7 Tahun Janda Usai Suami Meninggal, Wanita Nikah Lagi, Mantan Mertua Bantu Urus Pesta, Ini Alasannya

TRIBUNTRENDS.COM - Menjanda selama tujuh tahun, wanita ini akhirnya menikah lagi dibantu oleh mantan mertuanya.

Kisah mengharukan datang dari seorang wanita bernama Do Thi Le di Nong Cong, Thanh Hoa, Vietnam.

Do Thi Le menjanda setelah sang suami meninggal dunia tujuh tahun lalu.

Dikarenakan usianya yang masih muda, sang mantan mertua kerap menyuruhnya untuk menikah lagi.

Sempat tak memikirkan soal pasangan, Do Thi Le akhirnya menikah dengan seorang pria bernama Le Sy Thuy (36).

Melansir SAOstar, Kamis (11/5/2023), mantan suami Le meninggal dunia di tahun 2016 silam.

Kini Le menikah lagi dengan Thuy dibantu mantan mertuanya.

Baca juga: Ayah Mertua Mau Nikah Lagi, Mantu Perempuan Syok Lihat Calon, Langsung Berlutut, Lega tapi Khawatir

Mantan mertua Le bahkan langsung menerima lamaran Thuy dan memberikan restu.

Bukan hanya itu, keluarga Thuy juga memberikan banyak kado kepada Le hingga memberikan doa terbaik untuk rumah tangganya.

Setelah sang suami meninggal, banyak yang menyuruh Le untuk menikah.

Namun kala itu Le belum membuka hati untuk siapapun.

Di awal tahun 2023, Le mengenal Thuy dan semakin dekat.

Setelah empat bulan dekat, Le dan Thuy memutuskan untuk menikah.

Le sendiri bekerja di sebuah perusahaan dekat rumahnya.

Sedangkan Thuy baru saja kembali dari bekerja di luar negeri.

Le pun menceritakan soal rencana pernikahannya ke mantan mertua dan disambut bahagia.

Mantan mertua Le, bahkan turun langsung mengurus pernikahan wanita berusia 28 tahun tersebut.

Baca juga: Demi Lebaran Bareng Keluarga Pacar, Pria Rela Naik Motor Tempuh 416 km, Calon Mertua Langsung Restui

Ia tampak sangat bahagia dan selalu tersenyum ketika foto dengan Le di hari pernikahan mantan menantunya itu.

Kisah hidup Le ini pun menyentuh hati netizen.

Mereka beranggapan kalau selama menikah, kemungkinan Le menjadi menantu yang sangat berbaikti pada mertuanya.

Tak heran kalau ia kini juga diperlakukan dengan sangat baik oleh mantan mertuanya.

Sang mantan mertua bahkan rela turun langsung mengurus pernikahan mantan menantunya ini.

Mantan mertua Le juga diketahui sudah lama menyuruhnya untuk menikah.

Hal ini dikarenakan menurut sang mantan mertua, Le masih cukup muda saat menyandang status sebagai janda.

'Saya Cuma Ingin Dia Sehat' Tangis Mertua, Mantunya Dulu Cantik Kini Kurus Idap Gagal Ginjal Akhir

Seorang ibu mertua menangis melihat kondisi menantu perempuannya yang memperihatinkan.

Jika biasanya banyak cerita mertua jahat pada menantunya, namun kisah ini berbeda dari yang lain.

Seorang mertua di Vietnam, rela menggantikan semua tugas rumah menantunya.

Mulai dari membersihkan rumah, memasak hingga mencuci pakaian semua dilakukan dengan sukarela oleh sang mertua.

Bagi sang mertua, ia hanya ingin menantunya sehat dan memiliki semangat hidup.

Baca juga: MIRIS, Ayah Sakit Tubuhnya Kurus, Malah Dibuang Anak di Pinggir Jalan, Warga Syok: Tega Ya Anaknya

Mengutip dari eva.vn, Minggu (30/4/2023), seorang menantu di desa Hoa Son, Vietnam mengalami penyakit serius dan langka.

Ia yang dulunya terkenal cantik di desa, kini berubah memperihatinkan.

Bahkan jika melihat penampilannya saat ini dengan foto di masa lalu banyak orang tidak akan percaya jika itu orang yang sama.

Menantu tersebut diketahui bernama Thao.

Ia sudah 10 tahun hidup dengan suaminya di desa itu.

Pasangan suami istri ini terkenal sangat baik dan ramah kepada siapa pun.

Namun kehidupan bahagia Thao dengan keluarganya mendadak berubah sejak ia mengidap penyakit serius.

Thao divonis dokter menderita gagal ginjal stadium akhir.

Baca juga: SUAMI Sakit Parah, Istri Rela Donorkan Ginjal, Nasib Berakhir Pilu Kini Malah Diceraikan

Rupanya penyakit mengerikan ini juga diderita oleh dua saudara Thao lainnya.

Bahkan ada yang sudah meninggal akibat penyakit ini.

Sementara satu adik Thao selamat tak mengidap penyakit tersebut.

Saat diwawancarai, Thao tak tahu apakah ini penyakit genetik atau tidak.

Pasalnya kedua orangtua Thao dan saudara lainnya sehat tidak mengidap penyakit gagal ginjal.

Saat pertama kali tahu divonis mengidap gagal ginjal stadium akhir, Thao merasa hancur.

Ia tak tahu harus berbuat apa.

Jika ia orang kaya, maka ia akan melakukan transplantasi ginjal.

Namun sayangnya, ia dan suami hidup miskin.

"Saya tidak pernah berpikir bahwa suatu hari kami bertiga (Thao dan dua saudaranya) akan menderita penyakit mematikan yang sama.

Dokter mengatakan bahwa ini adalah penyakit orang kaya, jika Anda memiliki uang untuk transplantasi ginjal, Anda dapat menyelamatkan hidup Anda, jika Anda tidak minum obat atau cuci darah sampai tubuh Anda tidak dapat merespon, Anda akan mati.

Saat ini saya sakit parah dan harus menjalani cuci darah 3 kali seminggu.

Tubuh saya tidak sekuat sebelumnya, saya merasa sangat lemah.

Bahkan memiliki komplikasi, menyebabkan gagal jantung, gagal pernapasan, tekanan darah tinggi, pelebaran hati." ucap Thao pilu.

Tak dipungkiri melihat kondisinya saat ini, Thao merasa sangat sedih.

Pasalnya melihat fotonya tiga tahun lalu, ia sangat berbeda jauh.

Banyak orang tak percaya jika wanita cantik dalam foto tersebut adalah dirinya yang kini jelek dan kurus.

“Melihat kembali foto 3 tahun yang lalu, banyak orang akan berpikir bahwa itu bukan saya yang sekarang.

Saya sangat sedih, tetapi saya harus menerimanya, penyakit tidak menyayangkan siapa pun.

Awalnya, saya sedih dan menangis sepanjang waktu, tetapi saya mendapatkan kembali semangat saya dan menghadapinya dengan cara yang paling damai.

Tapi ketika rasa sakit mulai menuruni tubuh saya, saya tidak tahan lagi," ungkap Thao.

Untuk biaya pengobatan, Thao hanya mengandalkan sang suami yang bekerja sebagai tukang bangunan.

Jika ada uang maka ia bisa cuci darah, namun jika tidak ia harus bersabar.

Melihat Thao menangis, sang ibu mertua juga ikut menangis.

Ibu Thao diketahui selama ini selalu setia merawatnya.

Bahkan semua pekerjaan rumah tangga ibu mertua Thao yang mengerjakan.

Alih-alih mengeluh, ibu Thao justru melakukannya dengan senang hati.

Ia mengaku hanya ingin menantunya sembuh dan sehat kembali.

Baginya, Thao adalah menantu yang baik.

Saat sehat Thao sudah mengurusnya dan keluarga dengan baik.

Oleh sebab itu, kini setelah Thao tak berdaya ia tak mau membebani menantunya itu.

Baca juga: TERHARU Mertua Gelar Pesta, Nikahkan Menantu dengan Suami Barunya, Sudah Seperti Anak Sendiri

“Thao adalah menantu perempuan, tapi saya mencintainya seperti putri saya sendiri.

Dia sangat patuh dan berbakti kepada mertuanya.

Dulu mengurus keluarga, saya tidak perlu khawatir tentang apa pun.

Sejak dia jatuh sakit, kami tidak tahu bagaimana membantunya mengatasi rasa sakitnya, kami hanya mendorongnya untuk fokus mengobati penyakitnya sesuai
dengan rencana dokter.

Sekarang saya tidak berani membiarkan dia melakukan apapun di rumah, saya hanya ingin dia sehat." ucap ibu mertua Thao.

(TribunTrends/Ninda/Monalisa)