Guru di Amerika Ini Ternyata Anak Artis, Tuli Malah Dapat MURI, Pesan ke Raffi Ahmad Bikin Nangis

TRIBUNTRENDS.COM - Pria yang berprofesi sebagai guru di Amerika Serikat ini ternyata anak artis.

Betapa bahagianya sang ibu yang merupakan seorang artis melihat pencapaian putranya yang sangat membanggakan.

Terlebih sang anak memiliki kekurangan pada inderanya.

Bukannya minder, sang anak justru menorehkan sejumlah prestasi membanggakan.

Bahkan sang putra kini bisa mengembangkan karirnya di luar negeri.

Sosok guru di Amerika yakni Surya Sahetapy, anak penyanyi senior Dewi Yull.

Beberapa waktu lalu, Surya Sahetapy menjadi sorotan setelah menorehkan prestasi membanggakan.

Baca juga: Penjual Mie Ini Ternyata Istri Artis, Sediakan Jasa Dekorasi Pernikahan juga, Kini Hamil Anak Kedua

Ia baru saja mengikuti wisuda S2 di kampungnya yakni Rochester Institute of Technology (RIT).

Dalam wisuda tersebut, Surya Sahetapy juga meraih tiga penghargaan sekaligus yakni International Student Outstanding Service Award, The Outstanding Graduating Student Award In The Master's Degree dan NTID Graduate College Delegate.

Dewi Yull dan sang suami pun hadir langsung ke Amerika mendampingi Surya Sahetapy wisuda.

Ungkapan rasa bangga ia bagikan di akun Instagram pribadinya.

Mengenakan pakaian berwarna hitam, Dewi Yull menyaksikan langsung sang putra meraih sederet prestasi membanggakan.

Rasa bangga Dewi Yull tak berhenti sampai di situ.

Ia dan Surya Sahetapy juga diundang podcast di KJRI New York atas prestasi yang dicapai sang putra.

Bukan hanya Dewi Yull, mereka yang ada di KJRI New York juga ikut bangga dengan pencapaian Surya Sahetapy.

Penghargaan yang dicapai Surya Sahetapy tak berhenti sampai di situ.

Pulang dari Amerika, Dewi Yull mewakili Surya Sahetapy yang mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI).

Baca juga: Artis Kini jadi Pegawai Kantoran, Dihina Kere gegara Desak-desakan Naik KRL, Jabatan Mentereng

Surya Sahetapy mendapat penghargaan sebagai laki-laki tuli Indonesia pertama yang mendapatkan gelar master dalam bidang Pendidikan Tuli di negara lain.

Dikarenakan Surya Sahetapy berada di Amerika, Dewi Yull mewakili sang putra menerima penghargaan tersebut.

"Surya merasa sangat terhormat karena diakui oleh Museum Rekor Dunia Indonesia sebagai orang laki-laki Tuli Indonesia pertama yang mendapatkan gelar master dalam bidang Pendidikan Tuli di negara lain.

Saya dengan penuh kehormatan menerima penghargaan ini atas nama saya. Penting untuk dicatat bahwa ada kekurangan guru yang signifikan untuk Tuli dan Hard of Hearing di seluruh dunia.

Penghargaan ini didedikasikan untuk semua guru yang dengan teguh berkomitmen pada pertumbuhan dan keberhasilan siswa Tuli dan Kesulitan Pendengaran," tulis Dewi Yull.

Surya Sahetapy sendiri mendedikasikan pencapaiannya ini untuk almarhumah sang kakak, Gisca Putri.

Sama-sama tuli, Surya Sahetapy dan Gisca Putri selama ini selalu belajar bersama.

Sampai akhirnya sang kakak harus lebih dulu berpulang karena penyakit meningitis yang dideritanya.

Baca juga: Penjual Rendang Ini Ibu Artis, Keliling Antar ke Tetangga, Anak Dinikahi Pengusaha, Juragan Kosan

"“Giscka ‘Gisca’ Putri Agustina Sahetapy”

Saya ingin mendedikasikan hasil belajar saya untuk Almarhumah kakak perempuan Tuli saya, Gisca.

Pada saat saya masuk ke sekolah umum, pihak sekolah mensyaratkan agar saya mempelajari tulisan bahasa Arab.

Ketika Gisca melihat saya sedang mempelajarinya, dia meminta saya untuk mengajarkannya bahasa Arab setelah saya menguasainya. Saya berusaha sebaik mungkin untuk mengajarkannya bahasa Arab dengan menggunakan bahasa isyarat kami.

Dua tahun kemudian, dia meninggal karena meningitis. Itulah permintaan terakhirnya.

Oleh karena itulah, saya terjun ke ranah Pendidikan Tuli dan advokasi Bahasa Isyarat. Saya sungguh bersyukur bahwa saya memilikinya sebagai panutan, bahkan hingga saat ini, selama 16 tahun.

Selain itu, saya ucapkan terima kasih untuk komunitas Tuli Indonesia yang menerima saya untuk bergabung dan tumbuh bersama selama bertahun-tahun," tulis Surya Sahetapy, seperti TribunTrends kutip dari akun Instagram @suryasahetapy, Minggu (18/6/2023).

Sangat dekat dengan sang ibu, Surya Sahetapy juga membuat Dewi Yull menitikkan air mata ketika membaca pesannya.

Chat Surya Sahetapy ke Raffi Ahmad pun dibongkar di depan Dewi Yull saat menjadi bintang tamu programnya.

Ternyata Surya Sahetapy kerap berkirim pesan dengan suami Nagita Slavina itu.

Ketika Raffi Ahmad dan Nagita Slavina liburan di London, mereka juga mengajak Surya Sahetapy ikut jalan-jalan.

Baca juga: Konsultan di Kemensos Belanda Ini Ternyata Suami Artis, Lengket dengan Putrinya, Istri Vakum Syuting

Bahkan Raffi Ahmad jugalah yang menyemangati Surya Sahetapy agar melanjutkan karirnya di Amerika.

"Mas Raffi Mbak Gigi, terima kasih ya atas kebaikan kalian waktu di London. Akhirnya saya mengikuti saran mas Raffi untuk tetap melanjutkan karier di USA. Belum ada nih aku keinginan untuk pulang. tapi mohon doanya ya semoga kelancaran kita tetap berkomunikasi," kata Raffi membacakan pesan Surya Sahetapy di depan Dewi Yull.

Bukan hanya itu, ada satu lagi pesan Surya Sahetapy yang cukup membuat Raffi Ahmad kaget.

Terpisah jarak dengan Dewi Yull , Surya Sahetapy menitipkan sang ibu ke Raffi Ahmad.

Bahkan pria berusia 30 tahun tersebut berharap Raffi Ahmad bisa memberikan pekerjaan untuk Dewi Yull.

"Kalau boleh titip orangtua aku, terutama ibuku. Supaya bisa memberi kebahagiaan, entah ketemu atau kasih beberapa job. Setelah menyetujui untuk melepaskan saya di sini demi mengembangkan karier saya, tidak mudah kehilangan anak pertama. sekarang dia harus melepas saya," beber Raffi Ahmad membacakan pesan dari Surya Sahetapy.

Mendengar pesan sang putra yang dititipkan ke Raffi Ahmad, Dewi Yull tak kuasa menahan air matanya.

(TribunTrends/Ninda)