Berita Viral
Ibu Syok Cincin Emas Seharga Rp 22 Juta Dicuri Anak yang Masih TK: Mau Kuberikan pada Pacarku Mama!
Tak jadi marah, kepanikan berubah tawa saat ibu tahu cincin emas Rp22 juta pemberian suaminya dicuri anak yang masih TK karena mau dikasih ke pacar.
Penulis: Hanna Suli
Editor: Nafis Abdulhakim
TRIBUNTRENDS.COM - 'SAYA tercengang' seorang ibu di China syok karena tingkah laku anaknya yang tak biasa.
Meski masih TK alias Taman Kanak-kanak, bocah kecil ini sudah punya pacar yang sangat disayang.
Bocah kecil itu bahkan nekat mencuri perhiasan ibunya untuk diberikan pada pujaan hati.
Bagaimana sang ibu menanggapi ulah putra kecilnya ini?
Ibu anak laki-laki itu lantas tertawa ketika mendengar putranya mengakui alasan mengambil cincin emasnya.
Dikutip dari saostar.vn pada Sabtu (13/5/2023), peristiwa ini terjadi di Daerah Otonomi Mongolia Dalam, China utara.
Baca juga: TAKUT Anaknya Tak Aman di Sekolah, Ayah Rela Bangun TK Sendiri untuk Putranya, Habiskan Rp 12 M

Kisah bocah TK yang mengambil cincin ibunya untuk diberikan ke pacar auto viral.
Ibu bocah itu mendapat informasi dari sang guru.
Guru bocah TK itu memberi tahu putranya bahwa ia tertangkap membawa gelang cincin mahal ke kelas.
“Saya tercengang ketika mendengar berita itu,” kenang ibu muda itu.
Cincin emas seharga Rp22 juta itu adalah hadiah dari suaminya.
Ketika sang ibu bertanya kepada putranya, mengapa dia mengambil sendiri barang-barang dari orang dewasa, anak laki-laki itu menjawab polos.
Katanya ia hanya ingin memberikan hadiah kepada seorang gadis teman TK-nya.
“Jadi, jika guru tidak melihatnya, aku tidak akan tahu kamu mengambil barangku?
Apakah kamu tidak tahu ini barang ibu?
Ayah membelikannya untuk ibu, ”katanya kepada putranya.
Baca juga: Bocah TK Bikin Heboh, Lamar Teman Sekelas dengan Cincin Emas, Guru Sigap Lakukan Ini

"Aku tidak tahu.
Aku hanya ingin memberikan yang terbaik untuknya," jawab anak laki-laki itu.
Sontak mendengar jawaban itu, sang ibu pun tertawa dan berseru, "Ya Tuhan."
Sontak jawaban si bocah pun menuai berbagai reaksi.
Ada yang kagum, namun ada juga yang menanggapinya dengan penuh candaan.
"Ucapan bocah 'Aku ingin yang terbaik untuknya' sangat tulus. Jutaan pria dewasa tersentil hanya dengan kalimat ini," komentar salah satu akun.
"Saya bisa menebak bahwa anak laki-laki ini sangat bergairah dan romantis," timpal yang lain.*)
Ibu Masuk RS, Pria Bawa Adiknya yang Masih Bayi ke Sekolah, Teman Bantu Beri Susu, Ini Reaksi Guru
Kisah seorang kakak rela bawa adiknya ke sekolah saat sang ibu masuk rumah sakit.
Ia mengasuh sang adik di kelas, memberikan susu, hingga menidurkannya.
Kisah ini datang dari seorang pria bernama Saiful Aiman Jahari.
Sebagai kakak, Aiman harus mengurus adiknya yang masih bayi saat sang ibu dirawat di rumah sakit.
Peristiwa ini terjadi di tahun 2008 ketika Aiman sekolah di tingkat enam.
Saat itu ibunda Aiman sedang dirawat di rumah sakit karena mengidap kanker hati.
"Sekitar tiga minggu sebelum STPM (Sijil Tinggi Persekolahan Malaysia), almarhumah ibu saya dirawat di rumah sakit selama satu minggu. Ibu lah yang selama ini membesarkan saya dan adik-adik," ujar Aiman.
Baca juga: Saya Tuntut Kau! Kakak Marah Lihat Adik Terluka Parah, Diduga Ditembak Oknum Polisi Pelaku Curas

Aiman pun menceritakan awal mula ia membawa adiknya yang masih bayi ke sekolah.
"Sebelumnya, ada saudara yang membantu menjaga adik, tapi saat itu tidak ada. Saya bingung siapa yang akan menjaga adik dan terlalu mepet untuk mencari bantuan," lanjut Syafiie, seperti TribunTrends kuitp dari mStar Kamis (12/5/2023).
Dikarenakan sudah menghitung hari jelang ujian kelulusan, Aiman terpaksa membawa sang adik ke sekolah.
"Rugi kalau saya izin sekolah karena guru sedang banyak berbagi tips untuk STPM (ujian sekolah). Jadi saya tidak ada pilihan lain selain membawa adik ke sekolah," lanjut Aiman.
Sebagai anak sulung dari lima bersaudara, Aiman merasa mengemban tanggungjawab untuk menjaga adik-adiknya, terutama yang masih sekolah.
"Saya minta bantuan teman sekelas dan numpang motornya. Syaa peluk adik yang masih kecil sepanjang perjalanan ke sekolah," beber Aiman menceritakan perjuangan kala itu.
Para guru di sekolah juga memberikan perlakuan tak terduga kepada Aiman.
"Sampai sekolah, saya berterus yerang kepada guru kalau saya terpaksa membawa adik karena tidak ada orang di rumah yang menjaganya. Alhamdulillah, guru-guru memahami," ujar pria berusia 33 tahun ini.
Aiman dan seorang temannya pun memilih duduk di bangku paling belakang.
"Saya duduk di bangku paling belakang. Teman membantu saya memberikan susu untuk adik. Saat adik tidur, saya taruh di paha. Saya lalu ikuti pelajaran seperti biasa," kenang Aiman.
Pria yang berasal dari Klang, Selangor, ini juga membeberkan reaksi para guru.
"Guru saya juga menawarkan agar saya ke lab komputer kalau adik tidur karena di sana ada AC jadi lebih sejuk. Tapi saya hanya menyusul ke lab komputer saat adik harus minum susu, saya akan berlari," ujarnya yang kala itu juga membawa tas berisi baju sang adik hingga botol dan susu.
Baca juga: Resepsi Ditunda, Adik Pengantin Wanita Ancam Akhiri Hidup, Mempelai Pria Panik, Endingnya Plot Twist

Sebagai kakak sulung, Aiman dan adik-adiknya diamanahkan untuk menjaga si bungsu setelah sang ibu meninggal di tahun 2013 di usia 45 tahun.
Sang ibu meninggal dunia karena penyakit kanker hati.
"Adik bungsu saya dibesarkan tanpa ibu dan ayah. Saat ibu masih hiduo, ibu berpesan kalau sudah tiada nanti, jaga adik dengan baik," beber Aiman.
Kini Aiman bersyukur lantaran adik bungsunya tumbuh menjadi anak yang baik dan hormat.
"Sekarang ini adik bungsu saya sudah berusia 15 tahun. Alhamdulillah di sangat sopan dan hormat pada kakak-kakaknya. Dia juga selalu mendengar apa yang kami sampaikan," kata Aiman.
Aiman bersyukur karena saat itu ia mendapat bantuan dari guru dan teman-temannya sehingga ia bisa menjaga adik bungsunya sampai jam sekolah selesai.
"Khawatir juga kalau saat itu adik menangis dan mengganggu satu sekolah. Alhamdulillah dia tidak rewel hari itu. Terima kasih kepada para guru dan teman-teman saya di Sekolah Menengah Kebangsaan (SMK) Dati Hamzah di Pelabuhan Klang karena memahami kondisi saya saat itu," ucap Aiman.
"Saya akui agak stres karena akan ujian. Ibu juga masuk rumah sakit dan adik perlu dijaga. Tapi apapun yang sedang terjadi, saya harus memprioritaskan adik-adik dan keluarga," kata Aiman.
Meski memprioritaskan keluarga, Aiman tak memungkiri kalau pendidikan juga sangat penting baginya.
"Di saat yang bersamaan, pendidikan juga penting. Kepada adik bungsu, abang berharap adik bisa menjadi orang baik. Jadilah orang yang bertanggungjawab dan mengutamakan pendidikan," pungkasnya.
(TribunTrends.com/ Suli Hanna, Ninda)
Sumber: TribunTrends.com
Profil Bripda MA dan Kasus Lemparan Helm, Kondisi Pelajar SMK 2 Serang Kritis |
![]() |
---|
Kondisi Pelajar SMK di Serang Banten Usai Dilempar Helm oleh Bripda MA, Keluarga Desak Keadilan |
![]() |
---|
Respon Ambigu DJ Panda setelah Kemunculan Sintya Cilla, Kepala Nunduk, Bikin Publik Bertanya-tanya |
![]() |
---|
Kontroversi DJ Panda, Benarkah Pernah Hamili Dua Wanita Lain Selain Erika Carlina? |
![]() |
---|
Sintya Cilla Fans DJ Panda Nekat Datangi Denny Sumargo, Rela Dihujat: 'Demi Anak Aku' |
![]() |
---|