Berita Viral
Prostitusi Masih Dilakukan di Bulan Ramadhan, Polisi Gorontalo Ciduk 5 Orang, Muncikari Diselidiki
Sebanyak lima orang yang terlibat prostitusi pada bulan Ramadhan diciduk aparat Polresta Gorontalo Kota
Editor: Nafis Abdulhakim
TRIBUNTRENDS.COM - Lima orang yang terlibat prostitusi saat bulan Ramadhan di Gorontalo diamankan pihak kepolisian.
Pemuda yang menjadi muncikari diselidiki polisi.
Polisi akan memberikan pembinaan untuk dua pasangan yang terciduk.
Sebanyak lima orang yang terlibat prostitusi pada bulan Ramadhan diciduk aparat Polresta Gorontalo Kota.
Mereka adalah IS (22) seorang pria muda yang bertindak sebagai muncikari, RL (31) wanita dengan pasangan prianya MA, AD (23) seorang pria dan wanita pasangan kencannya SM (21).
Mereka ditangkap polisi saat menggelar Operasi Pekat Otanaha I tahun 2023 di sebuah rumah penginapan di saat warga Kota Gorontalo tengah melaksanakan ibadah Ramadhan.
Baca juga: Polisi Bongkar Praktik Prostitusi Online, Gadis Ini Ternyata Dijual Pacar Sendiri: Ada Main Mata

“Polresta Gorontalo Kota terus menggelar Operasi Pekat Otanaha dengan sasaran judi, minuman keras, narkotika, premanisme, sajam dan prostitusi di wilayah Kota Gorontalo sebagai upaya memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat dalam melaksanakan ibadah di bulan suci Ramadhan 1444 H,” kata Kabag Ops Polresta Gorontalo Kota, Kompol Suharjo, pada Rabu (29/3/2023).
Dalam operasi ini aparat polisi berhasil mengamankan 2 pasangan di luar nikah serta 1 orang muncikari.
Mereka yang terjaring ini telah dilakukan pembinaan serta membuat surat pernyataan dan dikembalikan setelah dijemput keluarga.
“Dua pasangan (di luar nikah) ini diberikan pembinaan, sementara untuk muncikari masih dilakukan penyelidikan oleh Satuan Reserse Kriminal Polresta Gorontalo Kota,” ujar Kompol Suharjo.
Polisi Bongkar Praktik Prostitusi Online, Gadis Ini Ternyata Dijual Pacar Sendiri: Ada Main Mata
Pihak kepolisian berhasil membongkar praktik prostitusi online MiChat.
Seorang gadis diamankan dan diduga telah dijual oleh pacarnya sendiri ke pria hidung belang.
Polisi pun berhasil membongkar cara dan motif dalam prostitusi online ini.
Kasus prostitusi online kembali marak terjadi di jejaring sosial.
Prostitusi online semakin marak sejak beroperasi menggunakan situs jejaring sosial yang semakin gencar.
Para pelaku prostitusi online semakin leluasa menjajakan dirinya secara personal.
Baca juga: PRIA Sewa PSK Online, yang Datang Malah Sosok Ini: Terlanjur Transfer Rp800 Ribu, Berujung Ribut
Dikutip TribunnewsBogor.com dari WartaKotaLive.com, kali ini, praktik prostitusi online terjadi di hotel, Jakarta Selatan.
Melihat maraknya praktik prostitusi online di hotel, Polres Metro Jakarta Selatan langsung bergerak.
Alhasil, praktik prostitusi online itu berhasil dibongkar.

Pihak hotel disebut ikut terlibat dalam Kasus prostitusi online yang terjadi di Kelurahan Cilandak Timur, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan
Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Ai Maryati Solihah menuturkan, selain pihak hotel turut pula muncikari yang berperan sebagai pengasuh atau pemilik pekerja seks komersial.
Sehingga pihak hotel dan muncikari dengan mudahnya menjalankan prostitusi online.
Apalagi kasus itu melibatkan perempuan di bawah umur yang menjadi korban untuk dijual ke lelaki hidung belang.
"Ini kelihatannya ada "main mata". Dia (pihak hotel) dapat manfaat," ujar Maryati, di Polres Metro Jakarta Selatan, Kebayoran Baru, Jumat (23/9/2022).
"(Sehingga) ya sudah (muncikari) diberikan berbagai kemudahan," sambung dia.
Ia juga mengapresiasi penyidik Polres Metro Jakarta Selatan yang telah memanggil manajemen hotel.
Dari keterangan pihak hotel, penyidik akan mengembangkan soal keterlibatan dalam kasus prostitusi online.
"Saya sampaikan karena bukan hanya dari sisi fenomena gunung es, siapa korban siapa tersangka, tetapi ini sudah masuk ranah adanya dunia usaha yang juga turut terlibat dan menikmati," kata Maryati.

Baca juga: SINDIKAT Incar Wanita Gemuk, Disuntik Obat Pelangsing untuk Jadi PSK, Korban Tertipu Iklan Loker
Diberitakan sebelumnya, empat orang berseragam oranye dengan nomor punggung berbeda dan gunakan sebo (penutup wajah) digiring oleh Unit Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan ke ruang rillis, Jumat (23/9/2022) siang.
Mereka adalah tersangka prostitusi online dan satu tersangka tidak ditampilkan karena masih di bawah umur.
Kelima orang ini ditangkap Unit Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan di Jalan Jaha, Kelurahan Cilandak Timur, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Kamis (22/9/2022) malam.
Empat tersangka berinisial MH, AM, MRS, RD dan RR (di bawah umur) dan saat digrebek di hotel sedang melakukan kegiatan prostitusi.
Wakapolres Metro Jakarta Selatan, AKBP Harun mengatakan, para tersangka ini mencari pelanggan melalui aplikasi MiChat.
Kemudian, pelanggan dan pelaku ini melakukan negosiasi harga mulai dari Rp800.000 sampai Rp1.000.000.
"Ada juga beberapa pelanggan yang menawar Rp300.000 diambil juga oleh para tersangka ini, semua harga itu sekali main," jelasnya.
Kegiatan open BO ini sudah dijalani lima tersangka sejak satu sampai dua bulan lalu dan mereka mengambil keuntungan sekira 30 sampai 50 persen.
Harun menyebut, para korban prostitusi ini ada enam orang lima di antaranya wanita dewasa dan satu di bawah umur.
Setiap hari, enam korban ini menginap di hotel dengan biaya sewa perhari Rp300.000 dan lima tersangka ini juga bisa mendapatkan dua sampai tiga pelanggan untuk satu perempuan peliharaannya.
"Uniknya itu, ada satu tersangka yang memiliki hubungan dengan korban, artinya dia menjual pacarnya sendiri di aplikasi," ucapnya.
Karena warga resah dengan adanya kegiatan prostitusi di sana, akhirnya unit Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan menggerebek enam kamar hotel.
"Ya pihak hotel sudah dimintai keterangan dan kejadian tersebut nantinya kita akan kembangkan ke arah sana kita juga bersama KPAI," ucapnya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Diciduk Jual Pacar Sendiri, Polisi Gerebek Praktik Prostitusi Online MiChat, Gadis Ini Jadi Sorotan dan Kompas.com dengan judul "Lima Orang Terlibat Prostitusi di Bulan Ramadhan Diciduk Polisi
Sumber: Kompas.com
Dari Santri ke Jagal Nyawa: Jejak Kelam Alvi Sebelum Mutilasi Kekasihnya, Guru dan Alumni Terpukul |
![]() |
---|
Menkeu Nepal Dipermalukan Massa: Dikejar, Dipaksa Telanjang, Tercebur ke Sungai, Berapa Kekayaannya? |
![]() |
---|
Dari Ransel Merah ke Jurang Pacet, Begini Cara Alvi Maulana Hamburkan Potongan Tubuh Kekasihnya |
![]() |
---|
Sosok Elisabet Lann, Menteri Kesehatan Swedia yang Ambruk Usai Dilantik, Diduga Gula Darah Rendah |
![]() |
---|
Candaan Fatal! Yudo Sadewa Putra Menkeu Purbaya Justru Heran Bisa Viral: Ini Kenapa Ya? |
![]() |
---|