Breaking News:

Berita Viral

BERANI-BERANINYA Pelajar di Kolaka Utara, Bawa Badik Kejar Siswa SMK 5, Ancam Guru Korban: Tikam!

Sekelompok pelajar ditangkap polisi setelah mengejar pelajar lain di SMKN 5 Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara, bahkan ancam guru pakai badik.

Kolase TribunnewsSultra.com
Video viral 11 pelajar di Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara ngamuk di sekolah sambil membawa senjata tajam atau sajam sampai mengejar siswa lainnya. Bahkan mereka diduga juga turut ancam guru 

Bocah berusia 9 tahun itu sempat tak mengaku menjadi korban pengeroyokan oleh kakak kelasnya di sekolah.

Kepada keluarga dan dokter yang merawat, MHD enggan mengatakan kejadian sebenarnya meski sudah dipaksa.

Akhirnya, dokter meminta agar keluarga korban keluar dari ruangan agar MHD bisa berterus terang mengatakan kejadian yang sebenarnya.

"Akhirnya dokter pura-pura menyuruh keluarga untuk keluar ruangan, dan pihak keluarga bersembunyi di balik tirai di ruangan periksa."

"Dari situ korban baru mangakui bahwa dirinya sudah dikeroyok oleh 3 orang kakak kelasnya," ujar kakek korban, masih dikutip dari TribunJabar.

Dikarenakan di RS Primaya tidak menerima pasien akibat kekerasan, hal tersebut yang membuat korban akhirnya dipindahkan ke RS Hermina.

Dari hasil visum, korban mengalami luka pecah pembuluh darah, dada retak, dan tulang punggung retak.

Baca juga: SEMPAT Dikira Tahanan, Tangan Bocah SD di Nunukan Terborgol, Minta Pertolongan Damkar: Bingung Panik

Polisi selidiki kasus pengeroyokan terhadap MHD

Usai dinyatakan meninggal dunia, Polres Sukabumi Kota melakukan penyelidikan terhadap kasus MHD (9) yang diduga jadi korban bullying berupa pengeroyokan kakak kelasnya.

Kapolsek Sukaraja, Kompol Dedi Suryadi, mengatakan kasus dugaan pengeroyokan MHD masih dalam penyelidikan.

Terkait meninggalnya MHD, Dedi menuturkan, baru mendapatkan laporan dari warga dan langsung menemui keluarga korban.

"Masih dalam penyelidikan dugaan-dugaan, itu baru informasi (dugaan pengeroyokan)."

"Sebab dari keluarga korban pun belum melaporkan apapun kepada kita, hanya kita mendapatkan informasi (dan) langsung ke tempat korban," ujarnya, Sabtu (20/05/2023), dikutip dari TribunJabar.

Untuk mendalami kasus tersebut, pihaknya akan meminta keterangan kepada keluarga korban hingga pihak sekolahan.

Ia meminta agar masyarakat tak memiliki asumsi liar terhadap kasus yang kini masih akan diselidiki itu. 

(TribunnewsSultra.com/La Ode Ari)(Tribunnews.com/TribunJabar.id)

Diolah dari artikel TribunnewsSultra.com dan TribunSumsel.com.

Halaman 4 dari 4
Tags:
berita viral hari inipelajarSMKN 5 Kolaka UtaragurubadikSulawesi Tenggara
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved