Warung Sederhana Ini Ternyata Tempat Artis Cari Nafkah, Dulu Main Sinetron, Kini Tinggal di Magetan

TRIBUNTRENDS.COM - Jika kamu penggemar sinetron Ramadhan 'Para Pencari Tuhan' pasti tak asing dengan sosok Isa.

Salah satu anggota grup trio Bajaj ini punya penampilan khas dengan rambut kriwilnya.

Lama tak terlihat di layar kaya, Isa ternyata telah mundur dari dunia hiburan.

Tak lagi menjadi artis, Isa pilih pulang ke kampung halamannya di Magetan.

Bukan tanpa alasan Isa mengambil keputusan tersebut.

Hal ini dilakukannya lantaran Isa ingin berbakti kepada orangtua dan mearawat ibunya yang sakit di kampung.

Baca juga: 2 Tahun Artis Ini Meninggal, Suami Baru Ungkap Detik-detik Terakhir Istri, Melahirkan Sebelum Wafat

Cerita Isa tentang kehidupannya kini diketahui dari kanal YouTube Jejak Richard yang tayang Selasa (27/6/2023).

Diketahui ibunda Isa tengah sakit dan harus melakukan cuci darah dua kali seminggu.

Karenanya, Isa pilih pulang untuk merawat ibunya.

Di Magetan, Isa mencari nafkah dengan membuka warung makan sederhana.

Warung tersebut berlokasi tidak jauh dari alun-alun Magetan.

Nama warung yang dibuka Isa adalah 'Warung Eropa'.

Nama Eropa sendiri ternyata merupakan singkatan dari 'Warung Es Karo Panganan' (warung es dan makanan).

Warung makan ini menempati sebuah bangunan rumah yang disulap menjadi rumah makan.

Interior di bagian dalam warung kental dengan nuansa kayu, dilengkapi perabotan berupa kursi dan meja makan.

Baca juga: Mundur dari Dunia Hiburan, Artis Kini Menetap di Australia, jadi Perawat Lansia, Sampai Ikut Kursus

Di bagian pojok, terdapat etalase kaca tempat Isa memamerkan menu makanan yang ia jual.

Meski warungnya sederhana, namun terasa nyaman untuk jadi tempat bersantap makanan.

Isa menyediakan kursi pengunjung di dalam dan luar ruangan.

Sekeliling rumah itu juga diberi pepohonan agar suasananya semakin asri.

Warung yang dimiliki Isa ini menjual menu khas Banyuwangi, nasi tempong.

Sebagai pemilik, Isa tidak segan untuk turun tangan sendiri melayani pembeli.

Bahkan ia tak keberatan ketika harus menyajikan makanan ke pngunjung yang datang.

NASIB Penyanyi Jebolan X Factor Jualan Baju di Pasar untuk Makan, Kini Menghilang bak Ditelan Bumi

Siapa sangka penjual baju di pasar ini ternyata jebolan ajang pencarian bakat X Factor 2015?

Ia sempat mencuri perhatian publik berkat suaranya yang merdu.

Lagu demi lagu pun berhasil ia buat.

Tak cuma itu, ia juga sempat bekerjasama dengan perusahaan digital konten development untuk menyebarluaskan lagu-lagunya hingga ke pelosok Asia.

Namun kini sosok penyanyi tersebut tak eksis lagi.

Ia seolah hilang ditelan bumi.

Baca juga: Penjual Bakso Aci Dulunya Artis Jebolan AFI, Ikut Cari Uang Meski Dinikahi Pengusaha, Kini Berhijab

Sosok penyanyi itu adalah Falah Syaifurrokhim alias Alpha Syah.

Alpha Syah sempat mengikuti beberapa ajang pencarian bakat di bidang tarik suara.

Mulai dari Rising Star Indonesia, Indonesian Idol, The Voice Indonesia, hingga X Factor Indonesia.

Hal itu diungkapkan Alpha Syah melalui kanal YouTube-nya.

"Ini adalah sejarah Alpha Syah ya, ini ada Rising Star, saya pernah ikut Rising Star dan alhamdulillah lolos.

Saya pernah ikut Indonesian Idol, alhamdulillah lolos juga. Saya ikut The Voice Indonesia, alhamdulillah lolos juga.

Saya juga pernah ikut X Factor dan alhamdulillah masuk 30 besar juga.

Pernah live di RCTI juga tuh tanggal 2 Juni 2015," ungkap Alpha Syah.

Alpha ternyata juga pernah rekaman di label Wanna B Music Production.

Label tersebut sukses melambungkan nama penyanyi Afgan hingga Bunga Citra Lestari.

Baca juga: Juarai Ajang Pencarian Bakat, Penyanyi Ini Dulunya Petani, Bangun Rumah Mewah, Ternyata Jago Masak

"Pernah juga Alpha Syah rekaman di label Wanna B," lanjutnya.

Selain Wanna B, Alpha Syah juga sempat menjadi artis dari label Nagaswara.

Pria asal Purbalingga, Jawa Tengah itu bahkan memperlihatkan langsung surat perjanjian kerjasamanya kala itu.

Salah satu lagu Alpha Syah yang dirilis melalui label Nagaswara adalah Darling (2017).

Kini Alpha Syah kerap mengunggah karyanya lewat kanal YouTube pribadi.

Imbas pandemi Covid-19, Alpha ternyata sempat mencoba peruntungan sebagai penjual baju.

Dalam sebuah wawancara, ia mengaku berjualan baju di sebuah pasar di Purbalingga.

Alpha Syah tak malu berjualan di pasar meski dikenal sebagai penyanyi.

Pada Juli 2022 lalu, Alpha Syah mulai bangkit berkarya.

Dilansir TribunTrends.com dari Tribunnews.com, Alpha berkerjasama dengan sebuah perusahaan digital konten development bernama Collab Asia Music untuk menyebarluaskan lagu-lagunya hingga ke pelosok Asia.

Baca juga: Penyanyi Girang Ada Job Lagi, Pernah Jualan Jahe hingga Donat gegara Tak Ada Kerjaan: Jual Gitar

Kerjasama itu sudah berjalan selama beberapa bulan dan telah belasan lagu yang dikirim Alpha untuk didistribusikan.

"Kerja sama ini membuat namaku dikenal se-Asia. Sudah 16 lagu didistribusikan oleh Collab Asia," kata Alpha Syah kepada awak media, Minggu (3/7/2022).

Alpha Syah mengaku menjadi semangat berkarya berkat adanya kerjasama tersebut.

Ia bahkan berencana menambah 20 lagu lagi.

"Karena responnya baik, aku rencananya mau nambah 20 lagu lagi. Aku mau kejar mimpi aku," ucapnya.

"Collab Asia Music ini yang dengerin orang-orang se-Asia lah. Jadi bikin aku semangat berkarya terus," sambungnya.

Selain terus berkarya sebagai musisi, Alpha ternyata juga punya mimpi mempunyai manajemen sendiri.

Ia ingin membantu penyanyi-penyanyi lokal.

"Aku mau mengangkat nama mereka, dengan cara mereka menyanyikan laguku. Aku mau maju dan berkembang bersama-sama, tak mau seorang diri," jelasnya.

Kini Alpha Syah tak terdengar lagi kabarnya.

Akun Instagramnya terakhir kali mengunggah fotodi feed pada 6 Mei 2022.

(TribunTrends.com)