MEMANAS! Ketua RT Sebut Dewi Perssik Tahun Lalu Beri Daging Kurban Tak Segar: Kata Ust Kurang Bagus

"Bapak RT di Jalan Lebak Bulus 2, RT 4 RW 6 tidak menerima daging kurban dari Dewi Perssik, katanya warganya sudah banyak daging kurbannya, jadi tidak butuh," ungkap dia di akun Instagram @dewiperssik9.

Tidak hanya itu, Dewi mengaku diminta menggelontorkan dana ratusan juta rupiah bila ingin dibantu menyembelih sapinya.

Namun, perkataan itu diakui Dewi tak didengar langsung olehnya, melainkan melalui asisten rumah tangga (ART), satpam, dan sopir pribadinya.

"Mereka sampai membentak ART dan driver saya. Kemudian berdasarkan penuturan ART, satpam, dan driver, kami diminta Rp 100 juta bila ingin dibantu menyembelih hewan kurban," imbuh dia.

Kata Camat Cilandak

Kisruh perkara sapi kurban Dewi Perssik ditolak Malkan ketua RT setempat turut disorot camat Cilandak.

Camat Cilandak bernama Djaharuddin akhirnya angkat bicara terkait permasalahan sang artis dan ketua RT.

Diterangkan Djaharuddin jika semua yang terjadi hanya salah paham antara keduanya.

"Jadi miss informasi saja. (Dewi Perssik dan Ketua RT) sama-sama nggak secara langsung ya mereka bertatap muka waktu kejadian," kata Djaharuddin saat dihubungi, Jumat (30/6/2023) melansir dari Tribunnewsbogor.com

Djaharuddin meminta kedua belah pihak yang terlibat perseteruan dapat menahan emosi.

Terlebih, lanjut dia, saat ini masih dalam suasana Iduladha 1444 Hijriah.

"Harapan kita itu masih dalam suasana Iduladha, kita berharap dua pihak antara Pak RT atau pun Ibu Dewi bisa mengendurkan emosi, supaya ini semua bisa diselesaikan dengan baik karena Pak RT dengan warga nggak ada apa-apa lah," ujarnya.

Baca juga: MALUNYA Dewi Perssik, Telinga Sopirnya Budek, Ketua RT 06 Lebak Bulus Ucap Ini Bukan Minta Rp100Juta

Keterangan Polisi

Sebelumnya, dari keterangan yang diperoleh polisi, Ketua RT bernama Malkan itu mengaku tak pernah melakukan pemerasan terhadap Dewi Perssik.

"Kalau dari hasil pengecekan kita di lapangan, dari pihak RT dia merasa tidak mengatakan dan menyampaikan hal tersebut. Dari pihak RT didampingi oleh tokoh agama," kata Kapolsek Cilandak Kompol Wahid Key kepada wartawan, Kamis (29/6/2023).