meminjam buku terkait psikologi dan psikologi Islam.
"Terus, semangatnya seperti itu (baca buku). Beliaunya memang sering pinjam buku," tambahnya.
Baca juga: SOSOK Prof Dr Pujiharto dan Prof Dr Sri Wahyuni, Pasutri Dilantik Jadi Guru Besar UMP, Awalnya Teman

Ketika ditanya mengapa Mahmudi masih bisa meminjam buku walau studinya sudah selesai, Mufid menyampaikan bahwa lulusan MPI itu belum mengurus bebas pustaka.
Ia menjelaskan, di UIN Maulana Malik Ibrahim, salah satu syarat untuk pengambilan ijazah adalah mengurus bebas pustaka.
Namun, pemberkasan tersebut tidak kunjung dilakukan oleh Mahmudi sejak studinya rampung pada 2014 yang lalu.
Karena bebas pustaka tidak diurus oleh Mahmudi, statusnya masih terekam di data perpustakaan sebagai mahasiswa sehingga ia masih bisa meminjam buku.
Hal ini berbeda dengan alumni atau masyarakat umum, yang pastinya tidak memiliki fasilitas yang sama dengan mahasiswa ketika berkunjung ke perpustakaan.
"Karena di sistem perpustakaan itu beliaunya belum mengurusi bebas pustaka sehingga masih bisa untuk meminjam buku.
Sumber: Kompas.com
Drama Akad Nikah di Pinrang: Wajah Dibuka, 'Pengantin Cantik' Berubah Jadi Pria Berjenggot |
![]() |
---|
Misteri Darah di Purwakarta, ART Berpura-Pura Panik, Ternyata Dialah Pembunuh Dea Permata |
![]() |
---|
Insiden Viral RSUD Sekayu Berakhir Manis: Keluarga Pasien Akhirnya Minta Maaf ke dr Syahpri |
![]() |
---|
Jejak Karier Dokter Syahpri: Dari Konsultan Ginjal Berprestasi hingga Jadi Amukan Pasien RSUD Sekayu |
![]() |
---|
Kekerasan di Ruang Perawatan: dr Syahpri Polisikan Keluarga Pasien RSUD Sekayu, Tak Ada Maaf |
![]() |
---|