Berita Viral
'Sudah Terbiasa' Curhat Pilu Ayah Makan Sendirian Tanpa Anak & Istri: Nanti Juga Sendiri di Kuburan
Seorang ayah pilu, makan sendirian rindukan momen saat anak-anak masih kecil. Pesannya di grup keluarga memilukan.
Editor: Monalisa
TRIBUNTRENDS.COM - Seorang ayah membagikan foto pilu dirinya makan sedirian tanpa ditemani anak dan istri.
Terlihat dari foto, sang ayah hanya duduk sendirian di meja makan.
Sementara kursi-kursi di sebelahnya kosong tak ada yang menduduki.
Dalam kesendiriannya itu, rupanya sang ayah memendam rindu pada anak-anaknya yang kini telah dewasa dan berumah tangga.
Baca juga: Syok Terbang dari Prancis, Ortu Kaget Lihat Kondisi Rumah Putrinya Dinikahi Pria Lombok: Beda Jauh

Sang ayah lantas meluapkan kerinduannya pada anak-anak di grup keluarga.
Tangkapan layar isi chat tersebut kemudian diunggah dan menjadi viral di media sosial Facebook.
Terlihat isi pesan tersebut memberikan kata-kata yang menyayat hati.
Dilansir dari mStar.com, seorang ayah yang belum diketahui identiasnya terlihat pasrah harus makan malam sendirian.
Mungkin karena anak-anak sudah besar dan telah bekerja, sang ayah sepertinya merindukan suara anak-anak di rumah.
Baca juga: MERANTAU Bertiga, Suami Pilu Pulkam Hanya Berdua, Istri Meninggal, Kini Tinggal Abunya di Keranjang
Ayah tersebut terlihat mengirim foto selfie dengan sepiring nasi sederhana dan tiga lauk pauk, mungkin dibuat sendiri atau dibeli dari warung.
Mirisnya, kursi-kursi di sekeliling meja makan kosong tanpa ada satu orang pun, suasana makan malam itu tampak benar-benar sepi.
“Aku rindu masa lalu saat kalian masih anak-anak dan belum tumbuh dewasa seperti sekarang,” kata ayah di grup WA keluarga itu.
“Sekarang aku sudah terbiasa makan sendiri, toh nanti kita sendiri di kuburan,” bunyi pesan itu.

Postingan yang sungguh menyayat hati itu dibanjir oleh komentar pengguna Facebook.
Mayoritas warganet mengaku kalau hubungan dengan ibu dan ayah sangat berharga dan tidak bisa tergantikan saat mereka pergi selamanya.
“Disadari atau tidak, waktu yang dimiliki orang tua dengan anaknya hanya 12 tahun, yaitu saat mereka masih anak-anak dan duduk di bangku sekolah dasar,”
“Ketika mereka memasuki dunia remaja, yaitu 13 tahun ke atas, orang tua dan anak akan mulai terpisah. Pertama masuk asrama, lalu kuliah, lalu bekerja dan akhirnya menikah.
"12 tahun pertama kehidupan anak-anak sangat berarti, manfaatkan, manja, dan luangkan waktu sebanyak-banyaknya," kata seorang netizen.
Warganet lainnya mengungkapkan berbagi dilema dan liku-liku yang mereka hadapi dalam merawat orang tua mereka yang sudah lanjut usia.
Baca juga: Viral Transformasi Pasangan Buta dari Menikah hingga Dijemput Ajal, Ternyata Ortu Kandung Seleb Ini
“Saya ingin membawa orang tua saya untuk tinggal bersama. Saya ingin melihat bagaimana keadaan mereka saat pulang bekerja.
Tetapi itulah mengapa mereka mengatakan bahwa mereka merindukan desa dan tidak ingin tinggal di kota.
“Kami harus mengalah, bolak-balik ke desa menemui ibu dan ayah saya, saya khawatir mereka sendirian di sana dan tidak ada yang merawat mereka,”
“Dalam situasi seperti ini, biasanya anak-anak yang tidak bekerja akan dikorbankan untuk tinggal bersama dengan orang tuanya, ini kenyataan yang menyedihkan,” ujar seorang warganet.
'Kok Anak Kita Enggak Ya Pak' Pilu Nenek Iri Lihat Anak Tetangga Ramai Datang Jenguk Ortu saat Puasa
Pilu hati seorang nenek melihat tetangga ramai dikunjungi anak-anaknya saat bulan Ramadhan.
Sang nenek pun membandingkan dengan nasibnya yang memilukan.
Pasalnya, anak-anaknya sudah lama tak mengunjunginya.
Belum lama ini, sang nenek mengurai curhatan pilu ke seorang pegawai minimarket bernama Bagus Prastiyo.
Bagus Prastiyo lantas mengunggah curhatan sang nenek di akun TikTok-nya @angbagusssss.
Nenek tersebut ternyata sangat merindukan anak-anaknya yang sudah lama tak mengunjunginya.
Baca juga: Ya Tuhan! Badut Melucu Sejak Jam 2 Pagi Demi Uang, Syok saat Kostum Dibuka Ternyata Nenek Renta!

"Mau puasa tuh, nggak ada yang datang. Nggak tau kalau lebaran nanti," kata nenek tersebut.
Kesedihannya memuncak ketika melihat tetangganya didatangi anak-anak mereka.
Sementara nasibnya justru berkebalikan dengan tetangganya tersebut.
Hingga kini anak-anaknya belum juga mengunjunginya.
"Ibu sedih, mau puasa lihat orang-orang tuh di rumahnya, anaknya pada datang.
Kok anak-anak kita nggak datang ya pak ya, gimana nggak sedih," tutur sang nenek.
Sang nenek kemudian bercerita tahun lalu dirinya merayakan lebaran hanya berdua bersama suami tercinta.
Ternyata tahun kemarin anak-anaknya juga tak pulang ke rumah mengunjunginya.
Video curhatan pilu nenek itu lantas viral di TikTok.
Tak sedikit netizen turut sedih mendengar curhatan sang nenek.
"Aku yang di perantauan nangis lihat ini. aku kerja sampe lembur biar bisa pulang Lebaran sampe seitunya mau ketemu orangtua," ujar seorang netizen.
"Ya Allah padahal momentum Lebaran pulang kampung itu hal yang membahagiakan apalagi masih ada kedua orangtua," tandas netizen lain.
"mn tau anak ny d perantauan blom ad rejeki pulkam, mkny g pulkam," ungkap netizen lain.
(Serambinews.com/TribunTrends.com)
Sebagian artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Makan Sendirian, Ayah Beri Pesan Menyentuh di Grup WA Keluarga: Toh Nanti Kita Sendiri di Kuburan
Sumber: Serambi Indonesia
Misteri Jejak Alvi di Sekolah: Lulusan Pesantren, Kini Duduk di Kursi Tersangka Pembunuhan Sadis |
![]() |
---|
Siapa Timotius Alberto Januar, Binaragawan yang Baru Saja Meninggal Dunia, Ini Profil dan Biodatanya |
![]() |
---|
Viral Wanita Hong Kong Melahirkan dengan Selamat di Usia 58 Tahun, Kisahnya Bak Keajaiban |
![]() |
---|
Kilas Balik Kehidupan Alvi di Pondok: Santri Pendiam yang Kini Jadi Tersangka Mutilasi Sadis |
![]() |
---|
Dari Santri ke Jagal Nyawa: Jejak Kelam Alvi Sebelum Mutilasi Kekasihnya, Guru dan Alumni Terpukul |
![]() |
---|