'Aku Lelah' 10 Tahun Lawan Sakit, Mantan Model Ini Meninggal, Tubuh Cuma Kulit & Tulang, Berat 23 Kg

TRIBUNTRENDS.COM - Jalan hidup mantan model cantik ini berakhir tragis. Saat meninggal dunia bobotnya hanya 23 kg.

Kabar kematian mantan model cantik Karin Bauman membuat dunia modeling Israel berduka.

Mengutip dari timesofisrael.com, Minggu (28/5/2023), Karin Bauman dikabarkan meninggal dunia di Rumah Sakit Ichilov Tel Aviv pada, Selasa (23/5/2023).

Mantan model cantik tersebut menghembuskan nafas terakhirnya di usia yang cukup muda yakni 35 tahun.

Baca juga: Dulu Model & Pengacara, Terkuak Penyebab Ibu Mira Depresi, Musibah Bertubi-tubi: Diikat, Dilecehin

Diketahui sudah 10 tahun terakhir Karin Bauman berjuang melawan penyakitnya.

Hingga beberapa waktu lalu, Karin Bauman sempat mengatakan pada sang ibu jika ia telah lelah berjuang.

Dan benar, beberapa hari berselang kini Karin Bauman telah beristirahat untuk selamanya.

Melihat jenazah Karin Bauman, siapa saja pasti merasa pilu.

Bagaimana tidak, tubuh mantan model tersebut hanya tersisa tulang dan kulit saja.

Bahkan kata dokter, bobot Karin hanya 23 kg.

Usut punya usut, Karin Bauman rupanya mengidap penyakit anoreksia.

Baca juga: MEMILUKAN eks Kiper Timnas Kurnia Meiga, Sakit Kian Parah, Kini Jual Medali Demi Berobat: Berat Hati

Penyakit yang menyebabkan gangguan makan tersebut sudah diidap Karin selama 10 tahun belakangan ini.

Akibat penyakit itulah, tubuh Karin Bauman semakin lama semakin kurus.

Kondisinya semakin memburuk saat infeksi pneumonia ikut menggerogoti tubuhnya.

Karin Bauman pertama kali mengidap penyakit ini saat usianya baru 22 tahun.

Padahal sebelumnya Karin adalah seorang modeling.

Ia terjun menjadi seorang model sejak usia 17 tahun.

Semua kakak Karin Bauman juga berprofesi sebagai model.

Namun sejak mengidap anoreksia, Karin mulai meninggalkan dunia modeling dan sibuk keluar masuk rumah sakit.

Awalnya Karin masih memiliki semangat untuk sembuh.

Namun di tahun kesepuluuh, wanita 35 tahun ini mulai menyerah.

Di tahun 2022 lalu, Karin rupanya sudah menyampaikan firasatnya pada sang ibu.

Baca juga: Tangis Merlita Lepas Roybertus Simbolon Tugas Papua, Bak Firasat Ternyata Suami Pulang Tinggal Jasad

Ia mengaku sudah lelah berjuang melawan penyakitnya.

Kini ia hanya ingin hidup tenang dan pasrah pada takdir.

"Saya akhirnya memutuskan untuk berhenti berusaha melawan penyakit ini.

Saya tidak bisa melawan lagi, saya telah mengalami cukup banyak kesulitan dalam hidup dan saya masih mengalami perjalanan kesulitan dan tekanan emosional.

“Saya lelah bercakap-cakap, lelah mencoba mencari solusi untuk situasi saya, lelah berbicara dan mengeluh.

Saya pikir waktunya telah tiba bagi kita untuk menghentikan perang, dan bagi setiap orang untuk menjalani hidup mereka dengan damai dan tenang.

Harinya akan tiba ketika keadaan menjadi lebih baik,” tulis Karin untuk sang ibu dalam surat.

Kabar kematian Karin sontak membuat banyak pihak merasa sedih dan kehilangan.

Pasalnya semasa hidup, Karin dikenal sebagai sosok wanita yang cerdas dan baik hati.

Namun sayang takdir seolah tak berpihak kepadanya.

Ia harus kehilangan karirnya dan berjuang bertahun-tahun melawan sakit yang mengerikan.

"Karin adalah wanita yang sangat cerdas, cerdas dan cerdas." ucap presenter tv Ortal Amar.

Menteri Pemberdaya Perempuan Israel, May Golan juga turut merasa kehilangan Karin Bauman.

"Saya sedih mendengar meninggalnya Karin Bauman.

Dia sangat berani mengahadapi penyakit anoreksia terkutuk dalam satu dekade terakhir ini.

Gadis-gadis di luar sana, jaga dirimua dan cintai dirimu sendiri tak peduli orang lain mengomentarimu" tulis May Golan di akun Twitter miliknya.

NIKAHI Pria Kejam, Model Seksi Disetrum Tiap Hari, Kini Jadi Gembel Hidup Menggelandang di Jalanan

Menikah dengan orang yang salah, kehidupan model seksi ini bak neraka. Kini memilukan jadi gelandangan lusuh di jalanan.

Ibarat hidup seperti roda berputar, seperti itulah kehidupan mantan model seksi Loni Willison.

Dulunya hidup glamor dan serba kecukupan, kini Loni Willison malah jadi gelandangan di jalanan.

Usut punya usut, rupanya Hidup wanita 40 tahun ini jadi berantakan diduga karena ulah mantan suaminya sendiri, Jeremy Jackson.

Baca juga: Berubah Drastis, Aktor Jatuh Miskin dan Hidup Menyendiri, Diselingkuhi Istri, Alami Gangguan Mental

"Mantan suamiku. Menikah. Saya bercerai," kata Loni mengawali ceritanya, dilansir dari X17 Online, Kamis (18/5/2023).

Loni meyakini mantan suaminya telah mengatur rencana sedemikian rupa untuk menyingkirkannya.

Sebelumnya, keduanya menikah pada tahun 2012 silam saat Loni berusia 29 tahun.

Rupanya, rumah tangga itu tak pernah berjalan mulus karena tidak pernah akur.

Loni dan mantan suaminya kerap cekcok parah hingga berujung pada Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).

Baca juga: MISKIN Usai Selingkuhi Istri dengan Karyawan, Pria Lemas Rumahnya Kosong, Semua Dijual: Ujian Berat

Menurutnya, Jeremy Jackson kerap kali mencekik dan mencelakainya.

Kekerasan lainnya terhadap Loni pun tak terhindarkan selama masa-masa pernikahan.

Loni mengaku pernah disetrum oleh seseorang dan itu dilakukan setiap hari selama hampir setahun.

Namun, Loni tidak menyebutkan siapa pelakunya, apakah Jeremy atau bukan.

Pernikahannya pun tak berumur lama, baru dua tahun berumah tangga, Loni dan Jeremy akhirnya bercerai pada tahun 2014.

Sejak kejadian terkena setruman itu, hidup Loni ikutan berubah jadi aneh.

Loni mengatakan dia tidak bisa dekat-dekat dengan benda yang berhubungan dengan listrik.

Oleh sebab itulah dia memilih untuk menggelandang dan meninggalkan rumahnya.

"Aku pikir aku rentan dengan listrik," kata Loni.

"Tubuhku juga menangkap hal-hal lain seperti bahan kimia atau baterai tertentu dan sekering," lanjutnya.

Dia merasa tubuhnya lebih sensitif pada hal-hal benda-benda berkawat dan berbagai jenis logam.

Dalam wawancara tersebut, dia mengatakan jika dia merasa kesakitan di bagian perut.

Dalam kondisi yang sangat memprihatinkan ini, Loni mengaku tidak mendapatkan bantuan dari pemerintah.

Baca juga: NAIK Kelas! Pengemis dan Eks Gelandangan di Bekasi Tinggal di Gedung 5 Lantai, Ini Penampakannya

Dia sendiri juga tak meminta bantuan dari siapapun termasuk keluarga atau teman-teman terdekatnya.

Loni seolah sudah pasrah dengan keadaannya saat ini.

Bahkan dia sudah tak bisa berkata-kata lain untuk menggambarkan nestapa yang dia alami.

Hal yang paling buruk adalah dia harus tinggal di jalan dengan kondisi yang berantakan.

Penampilan Loni pun tak semodis dulu dengan pakaian mahalnya.

Kini dia tampak kurus dan sangat tidak terurus.

Rambut panjanganya dipangkas habis dan lebih ditutupi topi.

Pakaian yang melekat terlihat compang-caping apa adanya.

Dia kemana-mana selalu mendorong sebuah troli yang berisikan baju-bajunya.

Jadi Loni bisa kapan saja mengganti bajunya di manapun dia mau.

Wajahnya juga sangat kurang bisa dikenali, tak lagi terlihat riasan make up seperti dulu kala.

Lebih parahnya, Loni sempat kecanduan sabu sejak beberapa tahun belakangan.

(TribunTrends/Octavia Monalisa/TribunStyle.com/Delta Lidina)

Sebagian artikel ini diolah dari TribunStyle.com