Tak Nangis & Tak Ikut Salat Jenazah saat Uje Meninggal, Abidzar Beber Alasan: Gue Amaze Sama Sekitar

TRIBUNTRENDS.COM - Abidzar Al Ghifari blak-blakan soal momen yang terjadi ketika sang ayah, Ustaz Jefri Al Buchori atau Uje meninggal dunia.

Sebagai anak laki-laki tertua, Abidzar kala itu malah tidak menangis dan tidak ikut salat jenazah saat Uje meninggal.

Abidzar pun membeberkan alasannya.

Saat itu, Abidzar yang masih berusia 12 tahun, baru menyadari betapa besar nama ayahnya.

"Gue tahu setelah merasakan dampaknya (nama besar Uje), umur 12, setelah bokap meninggal," kata Abidzar dikutip dari YouTube Curhat Bang Denny Sumargo.

Kesadaran itu muncul setelah melihat banyak orang mengantarkan jenazah ayahnya.

"Gue ngerasanya setelah gue di ambulans, pas lagi iring-iringan jenazah bokap, itu banyak banget yang anter," ujar Abidzar.

Baca juga: Santai Temannya Minum Alkohol, Abidzar Malah Beri Saran, Singgung Hidayah: Tetap Baca Bismillah

"Itu pertama kali gue ngerasa, ternyata timbal balik apa yang bokap gue sampaiin ke orang-orang ternyata manfaatnya segininya," sambungnya.

Begitu banyaknya orang yang datang untuk melakukan shalat jenazah saat itu bahkan membuat Abidzar tak bisa ikut melaksanakan shalat jenazah.

"Masjid Istiqlal aja full, dan gue enggak kedapetan shalat jenazah," ucap Abidzar.

Rasa takjub atas banyaknya orang berdatangan mengantar jenazah ayahnya itu juga membuat Abidzar tak bisa menangis. 

"Bahkan gue sampai enggak nangisin bokap gue lagi di ambulans, saking amaze sama sekitar gue," kata Abidzar. 

"Orang-orang jalan di samping ambulans, bahkan lari, meskipun dempet-dempetan sama motor, mereka enggak peduli sama sekali," imbuhnya. 

Ustaz Jefri Al Buchori meninggal dunia dalam kecelakaan tunggal pada 26 April 2013.

Uje yang menaiki motor saat itu menabrak pohon di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan.

Sempat dilarikan ke rumah sakit, nyawa Uje tak tertolong.

Uje meninggal dunia di usia 40 tahun, meninggalkan seorang istri dan empat orang anak. 

Santai Temannya Minum Alkohol, Abidzar Malah Beri Saran, Singgung Hidayah: Tetap Baca Bismillah

Abidzar Al Ghifari kembali menjadi sorotan terkait pernyataannya.

Putra almarhum Ustaz Jefri Al-Buchori atau Uje ini memberikan saran ke teman-temannya yang meminum minuman beralkohol.

Kendati sarannya menuai beragam reaksi, Abidzar memiliki alasan tersendiri.

Tumbuh menjadi pria dewasa, gaya hidup Abidzar Al Ghifari tampak jauh berbeda dengan mendiang sang ayah, Jefri Al Buchori.

Diakui oleh Abidzar Al Ghifari, dirinya lebih ingin tampil apa adanya.

Kini lingkungan pertemanan Abidzar Al Ghifari begitu luas dan bermacam-macam.

Dikutip dari YouTube The Leonardo's, Abidzar Al Ghifari tak mempermasalahkan memiliki lingkungan pertemanan yang doyan minum alkohol.

Baca juga: Ramai Cibiran, Ini 5 Kontroversi Abidzar Al-Ghifari, Cium Anjing di Film, Pamer Pacar, Pakai Anting

"Lu minum alkohol, temen gue banyak yang minum alkohol" kata Abidzar di YouTube The Leonardo's.

Meski demikian, dirinya mengaku sering mengingatkan teman-temannya soal alkohol.

Tak melarang teman-temannya minum alkohol, Abidzar Al Ghifari justru memberikan saran menohok pada teman-temannya.

Menurut Abidzar tak ada salahnya jika membaca basmallah sebelum minum alkohol.

Meski alkohol adalah minuman yang haram bagi umat Islam, namun, Abidzar Al Ghifari tak ingin memaksa teman-temannya agar tidak mengkonsumsinya.

Pasalnya, setiap orang memiliki hak dan tanggung jawabnya masing-masing pada Tuhan.

"Gue bilang ya udah lu minum gak apa-apa cuma saran dari gue satu," kata Abidzar.

"Di saat lu minum alkohol tetap baca bismillah," imbuhnya.

Baca juga: Takut Umi Pipik Dihujat, Abidzar Ingin Pindah Luar Negeri, Tak Tahan di Sini: Kalau Bisa Mati Cepat

Sontak, saran dari Abidzar tersebut membuat aneh bagi sejumlah orang.

Pasalnya, alkohol adalah minuman keras yang dilarang untuk dikonsumsi bagi umat Islam.

Bukan melarangnya, Abidzar justru menyarankan untuk membaca doa sebelum minum minuman keras.

Meski demikian, saran dari Abidzar tersebut bukanlah tanpa dasar.

Abidzar memilki alasan tersendiri terkait sarannya itu.

Saran dari Abidzar tersebut menjadi bukti bahwa dirinya adalah orang yang terbuka dan tidak begitu terikat.

Hal tersebut cukup bertolak belakang dengan anak-anak ustadz pada umumnya.

"Kalau engga lu gak tahu datangnya darimana lu gak tahu" ujar Abidzar.

"Bahkan lu lagi mabuk segala macam hidayah datangnya dari mana aja," imbuh Abidzar.

Abidzar menilai bahwa hidayah dari Tuhan dapat datang kapan pun juga.

Hal itu jika Tuhan menghendaki hambanya untuk bertaubat.

Baca juga: MAKNA Lebaran bagi Abidzar Al Ghifari, Anak Umi Pipik Justru Merasa Sedih, Ada Apa?

Hidayah dari Tuhan memang bisa datang dari mana dan kapan saja.

Selain itu, Abidzar juga menceritakan jika Tuhan itu maha baik.

Menurut Abidzar bukan hanya agama Islam, semua Tuhan itu baik.

"Tuhan itu baik, tuhan siapapun itu baik. Gak perlu Islam, semua agama Tuhan itu baik. Santai aja," tandas Abidzar.

Menurutnya, jika Tuhan sudah berkehendak untuk memberikan hidayah pada hambanya, maka tak ada yang mustahil baginya.

(Kompas

Diolah dari artikel di Kompas.com dengan judul Abidzar Al Ghifari Akui Tak Menangis dan Tak Ikut Shalat Jenazah Saat Uje Meninggal Dunia, Kenapa? dan di TribunStyle.com dengan judul 'Tetap Baca Bismillah' Saran Abidzar Al Ghifari sebelum Temannya Minum Alkohol:Tuhan Itu Baik